webnovel

Bab 1

 Namaku Nav beberapa detik lalu aku baru saja tertabrak mobil. Setelah mati aku tak tau ada di mana, di sini seperti luar angkasa banyak bintang bintang cerah dengan warna yang berbeda, seluruh tubuhku berwarna putih bersih. Sepertinya aku telah menunggu di sini sekitar 1 jam tapi tak ada siapapun, aku masih menunggu seseorang untuk datang entah itu dewa atau apapun. Aku berharap akan pergi ke dunia lain seperti yang pernah aku baca di novel novel fantasi. Akhirnya aku mendengar suara misterius ia bilang aku orang beruntung karena termasuk orang yang di pilih olehnya untuk menyelamatkan sebuah dunia dimana dunia itu terdapat sihir, ya itu adalah hal yang aku harapkan dari dulu. Setelah semua percakapan ini selesai akhirnya aku di kirim kesana, ke dunia itu untuk menyelamatkannya dari dewa jahat.

 Hujan turun lagi malam ini, karena itulah kota ini disebut Maydor yang artinya air hitam karena setiap malam kota ini akan selalu di selimuti air hujan. Nama ku Lefko orang tua ku bilang arti nama ku adalah putih, padalah rambut dan mataku berwarna emas cerah aku tak mengerti apa yang mereka inginkan, mungkin mereka ingin aku menjadi seorang yang baik. Di kehidupanku yang dulu aku bernama Nav, sekarang aku adalah seorang pangeran di negeri ini. Setelah di kirim ke sini aku dilahirkan lagi menjadi anak seorang raja, sungguh beruntung hidupku sekarang aku hidup enak tanpa harus memikirkan cara mencari uang seperti di kehidupanku yang dulu. Sebenarnya aku masih ingat akan tugas ku untuk menyelamatkan dunia ini walaupun sekarang ini aku masih malas untuk menyelamatkan dunia aku masing ingin hidup enak. Malam ini raja atau ayahku memanggil ku untuk sesuatu hal, aku pun tak tau alasan aku di panggil ini.

 Setelah masuk keruang tahta perasaan ku sudah mulai tidak enak, semua yang ada di sana memasang muka serius termasuk ayahku, Benar saja ayahku menjelaskan masalah yang sedang di hadapi oleh kerajaan kami, tentang masalah yang di sebabkan oleh iblis yang menyerang negeri ini, ayahku menyuruh ku untuk ikut membantu dengan menjadi seorang prajurit dan membentuk kelompok untuk mengalahkan raja iblis. Jelas aku mulai panik karena kehidupan yang enak dan tenang tidak akan aku dapatkan kembali. Tetapi bila aku menolak sama saja dengan bunuh diri aku tak punya pilihan lain selain menerima perintah itu. Untung saja ayahku tidak menyuruh ku untuk memulai semua itu dari nol ayahku memberiku semua kebutuhan ku seperti pedang dan baju besi, dan untuk anggota kelompok yang akan membantu ku mengalahkan raja iblis, aku di suruh untuk mencarinya sendiri dan memilih siapakah orang yang pantas.

Next chapter