442 PERLAWANAN AKHIR -1-

Hana memperhatikan ayahnya yang sedari tadi  terus memainkan jari jemarinya diatas meja, terlihat gusar dan cemas. Ruang rapat baru berisikan mereka berdua, dan masih tampak sunyi.

"Ayah, apa kau tidak bisa lebih tenang?" Ucap Hana, dan dia sendiri sebenarnya sedang menutupi kegelisahannya. Rumor mengatakan bahwa hampir semua dewan direksi, telah berpindah pihak. Dan hari ini adalah keputusan terkakhir , yang sudah lama mereka tunggu. 

Pintu ruangan kembali terbuka, barisan orang yang mengenakan setelan jas rapi mulai memenuhi ruangan tersebut. Tidak lama disusul dengan Ella dan juga Melisa, senyuman mereka tampak percaya diri.

"Sepertinya kau sangat senang sekali hari ini, Ella." Cibir Hana mendelikkan matanya dengan kesal. "Tentu saja aku sangat senang hari ini, aku rasa kau tidak akan bisa membayangkan betapa kesenanganku sekarang ini." Balas Ella. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter