1 Prolog

Halo, namaku adalah Adrian.

Pelajar yang sekarang menduduki bangku kelas 2 SMA.

Tidak ada yang spesial dari diriku, normal dalam pelajaran, normal dalam olahraga dan sedikit kurang beruntung dalam asmara.

Mungkin usaha ku yang biasa biasa saja atau bakat ku yang kurang atau mungkin keduanya.

Entahlah, aku tidak dikaruniai sesuatu yang aku anggap sebagai passion dalam hidupku.

Jika berbicara passion mungkin ada hal yang bisa aku katakan mengenai itu.

Pernahkah kamu mendengar one piece ?

Bukan pakaian renang namun judul dari manga yang di gambar oleh Eiichiro Oda - Sensei sejak tahun 1997 dan di animasi kan sejak tahun 1999.

Ceritanya begitu menarik, penuh dengan petualangan, aksi dan misteri.

'masterpiece' adalah kata yang paling tepat menjelaskan serial ini.

Usai menunggu satu minggu untuk membaca chapter terbaru one piece, aku tidak bisa menunggu dan berakhir dengan membacanya di sekolah ketika pelajaran biologi berlangsung.

Eh aku siswa tidak teladan ? Apa boleh buat pelajaran biologi boring sekali.

Maka salah gurunya sebagai pengajar tidak menyampaikan materi dalam bentuk yang menarik ya kan ? . . .

. . . Maaf aku yang salah lain kali akan ku perhatikan dengan seksama.

Ketika chapter manga yang ku baca hampir sampai di penghujung cerita lantai mulai bergerak hebat.

"Tenang anak - anak semua berbaris kelu-. ."

Getaran semakin hebat sebelum bu Anggi menyelesaikan kalimatnya bangunan sekolah runtuh dan menimpa seluruh kelas.

(Sialan setidaknya biarkanlah aku membaca sampai akhir)

Dan itu menjadi saat saat terakhirku . . . Atau kuduga seperti itu.

avataravatar
Next chapter