1 Nakeisha lia Sabina.W.

Aku tinggal di sebuah desa.....

Dan aku merupakan anak angkat dari ibu wariantia dan alm.sudajko...

aku punya 2 adik yang masih bersekolah di bangku 3 SMP dan tk....

Mereka adalah anak kandung bapak dan ibuku....

Aku pernah menanyakan Kenapa aku berbeda dengan bapa dan ibu.

Lalu mengalirlah cerita dari mulut ibu bahwa aku hanya anak angkat mereka...

Kata ibu aku di temukan di sebuah kebun besar milik bapa dalam keadaan hujan.... Dan di saat itu juga aku pingsan sampai bapa sendirilah yang menemukan ku dengan baju kotor dan dahi ku berdarah...

bapa membawaku ke rumah sakit terdekat.

Saat itu aku mengalami koma selama 6 bulan setelah masa tersebut aku terbangun pas disaat hujan yang sangat deras datang....

Dan aku pun dinyatakan Amnesia retrograde yaitu jenis amnesia yang menyebabkan penderitanya tidak bisa mengingat informasi atau kejadian yang lalu.

Maka semuanya aku tahu mengapa aku berbeda dengan 2 adikku yang merupakan anak kandung orangtua angkatku.....

Walaupun aku merupakan anak angkat perhatian dan kasih sayang mereka selalu mereka limpahkan ke kami bertiga tanpa memilih....

Dan sekarang umurku 21 tahun tepat seminggu nanti yang merupakan ulangtahunku....

Aku sangat bersyukur kepada ibu dan bapak yang telah membesarkan aku sehingga umurku sudah 21 tahun...

Kalian tahu sekarang menjadi gadis cantik dan sopan yang mbuatku menjadi kembang desa di desaku....

Sampai setiap harinya aku selalu mendapatkan hadiah kecil seperti beberapa karung beras dan lain-lain yang membuat rumah kecil kami penuh dengan apa yang telah di berikan para lelaki yang menyukaiku....

Kadang-kadang aku menolak nya secara halus.

Dan kadang banyak yang merasa kecewa karena ku tolak....

Kalian tahu cita-cita ku menjadi apa....?

Ehm.... Kasih tau gak yah....

Yayaya....Akan ku beri tau aku mau jadi guru...

Kenapa...?

Entahlah aku ingin sekali menjadi pengajar....

Aku pernah menceritakan cita-cita ku pada ibu ....

Dan ibu menyetujuinya..... Ibu senang sekali mendengar keinginan ku yang satu ini....

Kalian tahu apa yang sedang kulakukan sekarang ....?

Sekarang aku sedang membantu ibu di kebun memetik sayuran dan buah jenis sedang panen....

Dan tak lama kemudian susanto yang merupakan adik kecilku datang dan berteriak...

" IBU..."

Lalu aku yang mendengar suara teriak nya pun berkata...

"Ada apa nyari ibu, anto....."

"Eh.... Ada ka lia .....hehehe" ucap nya yang diiringi sedikit cengir tak jelas.

"Ada apa tak usah basa-basi...."

"Ihhh... Kakak, ibu mana...?"

"Ibu lagi di pasar....emang ada apa...?"

"Aku...." ucapnya yang menggantung membuatku menjadi tidak sabaran apa yanh ia katakan.

"Ada apa katakan jangan terbelit-belit...."

"Kak, aku ....gak 3 bulan depan aku ada study.... Semua siswa harus ikut...."ucap santo terus terang.

"Terus...?"

"Ish.... Kakak, aku mau ikut tapi bayaran nya mahal..." ucap adikku yang mungkin ia memikirkan masalah bayaran study nya.

"Emang berapa duit...Anto.." ucapku yang sedikit memerhatikan tingkah adikku yang sedikit sulit membuka mulutnya...

"3 juta setengah ka.."

Mendengar angka rupiah yang keluar dari mulutnya aku pun sedikit kaget...

"Study apaan..... Itu mahal banget.....?"

"Makanya aku bingung ka..... Aku mengerti keadaan kita sekarang tapi itu harus dan wajib...."

"Terus ini kita harus bagaiman sekarang anto...?"

Dan adikku hanya menggeleng kepalanya saja....

"Yasudah nanti kakak akan bilang pada ibu. sekarang kamu pulang dan ganti bajumu.... Sekalian bawa jojo yang tidur di pondok sebentar lagi kakak pulang"

anto pun menurut ia pulang dengan menggendong jojo yang tertidur sehabis membantuku memetik buah....

Aku pun melihat anto dan jojo berjalan melewati pintun perkebunan ini dan menghilang dari pandangan ku....

"Ya, ampun tuhan sekarang bagaimana ini... Bagaimana aku mendapat kan 3 setengah juta dalam 2 bulan kedepan..." Batinku berkata....

tak lama kemudian aku pun melihat truk yang datang ke perkebunan kami dan mengangkut buah yang kami petik hari ini.

"Mba lia....'' ucap pria tua memanggil namaku....

" ia, ada apa pak...?"

"Emm... Saya suruhan bapak marco yang merupakan orang Yang memesan buah tersebut..."

"Oh.. Begitu ada apa nya pak..."

"Saya ingin menyampaikan pesan bapak marco...."

"Ya"

"Kata pak marco... Mba disuruh datang ke perusahaan pak marco..."

" emang ada apa yah...?"

"Tidak tahu mba saya hanya menyampai kan pesannya saja. Kalau begitu saya permisi, mba"

"ya sama-sama"

Setinggal nya bapa-bapa tersebut membuat ku sedikit takut entah apa yang akan terjadi nanti...

Keesokkan harinya aku pun pergi ke perusahaan pak marco...

Setelah jalan melalui lobby yang menanyakan dimana ruangan pak marco...

penjaga lobby pun memberitahu...

Masuk kedalam lift dan menekan tombol 25....

Akhirnya lift tersebut berhenti dan pintu lift tersebut terbuka.

Aku pun mengkonfirmasi pada penjaga lobby bahwa aku ingin menemui pak marco...

Dan aku pun di suruh masuk dalam ruangannya.... Tiba tiba saat membuka pintu ruangan tersebut ada seorang laki- laki berperawakan tinggi dan memakai jas berwarna abu-abu.... Menabrak pundak ku sedikit kencang dan membuat ku menatap nya secara intens....

Lalu ia pun berbicara... Kepadaku...

"Kenapa lihat-lihat ingin menggodaku..." lalu tatapan nya beralih ke seorang laki-laki tua yang sedang duduk di singgasana nya. Dan berkata" apakah gadis ini yang menjadi pelacur mu yang selanjutnya..." ucapan nya sedikit pedas dan ia menyebutku pelacur...

Oh my good selama hidupku aku tak pernah seperti ini apa lagi aku di panggil pelacur oleh laki-laki asing yang menabrak pundak ku dan bertingkah tidak sopan pada yang tua...

"Jangan panggil dia pelacur asha....dia akan menjadi rekan ku...."

"I don't care because you always make your female partner your sex partner" ucapnya dan melenggang pergi...

"Asha... Anak itu..." ucap teriak frustasi bapak tersebut....

"Kamu lia kan dari perkebunan alm.sudajko...?"

"I...ya pak saya anak tertuanya...."

"Baiklah, sekarang kamu masuk dan duduk...."

"Iya, pak"

Dan didalam ruangan pak marco kami mendiskusikan sesuatu keuntungan untuk kami berdua....