webnovel

Prolog

Markus melihat mobil melintas cepat saat dirinya ingin menyebrang jalan. Dalam hatinya, dia merasa beruntung.

"Hampir." Markus mengusap dadanya.

Melihat kearah samping dan tidak ada kendaraan yang melintas, Markus menyebrang menatap lurus. Namun, sebuah truk melaju kencang menuju ke arahnya.

"Minggir!" Seseorang berteriak histeris.

Markus tak peduli dengan hal itu. Kepalanya menengok ke arah samping sejenak. Namun dia baru menyadari kedatangan truk itu.

Seseorang yang berteriak histeris tadi, memanggil dirinya. Tapi tak dipedulikan olehnya.

Markus terlambat menyadari.

Padahal Markus ingin menerima pekerjaan pertama setelah menjadi sarjana. Tapi, kesempatan itu akan gugur sebentar lagi.

"Sial!" Dahi Markus mengkerut.

Hanya bisa pasrah menunggu kematiannya. Markus menutup kedua matanya sembari berdoa dengan penuh khusyuk.

"Eh?" Kebingungan menyelimuti Markus, ketika badannya tak merasakan efek dari tabrakan tadi. Keanehan terjadi, saat angin segar malah menerpa badan Markus.

Membuka kedua matanya, Markus terkejut berat dengan yang dilihatnya sekarang.

Pepohonan tinggi berada dalam hutan yang rindang. Tanah yang coklat pekat menumbuhkan rerumputan lebat.

Jalanan kota yang dipenuhi gedung tinggi dan beberapa ruko, semuanya menjadi berubah dalam sekejap mata.

"Dimana aku?" Markus bertanya kepada dirinya sendiri.

Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!

naotocreators' thoughts