1 Chapter 1 Awal mula

Tahun 1400 22 desember kalender kuno ,Beberapa tahun setelah perang besar wilayah manusia terbagi akan 3 tempat, timur, barat dan selatan, dan di timur merupakan tempat yang banyak populasinya hingga terbagi lagi hingga 3 kawasan

yang pertama Sangkuriang pusat ekonomi dan pemerintahan berjalan Banyak para bangsawan dan pejabat tinggal disini oleh karena itu sangkuriang kawasan yang sangat makmur dan maju serta memiliki pelindung kota untuk memberi rasa aman disini juga lah tempat istana Kerajaan manusia berada yang merupakan kediaman raja ke-3 Raja Drestrarasta.

Kawasan kedua Munawarma tak seperti kawasan yang pertama munawarma terkenal akan kawasan militer banyak para kesatria dan penyihir hidup disini berada, Kawasan yang cukup berbahaya apabila kau tak pandai menjaga diri.

kawasan terakhir Majamada sebuah kawasan terluar di mana terdapat jutaan penduduk yang berprofesi sebagai petani dan buruh industri sekarang berada dalam kekuasaan bangsawan ke 2 Rades dimana ia sedang berbahagia karena ia akan memiliki seorang anak

malam hari

Disebuah tempat makan

"Hey apa kau sudah dengar tentang kabar itu ? "ucap seorang pemuda yang sedang duduk disebelah seorang pedagang

"Hmm..ahh tentang tuan Rades yang akan memiliki seorang anak,tentu aku mengetahuinya ku ucapkan selamat untuk beliau dan tolong sampaikan salam ku padanya" balas pedagang tersebut

"Oh baiklah,Tampaknya kau cukup pandai berkata kata untuk seorang pedagang"Ucap pemuda tersebut dengan nada kagum

"Bukankah pedagang memang seperti itu wahai kepala kesatria Bima ??"ucapnya

"Hmm hahaaha (ia tertawa senang) kau orang yang menarik ngomong ngomong aku menikmati pertunjukkan mu apa namanya tadi euuuh anu"

"Oh maksudmu wayang"jawab pedagang tersebut dengan nada girang

"Ah iya sayang sekali tuanku tak bisa melihat hal indah seperti itu karena sibuk akan mengurus kawasan ini sekaligus persalinan" ucap kepala kesatria Bima

"Hmm baiklah,nampaknya aku sudah selesai aku akan pergi terima kasih atas perbincangan yang menyenangkan ini kepala kesatria. sampai jumpa"Balas pedagang tersebut

"Oh ya sampai jumpa "ucap kepala kesatria bima

Cepat sekali perginya aku heran apa jangan jangan.....

Ia sedang Naber hmm dunia sangat misterius sekali

*Sementara itu di kediaman tuan tanah

Tampak seorang Pria yang termenung menatap keluar jendela

"Permisi tuan saya mengahadap untuk melapor"Ucap seorang wanita dengan Pakaian serba Hitam

" Hmm ah Kau Sarah dari grup pengintai Gagak malam kan"

"Benar tuan"

"Jadi hal apa yang ingin kau sampaikan"

"Saya mempunyai Kabar buruk dan kabar baik mana yang ingin anda dengar tuan"

Kalau begitu Kabar baik apa yang kau punya

Baik.mengenai kelahiran anak anda itu sudah selesai dan berjalan dengan umm juga anak anda seorang laki laki sekarang bayi anda berada di bawah perlindungan gagak hitam saya ucapkan selamat yang mulia

Hmmm hah sudah selesai ahh aku seorang ayah sekarang*sob* * sob* bagaimana dengan istriku apa ia tak apa ?

Baik.mengenai nyonya itu umm

Keheningan terjadi sejenak

"Apa"

"ia sudah tiada"

Rades termenung dengan tatapan kosong

"Tetap saja dia berjuang sekuat tenaga agar sang bayi bisa lahir sebagai suami aku merasa malu karena tidak bisa berada disana menemani perjuangan nya"

"Ehh b baiklah tuan."

"Ahem dan kabar yang satunya"

"Baik. Tim saya mendapat laporan bahwa ada pergerakan tak biasa dari ras Raksasa tampaknya invasi akan datang "

"Akhirnya mereka tiba pantas saja semenjak aku menatap keluar aku selalu berfirasat tidak enak kukira aku sedang Naber namun ternyata bukan "

"Lalu kapan mereka akan tiba disini kita harus segera bersiap"

"Tapi tuanku bukannya kita harus meminta bantuan dari Kawasan Sangkuriang atau munawarma "

"Haah kau tak tahu akan Cara bermain di sana ya, dengar semakin tinggi seseorang maka ia akan sedikit melihat kebawah begitu ia tiba di puncak maka hanya akan terlihat awan baginya"

Benar benar Aturan yang kejam

"Baik tuan,menurut perkiraan mereka akan tiba disini dalam waktu dekat"

"Baiklah segera beritahu warga untuk mengevakuasi ke distrik Hutan Lindung sungai wain"

*krak*tembok bagian luar rubuh * fwoosh*Angin mengerikan merasuk ke tubuh * Boom*

Kepanikan mulai pecah sesaat setelah bunyi dentuman keras tersebut

"SIAL CEPAT EVAKUASI SEMUA PENDUDUK DAN KERAHKAN UNIT UTAMA"

"Siap laksanakan" sarah kemudian menghilang

Berani nya menyerang disaat moodku sedang kacau kau akan membayar semua unek unek ku Tungu saja

*Ditempat lain Kerajan iblis

Negeri 1001 Arwah

Ruang Agung Raja iblis

"Selamat datang kembali paduka Terima kasih atas kerja keras anda " Ucap Seorang Maid Wanita menawan dari Ras iblis

" Ya terserah"Ucap seorang pedagang dengan suara lembut kemudian wujud nya berubah menjadi sosok yang mengerikan lalu duduk di singgasana nya

Maid tersebut tersenyum kemudian ia berbicara

"Paduka mohon maaf bila lancang tapi mengapa paduka selalu berpakaian seperti pedagang dan selalu memainkan artifak bernama wayang bahkan memainkannya di depan ras hina manusia"Ucap maid wanita tersebut

"Hmm mengapa ya aku juga tak tahu tapi dengar lah ini sarah"

"Maaf paduka tapi nama saya Rena"

"Lalu siapa sarah"Ucap Raja iblis

"Apa paduka lupa sarah adalah mantan paduka 10 tahun lalu"Ucap Rena

"APA....[Flashback 10 tahun]

Hmm ada sarah tuh kagetin aaa

Seorang perempuan cantik dengan sayapnya yang anggun sedang duduk di sebuah bangku sambil merajut

Hai sarah (Jitak)

*Boom**Crack* menimbulkan retakan panjang di tanah dan kepanikan di sekitar

aaaaaaaaaaaa

Gempa mak bangun

Tolong Tolong

"Uppss kayaknya aku memakai terlalu banyak kekuatan, tapi dia kan sarah jadi gapapa lah"

"Ughh *sob* Hikks..hikks APA APAANSI KAMU HAH kamu tau gak aku lagi merajut baju untuk ibuku"

"Haduh maaf sarah aku gak seng—"

"CUKUP aku tak tahan lagi,Yang Kamu lakukan ke aku itu JAHAT mulai sekarang hubungan kita berakhir"

*SFX KACA PECAH*

Berakhir akhir hir hir

"Tap tap tapi "

"Tak ada tapi tapi "

Sejak hari itu Raja iblis yang agung membatu untuk sepekan

"Ibu lihat ada patung"

"Nak jangan dekat dekat nanti kamu hilang"

Selesai Flashback

Ugghghhhhh

Lupakanlah, Mantan tak layak untuk dibahas

Umm paduka mengenai pertanyaan hamba

"Oh ya harus dari mana aku mulai dulu saat Manusia pertama kali datang ,aku melihat sebuah pertunjukkan wayang aku tak mengerti kenapa manusia menciptakan hal itu namun semakin aku ingin tahu semakin aku mengenal lebih dalam begitulah awal mula aku menyukai pertunjukkan wayang dan segala hal yang berbau wayang" ucap raja iblis seperti sedang menceritakan dongeng pada anak anak

Aku tak mengira ternyata paduka fanatic wayang aku penasaran seperti apa pertunjukkan yang mampu merubahnya seperti ini (pikir rena)

"Haah tapi zaman sudah berubah .

Wayang ku ini merupakan Pencerminan dari semua lawanku yang cukup membuat ku merasa hidup namun sekarang semua terasa hampa semua lawanku itu sudah tiada jadi aku kesepian sekarang "Ucap raja iblis dengan nada memilukan

"Saya turut prihatin atas apa yang menimpa paduka"Ucap rena dengan nada penuh simpati

"Hmm ya terima kasih"Balas raja iblis sambil termenung

Oh tidak paduka mulai Galau aku harus mengalihkan pembicaraan( pikir rena )

"Lalu mengenai perjalanan paduka apa ada hal yang menarik"Ucap rena berusaha keras untuk mengganti topik

"Hmm Oh hmm Jujur aku tak menemukan hal yang menarik Tapi aku merasakan hal yang membuat ku kesal"Balas raja iblis yang awalnya berekspresi ada apa dengan orang ini

Apa?? paduka yang memiliki kekuatan berlimpah dan tak terkalahkan yang sanggup menghadapi ribuan iblis 6 bulan 6 hari 6 malam di buat kesal ??(pikir Rena)

"Ka ka kalau boleh tau apa itu paduka"Ucap rena gemetar karena ada yang tak beres saat ini

"Hmm setiap kali aku mencicipi makanan dari ras manusia aku selalu Pengen bab itu sebabnya aku mengunakan sihir penghenti waktu dan langsung berteleportasi ke WC istana dan itu sangat membuatku kesal mengapa ada sensasi seperti itu, sensasi pengen bab lebih buruk dibanding tusukan ribuan pedang dan ribuan mantra"Ucap raja iblis tanpa sengaja menyalurkan kekuatan nya yang berakibat pecah nya seluruh jendela istana nya

Wow menggunakan sihir tertinggi lalu diikuti dengan teknik spesial teleportasi,untuk hal sepele seperti itu, itu gila (pikir rena)

"Ah mm oOOo ba baiklah mungkin paduka perlu membawa bekal bagaimana, apa paduka ingin saya persiapkan untuk perjalanan yang akkan datang"Ujar rena dengan nada meyakinkan

"Hmm Lupakanlah aku tak mau Makan Makanan yang ekstrim tersebut"Ujar raja iblis tampaknya ia tau bahwa itu bukan bekal melainkan Racun Yang memiliki penampilan seperti makanan

"Baiklah paduka"ujar rena dengan nada kecewa

Dalam hidup kita senantiasa dihadapkan pada banyak persoalan.kita selalu dituntut untuk bisa menghadapi berbagai persoalan tersebut.Dimulai dari persoalan ekonomi,bagaimana memenuhi kebutuhan sehari hari ,

khususnya kebutuhan pokok,selanjutnya kebutuhan sosial yang menuntut bagaimana harus berinteraksi dengan lingkungan sekitar.Adaptasi menjadai hal yang utama ketika kita hidup dengan lingkungan sosial kita.bagaimana kita bisa menerima orang lain dan sebaliknya bagaimana orang lain bisa menerima kita.

Tapi benarkah sesederhana itu kenyataanya ?

Kenyataan hidup semakin rumit seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi perkembangan itu mendorong perubahan pola pikir umat manusia Dari yang sederhana menjadi rumit,dari yang tradisional menjadi modern ,dari yang subsisten menjadi komersil.

Orientasi manusia kini juga semakin berubah 180 derajat.orientasi yang bukan lagi hanya sekedar bagaimana untuk bertahan hidup,tapi sudah lebih dari situ,manusia sekarang ingin kaya dan menumpuk harta benda, kekuatan,Titel dan bisa hidup bersenang senang dan berfoya foya.manusia sekarang ingin hidup mewah tanpa harus bekerja keras tapi ada juga beberapa orang yang berjuang mati matian agar bisa hidup senang

-Catatan ku selama menjadi pedagang

*Sementara itu di majamada

Tampak seorang laki laki mengenakan armor yang sudah berlumuran darah akibat percobaan pembunuhan berali kali di ruangan nya sendiri.sedang hanyut dalam lamunan nya sambil menatap jalannya pertempuran .

Aku tak percaya ini aku dikepung di ruanganku yang lebih parahnya lagi yang mencoba membunuh ku adalah sesama manusia ternyata bukan hanya buto melainkan tikus tikus kotor dari kawasan atas ingin bermain juga.Huuh

Seperti ada seseorang yang ingin membuat ku mati hari ini juga

Pertempuran pecah antara manusia dan ras buto atau mungkin pembantaian

"Tuan saya melapor"

"Baik cepatlah ada hal apa yang ingin kau sampaikan "

Begitu masuk ruangan ia tercengang akan pemandangan tuan nya yang tengah duduk diatas tumpukan mayat

"Me me mengenai evakuasi penduduk itu sudah selesai walau pun kita memiliki beberapa korban"

"Ughhh berapa total korban di pihak kita"

"Baik dilihat dari keadaaan 110 orang luka ringan 50 orang luka berat dan 10 orang meninggal dunia"

"Untuk yang terluka kami memberikan pertolongan pertama dan segera memindahkan mereka ke Distrik hutan lindung sungai wain"

"Dan untuk yang meninggal kami terpaksa mengguanakan tubuh mereka guna dijadikan umpan agar kami bisa memindah kan 160 orang dengan selamat"

Rades terdiam sesaat lalu melototi sarah begitu ia menyebut kata umpan..

"Hmm kita kehilangan lebih banyak prajurit ,unit utama kawasan ini berjumllah 500 personil sedang dipihak lawan memiliki 600 personil dan mereka menerima dampak kecil dan kita sudah menerima dampak seperti itu haah ditambah dengan kawasan atas yang pura pura tidak mendengar

Lalu dimana kepala kesatria bima ia menghilang saat aku butuhkan"

Haah

Tuan rades termenung sesaat

.....

Kemudian ia tersenyum

Sarah tercengenggang

Aku tak pernah melihat ada seseorang yang bisa tersenyum bahkan di saat seperti ini ada yang bilang manusia akan menunjukkan sifat aslinya saat mereka terpuruk namun apa yang tengah kulihat ini bukan lah seorang manusia, hawa mengerikan apa yang kurasakan saat ini,ini lebih mengerikan dibanding rasa haus darah

*glup*

"Tu tua tuan an a anda baik ? kenapa anda tersenyum?"

*cara bicara sarah menjadi tak beraturan hingga tangannya tak bisa berhenti bergetar

"Hmm jika ingin bahagia kenapa tidak sekarang memangnya kau menunggu ijin dari siapa? ..haah aku tak tau harus ngomong apa lagi apakah hari ini sebuah berkah atau bencana"

... sarah terdiam

"Kalau begitu kuserahkan anak ku padamu sarah ia sudah tak memiliki ibu setidaknya kau bisa mengasuhnya"

"Tapi tuan anda masih hidup apa yang anda ka---"

Sarah Seperti tersadar akan sesuatu

Rades lalu tersenyum

Baiklah selamat tinggal Rades Satu satu nya manusia yang dapat mengalahkan ku Sarah kemudian mengeluarkan sayap nya yang indah lalu ia menghilang bersama langit malam

"Nah Penganggu sudah pergi sekarang dimana Raja buto itu kepala pasukan bima juga dimana dia sial apa ia mabuk lagi Tak ada cara lain akan kuperiksa sendiri"

akhirnya Rades turun ke medan tempur mencari kepala ksatria bima tapi ia harus melewati 20 Raksasa sekaligus

Huh Apa yang salah dalam hidupku

Setelah membantai 20 Raksasa sekaligus akhirnya ia berhasil menemukan Kepala ksatria bima dimana ia sedang sibuk dengan pasukan dari raja buto

bukanlah pemandangan yang cukup indah tuk dilihat melainkan pemandangan yang memprihatinkan tampak beberapa ksatria seperti seorang bayi yang permennya telah dicuri

Kerja bagus para ksatria sekarang tolong tinggalkan kawasan ini dan segera menuju ke distrik hutan lindung sungai wain

Mereka semua terkejut sampai pertempuran berhenti untuk sejenak

"Kau bima segera pimpin para ksatria ini"

Haah balasnya dengan wajah seperti berkata ngelantur lagi nih orang tua

"Saya masih bertenaga tuan mengapa harus lari"

"Bima tolong ...."

*Glup*Ini Pertama kalinya bima mendengar seseorang yang berperingkat diatasnya meminta tolong padanya

Euggh Kau.....*menunjuk ke salah satu Raksasa

Kita lanjutkan duel kita di hari lain

"Semua Pasukan Mundur !!!"

Akhirnya yang tersisa hanya Rades Seorang

*Ilmu penerjemah bahasa

"Dimana Pimpinan kalian aku ingin berdiskusi dengan nya "

"Heueahughuhg rrruararu Dia ingin bertemu raja *Blurrp*"

"Huh dia ingin bertemu denganya"

"Ghahaghagahaha dia sudah gila"

Kerumunan Mulai tertawa

Tiba tiba sebuah retakan dibawah kaki Raksasa muncul

Rades mundur sedikit

"Ghgahgahgahaghaa lihat dia ketakutan melihatnya saja belum"

"HAHHAHAH dia menyembunyikan ekornya sekarang"

"Lihat dia Hghghghahha"

Suasana makin tak terkendali ditambah dengan suara tawa Raksasa yang menggelegar

Lalu retakan tersebut mulai mengeluarkan suara aneh dan

*Crack*

"Ap apa ini"

"Ap apa yang terjadi ehauhhg"

*Voom semua Raksasa jatuh kedalam lubang dalam akibat retakan tersebut lalu tiba tiba retakan tersebut kembali menjadi permukaan tanah normal seolah olah tak terjadi apa apa barusan

"Dasar ras dungu Padahal Aku Cuma mengeluarkan sedikit sihir tanah dan begini dampaknya hadeuh"

Lalu sebuah langkah kaki yang menakutkan terdengar

"Wah wah Euuguhhh aku dapat satu makanan langka" suara nya sangat berat dan dalam juga begitu Suram hingga bisa menganggu gendang telinga

"Tampaknya Kau ingin berdiskusi dengan ku wahai semut"

"Hmm ya aku memang ingin berdiskusi dengan mu tapi bisakah kau menurunkan rasa haus darah mu dan juga 3 Jend—"

3 jendral Raksasa langsung bergerak maju dengan kecepatan yang mengerikan

Lalu Rades mengangkat 1 telunjuk jari nya

*Sihir hitam Awal dari kesakitan adalah kesenangan

Begitu ke 3 Raksasa mendaratkan tinju nya ke Arah Rades

Ke 3 nya seperti membeku lalu ke 3 nya mati dengan keadaan yang menyedihkan ditambah ke 3 nya memasang ekspresi senyuman yang menjijikan

"Hohohoho lumayan juga kau siapa nama mu"

"Hmmm kenapa aku harus memberitahumu"

"Hei.. Sikap mu sangat buruk kau tahu itu" * Menyeringai*

"Aku juga tak paham akan sikap ku belakangan ini" membalasnya dengan Senyuman

avataravatar
Next chapter