webnovel

Menggunakan Tinju

Editor: Wave Literature

Nine Nether pun pergi. Tapi, sebelum itu, ia memberikan tatapan aneh yang membuat bibir Mu Chen berkedut. Tatapan itu seolah menyiratkan bahwa Mu Chen telah bertindak jahat kepada gadis kecil ini.

Mu Chen hanya bisa menghela nafas pasrah. Ia tak bisa menjelaskan ucapan Mandela kepada Nine Nether. Ia pun membopong Mandela ke dalam kamarnya.

Mu Chen membaringkan gadis itu di ranjang. Tak lama kemudian, ia bertanya, "Apakah kau mendatangiku karena Immortal Page?"

Mandela membuka matanya. Ia menatap Mu Chen dengan santainya, lalu berkata, "Apakah kau pikir aku melakukannya karena dirimu?"

"Apakah kau tahu mengenai Immortal Divine Law?" tanya Mu Chen dengan mata berbinar.

Mandela tak mengatakan apa pun. Ia hanya mengerjapkan matanya seperti seekor kucing. Mu Chen tahu jawabannya, dan jantungnya langsung berdetak dengan kencang.

Mandela tahu mengenai Immortal Divine Law, jadi ia pasti tahu mengenai Primordial Immortal Body!

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com