16 Sabar

Hari ini dimana hari libur yang dinanti-nantikan,yh kali ini adalah hari libur untuk persiapan ujian kelulusan kelas 12.dimana seorang wanita yang masih saja berada dikasurnya menikmati mimpi nya,hingga terdengar terikan seorang wanita dari pintu luar kamar rerin.

"RERIIINNNN"teriak wanita itu yang tak henti-henti nya mengetok-ngetok pintu.

Rerin yang mendengar terikan sang empunya itu,hanya mendengus kesal dan bangkit dari tidurnya.rerin pun membuka kenop pintu dan bersiap menggomel dengan sang penganggu.

"APAANN LO HA!"teriak rerin di depan ike.ia yang berteriak memanggil rerin tadi adalah ike sahabatnya.

"hehehe,maaf rin lo sih tiduran mulu"ucap ike yang langsung main masuk ke kamar rerin.tak mau mendengar omelan dari rerin.ike pun membuka lemari es yang ada dikamar rerin dan menggambil cemilan yang telah tersedia didalam lemari es milik rerin.

"ike,lo kenapa ambil ice crem gue heee"rengek rerin,karena ike menggambil ice cream kesukaan rerin.

Ike hanya terkekeh dan tetap melanjutkan menikmati ice tersebut.

"hehehe,maaf deh habis enak buanget rin"ucap ike yang mengabaikan rengekan dari rerin.

"hee ee ee,ike jahat"ucap rerin yang melipat kedua tangannya di depan dada.

"hmm,enak"ucap ike yang masih setia menikmti ice.

Tampak rerin yang memanyungkan mulutnya kedepan,karena merasa kesal ke sahabatnya yang berada didepan nya ini.

.

.

.

.

.

Dilain tempat alan sedang duduk diteras kamar miliknya,sembari menikmati angin-angin yang menerpa wajahnya.

"liburan dimana yh"tanya alan pada dirinya sendiri.

'apa ke rumah rerin aja,hemmm dia kan lagi marah'ucap alan dalam hati.

..........

..........

..........

"rin,kita jalan-jalan yuk"ajak ike yang kini sedang ngemil snak milik rerin.rerin yang sedang rebahan pun menatap ike.

"males gue jalan"ucap rerin dengan nada dingin,ia rerin masih kesal dengan ike.

"emmm,pergi makan ice crem yuk"bujuk ike ke rerin.

Rerin yang mendengar bujukan ike pun,langsung menatap ike.

"lo yang bayar yh"ucap rerin.

"enak banget lo,lo kan banyak uang rin.maka nya gue ngajak lo jalan-jalan"ucap ike yang menatap rerin santai.

"sembarang aja lo,gue mana punya uang lo kan yang banyak uang bisa bangun rumah"ucap rerin lagi yang tak mau kalah.

Ike pun hanya terkekeh.

"lo kan yang lebih dulu bangun rumah rin,dari kita berempat"ucap ike lagi tak mau kalah.

Keduanya hanya saling diam dan sibuk dengan urusan masing-masing.

"lo udah sarapan rin"tanya ike yang dibalas dengan gelengan kepala rerin.

"lo kagak tau,gue baru bangun ke"ucapan rerin menatap tajam ke ike.ike hanya menganggukan kepalanya.

"makan yuk,gue belum makan juga nih"ajak ike.

"lo kenapa lo belum makan"tanya rerin heran.

"males gue masak dan gue malas makan sendiri untuk hari ini"ucap ike yang menatap rerin.

Rerin hanya menganggukan kepalanya.

"yuk deh,kita sayur mie aja yh"ucap rerin yang dibalas dengan anggukan kepala ike.

"emang mie apa aja yang ada,gue mau mie sedap soto"ucap ike yang membuntut rerin dari belakang.

"yang ada cuman ada mie sedap goreng,mie ayam geprek,mie coto makasar,dan mie sedap soto"ucap rerin yang dibalas denga anggukan ike.

Sesampainya mereka didapur,keduanya pun mulai memasak.

"hemmm,enak nih kagak sabar gue mau makan"ucap ike dengan menelan ludahnya.

"sabar kali ke,gue juga sama"ucap rerin yang menatap mie miliknya sedang direbus.

-----------------

-----------------

-----------------

"Dudududu"senandung dari bela.

Kini bela berada di kamarnya,sedang menyetel lagu blackpink.

"kak bela,kak bela"sahut adek bela yang menarik-narik baju bela.

Bela yang merasa bajunya ditarik pun melihat siapa yang menarik bajunya.

"ehh,adik kakak,ada apa cayang"ucap bela

"kak,aku mau main diluar malas main dirumah terus bosan"ucap sang adik.bela pun tersenyum mendengar ucapan sang adik.

"kalau mau main diluar jangan lari kejalan yh,cayang kakak"ucap bea yang dibalas denga anggukan sang adik.

Kini bela dan sang adik sudah berada di luar rumah,sesuai permintaan snag adik bela pun menuruti,memang benar yang keluhan sang adik,bahwa dirinya juga merasa bosan didalam rumah.jadi dipagi hari ini bela bersama sang adik pun bermain diluar rumah.

"kak,kak ayun aku ayun"rengek sang adik.bela pun mengayun adik nya.

"kak,kak endak ikut main ayunan"tanya el kepada bela.bela hnya tersenyum dan membalas dengan menggelengkan kepalanya,el pun membalas senyum sang kakak.

Bela melihat sang adik yang teetawa bahagia,sedih rasanya saat melihat sang adik yang ditanggal kedua orang tuanya.dikarenakan kesibukan masing-masing.

Dimana sang ayah yang sedang menggurus perusahaan yang berada diluar kota dan sang ibu yang juga sama dengan sang ayah.

----------------

----------------

----------------

Setelah mie milik keduanya masak,rerin dan ike pun menyendok mie milik masing-masing ke mangkok.

"wehhh ynag ditunggu-tunggu akhirnya masak juga,yh"ucap ike senang,rerin pun hanya mengangguk kan kepalanya.

"cuss makan,lo ngggak pakai nasi ke"tanya ike ke rerin.

Ike pun hanya membalas dengan menganggukan kepalanya.

"pakai dong,masa nggak kan"ucap ike yang masih fokus dengan mie nya.

Rerin hanya membalas dengan ber oh ria.

"wehh,pakai sambel dan marica banyak-banyak nih baru enak"ucap ike yang berjalan menggambil nasi.

----------------

----------------

----------------

"mam,alan pamit dulu yh,mau ke tempat temna dulu"pamit alan ke mama nya.

"ia,sayang hati-hati yh jangan ngebut-ngebutan yh"ucap mama alan.

"ia,ma pasti"ucap alan.

Alan pun bergegas menuju ke parkiran,menggambil mobil miliknya.

Sepanjang perjalanan alan tak henti-hentinya tersenyum,karena mengginat dirinya menuju ke rumah snag kekasih.alan kini cukup sabar dengan sikap rerin yang menurutnya egois,rerin kalau udah marah pasti dirinya yang akan didiami dan diabaikan.

Skip

Sesampainya alan dirumah rerin,dilihatnya mobil berwarna merah milik ike.

"hufgg,sabar lan sabar"ucap alan lesu dan berusaha sabar.

Kini alan harus sabar,karena ada ike dan dia harus berpura-pura lagi,menjadi sepupu rerin.saat alan masuk ke rumah rerin ia mendengar tawa keduanya yang begitu bahagi,dan sesampainya didapur dilihatnya rerin yang tertawa bahagia,jujur saja alan lebih senang melihat rerin teerawa bahagia.karena dirinya juga akan ikut bahagia.

'ekhem' dehem alan.

Rerin dan ike pun melirik ke arah suara tersebut dan saat kedua nya melirik ke arah suara tersebut.senyum rerin yang sempat terukir tadi pun berubah datar.

"ehhh,ada alan.masuk gih lan sini"panggil ike yang dibalas dengan anggukan kepala alan.

Alan pun menghampiri keduanya dan duduk tepat dihadapan rerin,ike yang melihat keduany hanya tersenyum dan menggelengkan kepala.

"lo,kenapa rin kan sepupu lo datang lo"ucap ike.

Rerin hanyan menganggukan kepalanya dan melanjutkan makan.

avataravatar
Next chapter