77 Jangan lupa mengunci pintu

Bagas  baru  saja  keluar  dari  kamar  mandi.  Ia  terlihat  sangat  segar  dengan  keadaan rambut  acak acakan  yang  semi  basah.  Hanya  dengan  memakai  handuk  yang  menutupi area pribadi,  pria itu berjalan ke arah  lemari pakaian.

Di tengah perjalanan, ia mengulas  senyum  saat  melihat  Arya  lengkap  dengan  baju  tidurnya,  sudah  duduk di atas ranjang, sedang  menyandarkan punggungnya di kepala dipan. Sejak  kapan  Arya  berada  di  situ,  Bagas  tidak  mengetahuinya.  Mungkin  pada  saat  ia sedang mandi.

"Sudah  dari  tadi  mas,  di  kamar  ku?"  tanya  Bagas  ditengah  ia  sedang  membuka lemari pakaiannya.  "Senengnya kok tidur  di sini."

"Lumayan..."  Arya  menurunkan  kaki  nya  ke  lantai,  lalu  berjalan  mendekati  pria kesayangannya. "Kamu masih mandi tadi."

Bagas  terpaksa  mengurungkan  niatnya  yang  akan  mengambil  baju  tidur.  Tiba-tiba saja tangan  kekar pria di belakangnya melingkar di pinggang, menarik kuat, lalu  memeluknya erat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter