2 awal kenalan

aku adalah mahasiswa baru di sebuah kampus dimana aku saat itu sama sekali tidak mengetahui seperti apa dunia perkuliahan, jika mendengar tentang mahasiswa baru tidak diherankan semangatnya dalam mengetahui sesuatu hal yang baru sangat berkobar begitu pula aku seorang gadis remaja yang baru masuk dunia kampus juga ingin mengetahui banyak hal tentang kampus aa peran mahasiswa serta kewajiban selama menyandang gelar maha itu, aku sangat senang mengikuti berbagai kegiatan dikampus terutama organisasi intra maupun ekstra yang populer dikampus dan diminati banyak mahasiswa, aku tidak mu menyebutkan organisasi apa saja yang aku ikuti karena cukup banyak organisasi kampus yang aku ikuti tapi lupakan tentang organisasi mari menuju romantisme didalamnya, aku sama sekali tidak berniat ingin memiliki pacar atau orang spesial ketika aku masih berada di dunia kampus tapi entah ini sudah takdir atau memang aku saja yang mudah baper, sebut saja aku mahasiswa baru yang tergolong dalam mahasiswi cantik karena sudah banyak yang mengakui akan cantiknya parasku, tentunya banyak laki-laki yang ingin mendapatkanku karena paras cantik ini, berbagai pujian dari senior teman seangkatan dan teman luar kampus sudah aku dapatkan karena cantiknya parasku ditambah lagi aku aktif dalam organisasi dan pernah mendapatkan juara dalam event lomba dikampus, salah satu dari mereka sampai menyempatkan waktunya untuk membuatkan sebuah puisi tentangku bahkan sampai membuat sebuah karya short voice Vidio tentangku akan tetapi tak seorangpun yang bisa membuatku kagum akan rayuan mereka, lupakan tentang laki-laki itu semua kita fokus apa seorang yang membuat saya kagum, pada saat itu disebuah forum organisasi kampus, aku melihat laki-laki yang tak begitu tampan menjadi pemateri dalam diskusi sore itu, mulailah aku penasaran akan sosok laki-laki itu sambil menaruh rasa kagum akan publik speaking yang ia miliki serta hegemoninya dalam mempengaruhi audience tak lama setelah forum itu selesai aku diajak ketua organisasi pada saat itu untuk ngopi bareng, pastinya tidak asing lagi bagi para mahasiswa dengan kata ngopi yang menjadi rutinitas mahasiswa yang katanya organisatoris tanpa sepengetahuanku di cafe itu pemateri tadi juga hadir dan ikut duduk melingkar dimeja kopi denganku dan dengan ketua organisasiku saat itu saat itulah kita saling kenal dan bertegur sapa hingga tukeran nomer WhatsApp.