119 Bab 118

Kesal. Satu kata yang menggambarkan hari Adel saat ini. Sejak mereka berdua keluar dari rumah keluarga Altan, kedua orang ini seperti anjing dan kucing.

Yusuf sama sekali tidak menjawab pertanyaan dari Adel yang terus menerus bertanya tentang alasan dibalik kemarahan Yusuf di rumah keluarga Altan.

"Kita mau makan apa?" Tanya Yusuf kepada Adel saat mereka sedang duduk berdua di dalam kamar hotel.

"Makan apa saja yang penting tidak makan hati." Jawab Adel ketus.

Yusuf menghembuskan nafas kasarnya setelah mendengar jawaban dari istrinya yang terdengar menyakitkan di telinga miliknya.

"Kenapa jadi kamu yang marah kepadaku sih Sayang?"

Adel menghentikan kegiatannya yang sedang membaca buku dan langsung meletakkan buku yang dia baca di atas meja.

"Siapa yang marah sih sebenarnya? Sejak kemarin Abang yang marah – marah tidak jelas, aku tanyain baik – baik malah aku yang kena marah."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter