49 48. Pagi Yang Kacau (Part 1)

"Bukan, tapi sama gue ... Ma-maksudnya, tapi, eh? Bukan, tapi—"

Aldy membuang putung rokok yang sudah sangat pendek itu, mengembuskan asap rokok yang tersimpan di paru-parunya pada hisapan terakhir dari batang nikotin itu sebelum membuangnya, lalu menaruh satu tangannya di puncak kepala Jean dan mengelusnya dengan lembut.

Aldy menyunggingkan senyuman yang hangat ke arah Jean. "Makasih udah khawatir sama gue. Tapi, gue baik-baik aja kok."

Mungkin Aldy masih tak bisa memahami sepenuhnya apa yang dimaksud oleh Jean. Jean memang ingin menawarkan Aldy untuk menikahinya, karena dengan begitu, Jean bisa meminta keluarganya untuk menyokong kehidupannya dengan Aldy hingga Aldy bisa mencari kerja sendiri. Dan meskipun Aldy tak berhasil, Jean masih bisa melakukan sesuatu dengan hal itu menggunakan koneksi yang dimiliki oleh keluarganya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter