Hari pertama di dunia lain

Setelah melihat begitu banyak buah iblis, dia kemudian pergi memeriksa satu persatu.

Di depan buah iblis itu, masing masing memiliki kertas identifikasi dari nama nama bahkan manfaatnya tertulis jelas di kertas.

Dia kemudian melihat satu persatu.

'Buah iblis teleportasi

'Buah iblis berserk

..

..

..

'Buah iblis clon

"Hooo apakah jika saya memakannya akan seperti Naruto ??? dimana saya memiliki banyak bayangan tersebar dimana mana?? menarik!"

"Ohh yang ini buah iblis tipe zoan yang menarik... pengguna bisa berubah menjadi Grim Reaper.. dan oh oh... buah yang ini buah iblis tipe air.. menarik.. jika saya memakannya saya akan memamerkannya di depan orang banyak kemudian berkata ' hei saya adalah Avatar saya bisa mengendalikan air"

"Hahaha.... menarik menarik"

*Krukk

"Ugghhhh saya lapar ngomong ngomong dimana makannya... oh tidak dari sekian banyak kamar yang saya geledah dan sejauh mata memandang saya tidak menemukan makanan"

"Sial.... apa yang harus kulakukan... makan buah iblis ini??? tidak... sejauh yang saya baca dan tonton buah iblis rasanya tidak enak... oh benar permintaanku waktu itu bahwa akan banyak makanan di sekitarku"

Setelah itu dia kemudian berlari menuju ke arah pintu keluar.

Setelah keluar dia menemukan bahwa hari mulai senja, matahari telah mulai secara bertahap jatuh.

"Sial saya harus buru buru..."

Berlari keluar mencari sekeliling dia menemukan berbagai macam pohon dengan buah yang telah matang dan siap untuk di panen.

Memetik beberapa buah jambu lalu dia kemudian memasukkan kedalam mulutnya untuk mencoba apakah rasanya akan seperti di dunia awalnya.

"Uhmmmm manis... sial lezat sekali... baiklah yang ini yang ini dan yang ini"

Setelah memetik beberapa dia kemudian melihat bahwa sekitarnya telah mulai gelap walaupun masih memungkinkan dia melihat di sekitarnya.

Karena itu dia kemudian berlari sekuat tenaga menuju kereta api dengan kecepatan penuh.

Sesampainya di dalam dia kemudian mengingat sesuatu yang dia lupakan selama ini, yaitu dia sendirian, benar dia sendirian.

"Sial dulu saya merasa bahwa sendirian itu baik, tetapi setelah merasakan, suasananya benar benar berbeda"

'Tidak mungkin ada hantu disini kan... ahhhhhh bagaimana jika ada zombie apa yang harus saya lakukan'

Sambil memiliki pemikiran yang salah dia kemudian berlari kearah ruangan koleksi mengambil laptop terdekat tanpa memeriksa lalu berlari ke kamarnya.

Setibanya di dalam kamar dia langsung menyalakan laptop lalu menghubungkan ke internet kemudian menyalakan musik online dengan suara penuh.

Setelah menyalakan musik dia kemudian secara bertahap mulai tenang.

Karena dia telah tenang, dia kemudian mencerna kenyataan yang di alaminya saat ini.

Setelah memikirkan banyak hal dia kemudian membuka banyak novel web dan juga membaca banyak novel update terbaru.

Dari banyak novel yang dia baca dengan situasi yang serupa dengan dirinya, dia menyimpulkan bahwa pelatihan adalah hal pertama yang mereka lakukan.

Memantapkan pikirannya dia kemudian memutuskan bahwa besok dia akan melakukan pelatihan.

Setelah menentukan jalan hidup untuk kedepannya, dia kemudian memulai kembali membaca banyak novel fan-fik dengan tema one piece.

Sambil membaca beberapa novel dia kemudian mulai mengantuk dan secara bertahap tertidur.

...

..

..

.

Keesokan harinya....

Bangun pagi hari ini, seperti awal dari kebangkitannya dia mencari ibunya untuk sarapan.

Setelah makan sarapan buah apel 2 buah dia kemudian berjalan ke arah ruang koleksi mengambil satu buah handphone lalu berjalan kearah ruang pelatihan.

Di ruang pelatihan sangatlah besar banyak alat gym berbaris rapi.

Tiba disana dia kemudian mencari cara menjadi kuat di internet, dia menemukan latihan 100 kali push-up, 100 kali sit-up, 100 squat jump dan lari sejauh 10 kilometer.

"Yoshh waktunya latihan....."

Mencari tempat kosong dia kemudian melakukan push-up.

'1

'2

.

.

.

'9

.

.

'10

"Hah hah hah lelah...."

Merasa lelah dia kemudian mengambil handphone dan menemukan bahwa ada beberapa novel baru dan kebetulan memiliki 100 chapter dan juga beberapa novel lama telah melakukan update terbaru.

Secara bertahap dia kemudian tenggelam dalam bacaannya.

Tanpa sadar hari mulai siang...