webnovel

Maukah Menikah Denganku?

⌚Febuari, 2019⌚

Sebuah tempat konser terasa sepi. Bangku bangku penonton tempat itu semuanya berwarna merah sekilas tanpa penghuni. Hanya sebuah kursi penonton yg terisi dengan kehadiran seorang gadis berambut pendek sebahu.

Gadis itu memakai baju sabrina berwana biru muda. Gadis tidak cantik bahkan termasuk biasa bila dilihat dari kriteria kecantikan khas asia.

Namun, ia memiliki wajah yang imut sehingga orang tak pernah bosan melihatnya. Gadis itu duduk tenang memandang kedepan.

Disisi lain ada seorang pria berambut silver sedang duduk di atas panggung. Dia memakai baju kasual yang menambah karusmanya saat membawa mikrophone.

Di masing masing jari mereka terdapat cincin yang sama.

"Tentang sesuatu yang sudah sejak lama ingin kukatakan tapi sudak sejak lama tak dapat ku katakan. Aku sudah memaksakan diriku untuk memgatakan tapi aku tidak bisa. Sebaiknya aku menyampaikan melalu nyanyian saja " Kata pria itu memulai percakapan.

"Oke" jawab gadis itu dengan ruamg gembira sambil bertepuk tangan.

Musik mulai di mainkan dengan syahdu. Pria itupun mulai bernyanyi.

🎤 Aku tak dapat melawan kesedihanku

Melawan gelapnya malam dimana aku tak dapat terlelap

Meskipun aku putus asa

Pagi dengan kejam membangunkan aku lagi

Lukaku lebih dalam dari apa yang aku bayangkan 🎤

Gadis itu mulai sekuat tenaga menahan tangisnya. Matanya berkaca kaca mendengar bait demi bait lagu yang di nyanyikan pria itu.

🎤 Pada malam tak terhitung jumlahnya untuk menyalahkanmu

Terasa seperti neraka bagiku 🎤

🎤Reff :

Tetaplah bersamaku

Tinggalah disisiku

Genggam tanganku

Jangan lepaskan genggamanku🎤

Gadis itu tidak dapat lagi menahan tangisnya. Butir demi butir air mata jatuh ke pipinya yang merah. Begitu pula pria itu yang meneteskan air mata sambil terus menyanyi dengan sepenuh hati.

🎤Jika kau mengambil selahkan mundur dariku

Aku akan mengambil selangkah maju kearahmu

Rasanya seperti tidak ada "aku" dalam diriku

Aku tidak memiliki keberanian

Menghadapi hari hari tanpamu

Aku tak dapat menahannya

Aku benar benar tidak tau apa yang harus aku lakukan

Diriku tanpamu 🎤

Mata gadis itu merah karena air matanya yang terus berjatuhan. Namun, dia tersenyum mendengar lagu itu.

Alunan lagu tetap mengalun dengan lemah lembut. Pria itu berdiri dan turun dari panggung.

🎤 Cukup berikan aku pelukanmu 🎤

Pria itu membentangkan tangannya sambil bernyanyi. Berjalan perlahan menuju gadis itu.

🎤 Pelukan yang sangat hangat🎤

Pria itu tinggal beberapa langkah lagi di depan gadis itu sambil menatap matanya teramat mesra.

Gadis itu menutup wajahnya dan menangis sesegukan. Memeluk pria itu dengan erat sambil terus menangis dengan kencangnya. Pria itu membalas pelukan gadis itu dengan hangat. Wajah pria itu dihiasi senyuman lebar melihat gadis itu dalam pelukannya.

🎤 Aku mencintaimu

Aku mencintaimu

Setelah keheningan panjang ini

Aku akan berteriak dengan lantang 🎤

Gadis itu bergelayut manja sambil menutupi wajahnya. Gadis itu dengan nyaman menangis dalam pelukan pria itu.

🎤 Dapatkah kau merasakan hatiku yang lemah dan bodoh ini? 🎤

Musik masih terdengar, namun pria itu sudah selesai menyanyikan lagunya. Dia memeluk gadis itu dengan erat dan berusaha menenangkan gadis itu.

Tiba tiba pria itu melepaskan pelukannya. Dia mengambil sesuatu dari kantongnya dan berlutut.

"Ji Eun, maukah kau menikah denganku?"

Gadis itu segera menganggukan kepalanya dan memeluk pria itu dengan erat.

Next chapter