webnovel

Neng Jasmine Butuh Gizi yang Banyak

"ADUUH.." Dini berteriak histeris dan Ia langsung mendorong Desy dengan kalap.

"Kamu sudah bosan hidup ya? pake menampar segala" Kata Dini sambil mengusap pipinya yang merah. Pipinya terasa sangat panas dan perih. Desy menjawab sambil tergagap,

"Ma..maafkan Aku. Kau menyuruhku menamparku jadi dengan refleks Aku menamparmu. Tolong jangan salahkan Aku" Kata Desy dengan wajah sangat menyesal melihat pipi putih dan mulus Dini berubah jadi merah.

Dini terdiam karena memang Ia yang salah telah meminta Desy menamparnya tetapi Ia tidak mengira kalau Desy begitu serius menamparnya. Tapi rasa sakit di pipinya segera hilang tergantikan dengan perasaan emosi yang meluap - luap di dalam hatinya.

"Kau lihat tadi? Kau lihat tadikan? Dia.. dia anak SMA yang datang ke kantor kita waktu itu. Dia benar - benar sugar-nya Pak Rendy. Ya Tuhan.. dunia udah mau kiamat. Bahkan sugar-nya itu teman adiknya Pak Rendy. Aku mau pingsan.. Aku mau pingsan" Kata Dini sambil terduduk dengan lemas di sofa.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter