49 Marineford

(Pov MC)

Masih di Impel Down.

Beberapa jam kemudian setelah kepergian Luffy dan lainnya.

Sosok kurohige akhirnya muncul diikuti oleh krunya.

"Jadi, kau datang, Teach?"

Saya berkata tanpa menampilakn sosokku.

Mendengar apa yang saya katakan, semua orang yang berada disini juga tecengang kemudian kelompok Kurohige mulai panik, karena mereka pasti mengenalku.

"Zehahaha! Apa yang kau lakukan disini, Devon?"

"Kenapa? Apakah saya tidak boleh datang kesini?"

"Zehahaha! Bagaimana Devon bergabung dengan kruku? Dengan kekuatanmu dan kemampuan buah kegelapanku, kita dapat memerintah dunia bersama, Zehahaha!"

Kata-kata undangan Teach membuat bawahannya ikut tertawa.

"Begitukah? Apakah kau tahu saya dapat membunuhmu dan mengambil kemampuan itu?"

Kata-kataku membuat orang-orang itu terdiam, dimana juga Teach langsung berkeringat.

"Zehahaha! Kau bisa melakukannya!"

"Sungguh? Saya tahu bahwa kemampuan buah kegelapan akan menyebabkan penggunanya merasakan rasa sakit lebih ketika pengguna di pukuli ataupun di lukai. Kau tahu juga salah satu kemampuanku parfum bahkan bisa memperkuat saraf seseorang, apalagi ketika menggunakan ini dan melukai orang tersebut, yah apakah kau ingin melihatnya, Teach?"

Kata-kataku tanpa mempedulikan jawaban Teach, saya mulai langsung berada di belakang Jesus dan membuatnya berada di perangkap yang mengikat kedua tangan dan kedua kakinya.

Setelah itu saya mulai mengirisnya dan sekaligus menyetrumnya dengan petir.

""AAAAHHHHH!!!""

Melihat apa yang terjadi dengan Jesus, Teach, krunya dan orang-orang lainnya merinding karena mereka juga merasakan suaranya bukanlah bercanda dan suara itu seolah-olah dapat menghancurkan apapun.

"Mau merasakannya, Teach?"

[Kurouzu!]

Teach menggunakan kemampuannya yang dapat menghisap segalanya.

Tetapi, ketika ia melihat bahwa saya tidak bergerak dari tempatku ia kaget.

"Apakah ini kemampuan yang dapat kau gunakan? Gravitasikah? Kalau begitu jika saya menyerap energi gravitasi dan mengubahnya, bukankah buah iblismu hanya lemah? Intinya, Teach. Disini dan krumu kau akan berakhir. Selamat bersenang-senang dengan orang-orang di sel yang sama, Hahaha!"

Setelah berkata begitu, saya mulai melumpuhkan mereka dan tak lupa untuk menyerap kemampuan buah iblis milik Teach. Kemudian menempatkan semua orang di sel dan tak lupa untuk memulai pencarian buah iblis yang dimiliki oleh semua orang disini.

Saya hanya mengaktifkan kemampuan terbangun buah iblisku dan mengidentifikasi untuk penyerapan, saya hanya menyerap semua kemampuan dan buah iblis dari orang-orang tanpa menghancurkan lantal tingkat ini. Kemudian saya pergi keluar dari Impel Down.

...

(Pov ketiga)

Saat ini, di Marineford.

Saat ini banyak marinir dari kalangan elit sampai ke perwira tinggi.

Bahkan ada juga kelompok Shichibukai yang memiliki tempat masing-masing.

Devon telah tiba disini tapi tidak membuat keributan dia hanya menonton.

Setelah hal-hal sebelumnya, ia hanya meninggalkan beberapa orang untuk hidup, seperti Douglas Bullet, Dobby Ibadonbo dan beberapa lainnya. Kenapa Devon melepaskan mereka? Soalnya kemampuan Bullet sebenarnya ia menginginkannya, tapi memutuskan untuk membiarkannya karena ia merasa kalau dia menghancurkan plot lainnya kemungkinan masa depan akan menjadi lebih cepat akan era akhir yang kemungkinan datang.

Jadi, dia membiarkan orang-orang itu untuk keluar dan melakukan apapun yang mereka inginkan. Akan tetapi, sebelum ia melepaskan mereka. Ia melakukan hypnosis dengan kemampuan parfum untuk melupakan keberadaannya disini dan mengatakan bahwa Marshall D. Teach lah yang melepaskan mereka.

Ia telah menyerap buah iblis yang dimiliki oleh orang-orang tertentu, seperti milik Catarina Devon, Byrnndi World, Patrick Redfield dan beberapa orang tertentu.

Buah iblis zoan mitos Rubah berekor sembilan, More more, Buah iblis zoan mitos vampire, dan beberapa lainnya. Bahkan ada beberapa orang ini mempunyai kemampuan yang sangat kuat di bandingkan dengan karakter-karakter yang di temukan dalam kanon ataupun film.

Seperti kemampuan buah iblis yang memungkinkan pengguna melakukan teleport tanpa memandang jarak tetapi mengharuskan pengguna pernah mengunjungi tempat itu. Devon menamakannya buah iblis teleport.

Kemudian buah iblis Copy-Copy yang ia tahu bahwa penggunanya hanya di non-kanon tetapi memutuskan untuk mengambilnya. Soalnya dia tidak terlalu menonton non-kanon hanya beberapa saja yang ia tonton. Karena menurutnya soalnya dulu dia adalah pekerja biasa yang menggunakan uang gaji hanya untuk makan, minuman dan membayar tagihan semacam air, listrik dan internet.

Ada juga kemampuan buah iblis yang memungkinkan pengguna untuk membagi apapun yang ia sentuh ataupun dalam jarak tertentu dengan pengguna sebagai pusat. Kemampuan ini bisa membagi ukuran, massa, kekuatan, kecepatan dan lainnya. Melihat kemampuan ini Devon tertawa bahagia karena memperoleh sebuah Jackpot grade SSS!

Banyak buah iblis yang memiliki grade S+ - SSS yang diperoleh Devon dari tahanan level 6. Tapi ada juga yang ia telah lepaskan pemiliknya hanya untuk melihat perkembangan mereka dan menunggu waktunya tiba.

Dan sekarang dia berada di langit tanpa ada yang mengetahui kedatangannya. Devon telah melihat Ace yang saat ini berada di tempat pemenggalan kepala. Devon merasa keluarga dan teman-teman Roger sungguh menyedihkan mengharuskannya orang-orang itu akan dibantai sampai akarnya.

Sebelum pidato Sengoku dimulai, Devon turun dan tiba di tempat dimana Ace di eksekusi.

Kedatangan Devon membuat semua orang yang memandangnya bahkan menontonnya merasa khawatir. Banyak yang bergumam sampai-sampai mereka menelan ludah karena mereka tahu apa yang mampu dilakukan oleh Devon. Bahkan dia dapat dijuluki sebagai Seseorang Yang Tak Boleh Disentuh.

Makanya bounty yang dimiliki oleh Devon memiliki penafian sebagai "Mati" saja. Dibanding oleh bajak laut lainnya, hal ini karena jika ada saja orang yang berani atau kuat mencobanya. Itupun kalau mereka berhasil, di marinir saja Sengoku telah menyampaikan bahwa jangan pernah menyentuh Devon kepada seluruh pasukan Marinir. Karena kekuatan yang ia miliki dapat menghancurkan apa yang ia inginkan.

"Tenang. Saya hanya menyampaikan beberapa kata kepada Ace."

Setelah berkata begitu sambil melihat Sengoku dan Garp yang mulai mendekat, ia mulai berbalik ke arah Ace dan duduk.

"Sungguh kau menyedihkan. Padahal kemampuanmu sebenarnya sangat kuat, hanya saja kau terlalu keras kepala. Saya cukup yakin kau tahu sebenarnya sifat dari Teach itu, orang itu sering menyembunyikan sesuatu baik di lengan bajunya bahkan di kepalanya. Bahkan Shanks saja cukup khawatir kalau orang-orang seperti Teach masih hidup dan membuat masalah.

Oleh karena itu, Ace sebenarnya jika kau sudah lepas dari tempat ini. Cobalah lain kali menggunakan kepalamu dan bawa beberapa orang yang sangat kau kenali dan bahkan ketahui kemampuan mereka. Dengan ayahmu Gol D. Roger yang juga memiliki sifat keras kepala membuatku bertanya-tanya apakah sifat keras kepalanya itu pindah ke kepalamu atau karena pukulan orang tua Garp itu? Hahaha!"

Devon yang berkata sambil duduk dan menunjuk ke arah Garp.

Garp memiliki urat nadi baik di kepala bahkan tinjunya mengepal, ia mulai bertanya-tanya apakah salah membuat cucu-cucunya memperoleh tinju cinta?

Kata-kata Devon membuat semua yang menontonnya tercengang. Karena bahwa ayah Ace sebenarnya adalah Gol D. Roger!

"Yo orang tua Sengoku, mana kambingmu? Saya cukup lapar ayo kita sembelih kambing itu sebelum kalian memulai perang."

"Bocah bajingan! Bisa-bisanya kau menghina pukulan cintaku! Ngomong-ngomong kambing Sengoku juga terasa enak kalau di panggang sekarang. Ayo Sengoku, bawa kambingmu kemari."

"Kalian berdua brengsek! Mana ada orang yang mencoba memakan peliharannya. Hmph, ngomong-ngomong bocah. Kenapa kau berada disini?"

Sengoku membalas kata-kata Devon yang bercanda dan Garp yang saat ini tertawa.

"Saya ingin memastikan sesuatu dan melihat apakah wanitaku tidak terluka? Jika ada yang melukainya siap-siap untuk berhadapan denganku, hahaha!"

Devon berkata sambil memandang ke arah Hancock yang saat ini memandanginya dengan tatapan cinta.

Para marinir yang melihat ini merasakan hati mereka membatu dan mulai terbelah.

"""BAJINGAN ORANG ITU BERHASIL MENAKLUKKAN BOA HANCOCK!"""

"Apasih kalian berteriak begitu. Jika kalian memiliki kemampuan dan juga ketampanan, kalian bisa melakukannya yah tapi jangan mencoba menarik wanitaku."

Setelah membalas orang-orang yang berteriak ke arahnya dengan santai, Devon mulai mengeluarkan beberapa snake yang mana saat ini ia melemparkan beberapa ke arah Garp dan Sengoku.

"Apa yang dilakukan oleh Bajak Laut disini?"

avataravatar
Next chapter