1 Cerita santai
Terdapat seseorang di sebuah ruangan gelap dengan cahaya yang redup. Ia adalah seorang perempuan yang mengurung dirinya dirumah, akibat traumanya yang ia alami di sekolah hingga menyebabkan ia putus sekolah.
"Agh ini game seruuuu bangetttt,, gak sia-sia gua ngebelinya"
Sambil menatap ke tiga monitornya dengan nada yang gembira, ia memainkan gamenya dengan riang sekaligus menikmatinya. Game yang ia beli seharga 700,000 rupiah merupakan game yang sudah ia tunggu sebelum perilisannya.
[TOK TOK TOK]
Suara ketukan pintu yang terdengar dari luar kamarnya.
[TOK TOK TOK]
"Carla"
[TOK TOK TOK]
"Carla,,,, udah saatnya makan malam yuk turun kebawah kita makan bersama sama,,,ibu sudah menyiapkan masakan kesukaan kamu"
[TOK TOK TOK]
"Carla"
Sambil mengetuk pintu dan memanggil nama anaknya dengan nada yang lembut.
"Iya bu aku kendengaran kok,,, tapi saat ini aku masih belum lapar,,, ibu sama ayah dan adek duluan saja,,,kalau waktunya lapar aku juga makan"
"Tapi nak kapan kita bisa makan bersama lagi"
"Intinya saat ini aku lagi gak lapar,,, udh itu aja"
Dengan nada suara yang sedikit tinggi namun menggunakan kata kata sopan Carla pun menutup pembicaraan. Ibu Carla pun menyerah dalam membujuk Carla, lalu wanita berumur itu meninggalkan pintu kamar Carla dan menuruni tangga untuk menuju ke ruang makan.
"Bagaimana hasilnya,,?" Tanya sang ayah
"Masih seperti biasanya" Jawab sang ibu
"Lagi pula ngapain sih ngurusin orang kayak gitu seharusnya di biarin aja bu!!"
"Fadlan kamu tidak boleh begitu kakak kamu juga anak ibu"
Dirumah yang sederhana dan berlantai dua,, suara dari ruang makan terdengar oleh Carla yang mengintip ke arah ruang makan.
( Maaf ibu dan ayah sebenarnya aku masih malu menatap ibu dan ayah gara - gara perbuatanku yang pernah melibatkan ayah dan ibu )
Sambil mengingat trauma yang pernah ia alami,,,, ia berjalan menuju kamarnya lagi
Note :
Btw gw males lanjutin ceritanya,,, gw nulis cuman buat sekedar coba-coba aja,, takutnya masih ada kata yang salah atau tidak nyambung,,, jadinya g dilanjutin
