"Lao Li, kenapa aku bisa mendapatkan sambaran petir keempat?" Yin Wushuang melihat ke arah orang-orang yang ada di dalam gua sambil mengerutkan alisnya, "Selain itu masih ada sambaran petir kelima."
Ketika sambaran petir yang keempat sudah berlalu, Yin Wushuang masih belum menjadi petapa sesungguhnya, itu berarti masih akan ada sambaran petir kelima.
"Aku sebenarnya harus menanggung berapa banyak sambaran petir?" Tanya Yin Wushuang lagi.
Di dalam cincin phoenix ungu kuno, Mo Baobao yang sedang membaca buku kuno mengangkat kepalanya dan bicara di saat yang bersamaan dengan Lao Li.
[36.]
Raut wajah Lao Li terlihat sedikit tidak berdaya, "Dalam keadaan yang terdesak tidak ada yang ingat bahwa saat mencapai Du Jie tidak boleh menduplikasi diri, itu sangat normal."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com