457 Amis

Aku memang tak mengharapkan Astro memberitahu segala rahasianya padaku sejak dia mengajakku ke persembunyian rahasia di bawah bukit kecil di mansion. Aku bahkan mengatakannya dengan jelas padanya, bahwa dia tak perlu memberitahuku apapun yang tak semestinya dia beritahukan padaku. Namun kalimatnya di bianglala beberapa hari lalu masih mengusik pikiranku.

Aku ingin sekali bertanya padanya saat pikiran itu kembali muncul. Namun selalu membatalkannya karena aku tak ingin dia berpikir aku begitu mudah berubah pendirian.

Aku sedang menatapi wajahnya yang terlelap di sisiku. Aku tak berani bergerak walau hanya sedikit sejak membuka mata beberapa saat lalu karena tak ingin membangunkannya. Laki-laki ini sensitif sekali akan keberadaanku.

Aku bisa melihat langit masih gelap dari balik jendela resort. Entah sudah jam berapa sekarang, aku tak dapat melihat jam karena Astro melepas jam dinding di kamar ini seperti saat pertama kali kami menikah.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter