Info bukan update.....

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.....

Selamat pagi untuk semua para pembaca cerita Petualangan Fatimah di Negeri Ginseng, semoga selalu sehat dan berkah menjalankan hidup ini, aamiin. Berhubung cerita/novel yang saya tulis akan berakhir alias End satu bab lagi, insyaallah nanti akan saya buat ekstra bab tentang bagaimana kehidupan Keluarga Kim (Fatimah, Kim Hee-Joong, Ahmad)

Rencananya saya akan menulis Sequel dari novel Petualangan Fatimah di Negeri Ginseng dengan judul "Annisa"... Tapi mohon maaf masih belum bisa publis secepatnya.....

Terimakasih kepada para pembaca atas dukungannya.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh

gen_ius

☘️☘️☘️

Judul novel : Annisa (Anna)

Sequel Petualangan Fatimah di Negeri Ginseng (Korea Selatan)

Pemeran :

Keluarga Hamid

-Annisa Zahrah Fadillah

-Farhan Hamid  (Ayah Anna)

Keluargaa Kim

-Muhammad Kim Hee-Joong (Ahmad)

-Fatimah Roshid (Ibu Ahmad)

-Kim Hee-Joong (Ayah Ahmad)

Seorang gadis yang sedang dilema dengan permintaan Sang Ayah untuk menjalankan perusahaan ayahnya. Akhirnya dia memutuskan untuk menerima permintaan sang Ayah untuk kuliah mengambil jurusan Ekonomi dan tetap mengejar cita-citanya sebagai seorang dokter bedah seperti mendiang ibu kandungnya.

Sebagai seorang Anak (Anisa Zahrah Fadillah) Anna nama panggilan nya sejak kecil ingin menjadi anak yang berbakti pada kedua orangtuanya terutama Ayah (Farhan Hamid) karena ibu kandung telah lama meninggal sejak Ana masih kecil (bayi).

Perjalanan Annisa dalam menempuh pendidikan penuh perjuangan dan sangat berat apalagi mengambil dua jurusan sekaligus. Ekonomi dan Kedokteran.

Belum lagi harus meluangkan atau membagi waktu mata kuliah yang bentrok alias jamnya sama. Jadi terpaksa setiap hari Annisa pergi kuliah. Alhamdulillah Allah membiarkan nya otak yang sangat cerdas padanya sehingga dia mendapatkan beasiswa, Annisa tidak perlu memikirkan biaya kuliahnya untuk jurusan Kedokteran yang harus mengeluarkan biaya tidak sedikit semua beasiswa didapat dari Universitas dan berkat bantuan Prof. Abdullah (dokter bedah) yang mengenal kelebihan Annisa.

Beliau membantunya untuk mewujudkan cita-cita Annisa bahkan Profesor Abdullah membiayai S2 dan S3 jika Annisa mau melanjutkan studi kedokterannya.

Assalamualaikum Ana pulang.

Waalaikum salam. Jawab Farhan Ayah Annisa.

Tumben Ayah jam segini sudah pulang. Jam menunjukkan pukul 14.00 WIB.

Ayah tidak ada kerjaan, duduklah Anna Ayah mau bicara tentang kuliahmu dan Ayah sudah mendaftarkan di Fakultas Ekonomi.

Tapi...Anna ingin kuliah Kedokteran Ayah!

Keputusan Ayah sudah bulat, kamu akan menggantikan posisi Ayah di Perusahaan.

Annisa (Anna) tidak bisa berbuat apa-apa dia hanya bisa menuruti perintah ayahnya. Anna tidak mau menjadi anak durhaka.

Mungkin ini jalan yang terbaik....