20 Menggunakan Kekuasaan Untuk Sesuatu yang Tidak Benar

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

"Tuan Ketujuh telah memberiku hak untuk mengurus Hanyuan, ayo kita berkeliling." Ucap Yu Yiren lalu menarik tangan Xiao Taohong.

Xiao Taohong menurut dan menganggukkan kepalanya. "Baik, Nyonya Ketujuh…."

Lalu Yu Yiren membawa Xiao Taohong berkeliling Hanyuan.

"Yiren, lihat!" Panggil Xiao Taohong sembari menunjuk ke gerbang batu yang tidak jauh dari tempat mereka berdiri, "Tempat apa itu?"

Yu Yiren melihatnya dan langsung mendekati gerbang batu tersebut.

"Tempat apa ini?" Tanya Yu Yiren sambil memegang pegangan gerbangnya.

"Nyonya Ketujuh!" Panggil seseorang dengan suara lantang.

Yu Yiren menoleh ke sumber suara, ternyata itu suara Xiaoyun, salah satu pelayan di Huo Liancheng.

Xiaoyun mendekat ke Yu Yiren lalu berkata, "Nyonya, ini adalah area terlarang di Hanyuan. Tuan Ketujuh memerintahkan untuk tidak masuk ke area terlarang ini tanpa izin. Siapapun yang melanggarnya akan dibunuh."

Yu Yiren sangat terkejut mendengarnya, kemudian ia kembali melirik gerbang batu yang tertutup itu.

"Xiao Yun, tempat apa ini?"

"Ruang Pengolahan Parfum," Jawab Xiao Yun dengan jujur.

Yu Yiren tampak terkejut setelah mendengar jawabannya. Ia langsung menunjuk ke arah gerbang batu dan bertanya, "Apakah Tuan Ketujuh selalu berada di tempat ini?"

Xiao Yun mengangguk, "Iya. Tuan Ketujuh tidak mau orang-orang mengganggunya. Jika ada sesuatu yang mendesak, Nyonya bisa membunyikan bel yang ada di luar gerbang. Tuan Ketujuh akan langsung mendengarnya."

Yu Yiren melirik bel yang tergantung di gerbang batu itu, ia merasa sedikit aneh.

Lalu Xiao Yun berkata lagi, "Nyonya, Tuan Ketujuh telah memberitahuku bahwa hak untuk kepengurusan internal Hanyuan telah diberikan kepada Nyonya. Sekarang Nyonya ikutlah denganku, aku akan memberikan kunci gudang dan buku besar untuk pencatatan transaksi keuangan di Hanyuan."

Kemudian Yu Yiren mengikuti Xiao Yun meninggalkan area terlarang tersebut.

Beberapa saat kemudian, mereka tiba di sebuah gudang yang sangat luas.

Yu Yiren tercengang ketika melihat deretan rak buku. Jika gudang itu adalah milik Yu Yiren, ia hanya akan menyimpan barang-barangnya di gudang itu. Namun gudang Huo Liancheng hanya diisi buku-buku tebal yang tersusun rapi di sebuah rak.

"Ini semua buku rempah-rempah dan wewangian yang ditulis oleh Tuan Ketujuh. Ada juga buku mengenai parfum, serta beberapa jenis bunga dan tanaman langka yang digambar sendiri oleh Tuan Ketujuh."

Yu Yiren tercengang ketika mendengarnya, ia lalu berkata, "Bolehkah aku melihat-lihat?"

Xiaoyun menatap Yu Yiren kemudian menjawab, "Anda adalah Nyonya Ketujuh, jadi Nyonya dapat melakukan apapun yang Nyonya inginkan."

Kemudian Xiaoyun menyerahkan buku besar tersebut. "Ini adalah buku pencatatan pengeluaran Hanyuan. Semuanya dicatat dalamnya, termasuk gaji bulanan para pelayan. Nyonya bisa melihatnya terlebih dulu. Jika ada yang tidak dimengerti, Nyonya bisa bertanya kepadaku."

Yu Yiren mengulurkan tangan untuk mengambil buku besar itu, ia hanya memeriksanya sejenak karena merasa tidak tertarik sama sekali.

"Ini kuberikan padamu." Ucap Yu Yiren seraya memberikan buku itu kepada Xiao Yun. "Kamu bertanggung jawab atas buku besar Hanyuan. Semuanya dalam kendalimu, dan laporkan kepadaku di akhir bulan. Kuncinya sudah aku ambil." 

Setelah mendengar ucapan tersebut, mata Xiao Yun memperlihatkan rasa haru.

Yu Yiren kemudian mengeluarkan buku rempah-rempah dari rak, dan melihatnya dengan hati-hati.

Sementara Xiao Yun keluar dari gudang.

Namun Jinlian tiba-tiba muncul dan mendekati Xiao Yun. "Kenapa kamu memegang buku besar Hanyuan?"

"Nyonya Ketujuh memintaku untuk mengelola buku besar ini."

"Dasar bodoh!" Maki Jinlian.

"Ia tidak bodoh." Ucap Xiaoyun sambil menatap Jinlian. "Nyonya Ketujuh menyuruhku untuk mengaturnya, namun pada akhir bulan ia akan memeriksanya. Kekuasaan masih ada di tangannya."

Jinlian merasa tidak senang setelah mendengar ucapan tersebut. "Ia sudah menggunakan kekuasaan untuk sesuatu yang tidak benar. Dirinya benar-benar berpikir bahwa ia adalah tangan kanan dari Tuan ketujuh."

Xiao Yun kemudian berkata dengan lembut, "Nyonya Rumah Menunjuk sendiri Nyonya Ketujuh, kamu dan aku bukanlah apa-apa."

Jinlian lalu berkata, "Kita telah melayani Tuan Ketujuh selama bertahun-tahun. Kita lebih mengetahui Tuan Ketujuh daripada dia, Yu Yiren itu tidak tahu apapun."

"Jinlian, aku hanya ingin mengingatkanmu agar tidak mengambil uang sembarangan, karena Nyonya ketujuh akan memeriksanya." Ucap Xiao Yun.

avataravatar
Next chapter