48 Mantanku Ingin Memerangkapku

Sebelum seorangpun dapat bereaksi, seluruh lokasi syuting telah menjadi lautan merah

Ning Xi memegang sebuah kartu, dan wajahnya mendung.

Tertulis sebuah kalimat di kartu itu: Ingat untuk menjemputku - Raja Peri Jahat.

"Nona Ning, tolong tanda tangan untuk pengiriman ini."

"Ini, bisakah aku tidak menandatangani-nya? Meninggalkan ini semua di sini akan menganggu pekerjaan!" Ning Xi berusaha dengan sopan menolak pengiriman tersebut.

"Sayangnya tidak, kami sudah berjanji pada pelanggan kami bahwa kami hanya bisa pergi setelah anda menandatangani-nya!" kurir pengirim bunga itu gelisah.

Di samping Ning Xi, manajer props dengan tergesa-gesa berkata, " Ning Xi terima saja, terima! Kebetulan kami akan menggunakan bunga mawar nanti di salah satu adegan. Terimakasih kepadamu, kami tidak perlu berusaha mempersiapkannya nanti!"