8 °Bermusuhan dengan Abang #1°
"ABAAAAAAAAANG BELIIN MAMAH SEBLAK YANG PEDES BANGETTTT"
"Abang mau ke rumah temen mah kerkom"
"KAMU MAU DURHAKA KEPADA IBUNDA MU INI?"
"Enggak mau mah, yaudah Abang beliin ya, uangnya mana mah?"
"Ish pakai uang mu lah, gak ikhlas banget sih"
"Hufft iya mah iya Abang beliin sekarang"
"ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABBARAKATUH MAMAH KU SAYANG"
"WAALAIKUMUSSALLAM WARAHMATULLAAHI WABBARAKATUH AYAH KUU"
"HAI BABY APA KABAR?"
"ALHAMDULILLAH BAIK"
"Apaan sih mah, ayah lagi nyapa Dede kembar"
"Ishhh males ah sama ayah"
"Utututu ayank ku ngambek, yaudah yuk makan aku bawa sate ayam sama susu bumil rasa strawberry"
"Ihhh kok ayah tau aja aku lagi mau sate" Kata Kayla
"Buat mamah doang, kamu udah ayah beliin juga... tapi nanti"
"Yaaah ayah kok gitu sih"
"Kayla mau sate? Ayok sini mba Fatimah temenin beli sate"
"Dah sana sama mba Fatimah aja"
"I-iya, ayok mba" Kayla menunduk menahan air mata
"Ayah gak boleh gitu ah sama anak sendiri, kasian tau"
"Lagian dia minta Mulu, kan itu buat debay kita"
"Ya kan gak boleh pilih kasih juga yah"
"Iya iya maaf"
"Jangan minta maaf sama aku, sama anak nya"
᯾Ke esokkan harinya᯾
"Kayla setelin tv kartun Doraemon" Kata mamah
"Ok mah, kok tumben mah nonton Doraemon, biasanya nonton pintu berkah mah"
"Gpp mamah lagi mau nonton Doraemon" Kata mamah sambil minum susu bumil
"Mah kok di ruang tamu? katanya mau main game mobil" Kata Abang
"Udah gak mau mamah main mobil udah gak mood"
"Ohh ok, yasudah yuk dek main mobil"
"Ayok bang"
"Etsss gak ya, Kayla nemenin mamah nonton"
"Kan ada ayah mah"
"Gak mau, ayah udah jahat sama Kayla, jadi mamah mau sama Kayla aja" Kata mamah
"Hmm ok deh mah" Kayla langsung duduk dan mencari RCTI
"Mamah ayah datang" Kata ayah
"Kak tadi kan mamah scroll Instagram, terus mamah liat cowok ganteng banget, namanya siapa sih mamah gak liat namanya, coba dong cariin kak"
"Mah ayah denger loh" Kata ayah
"Kak bisa gak sih liat foto yang mamah like?"
"Gak bisa mah" Jawab Kayla
"Yaaah padahal mamah udah like"
"Mah ini bukan orangnya?" Tanya Kayla sambil menyodorkan foto di hp nya
"Nah iya dia itu, ganteng kan"
"Iya mah ganteng, tapi lebih gantengan Abang sih" Jawab Kayla
"Iya lah gantengan Abang, kan anaknya ayah" Kata ayah
"Tapi Abang lebih mirip ke orang ini, apa jangan jangan suami mamah ini ya" Kata mamah
"Jahat banget ih mamah" Gumam ayah
"Yaudah mah jadi nontonnya gak?" Tanya Kayla
"Gak jadi, mamah mau main nyetir mobil di ruang main sama Abang"
"Ohh ok Kayla ikut ya"
"Yaudah ayok"
"Kok aku bagaikan bayangan yang tidak terlihat, bagaikan angin yang berhembus"
"Ayah kenapa?" Tanya mba Fatimah
"Ayah di anggap angin sama mamah dan Kayla"
"Ohh, mungkin ayah melakukan kesalahan ke mereka, minta maaf yah"
"Iya mba ayah minta maaf deh" kata ayah
Ayah pun segera ke mamah dan Kayla untuk meminta maaf, Ya mamah dan Kayla maaf kan namun ayah lanjut menjadi angin yang tak di anggap oleh mereka berdua.
"Mah ini ada ayah loh mah" Kata ayah
"Bang mamah mau main nyetir mobil" Kata mamah
"Sini mah Abang temenin main" Jawab Abang
"Yaudah mamah dan Kayla tanding balap mobil, mau gak mah?" Kata Kayla
"Ayok lah mamah siap" Jawab mamah
mamah dan Kayla balap mobil sampai 8 kali hingga akhirnya mereka memutuskan untuk minum dan makan lalu tidur, namun mamah tidur di kamar Kayla, karena mamah lagi manja ke Kayla
"Yaah siapa yang jadi guling nya ayah" Kata ayah sambil berekspresi sedih
"Nih ambil guling Kayla, Kayla udah punya guling cadangan 2" Kata Kayla
"Anak gak sopan banget sama ayahnya sendiri" Gumam ayah
"Kayla mamah mau pelukan Kayla" Kata mamah
"Nanti dedeknya kegencet" Jawab Kayla
"Gak kok, tenang aja" Kata mamah sambil memeluk Kayla
"Mah, apa mamah gak kasian sama ayah tidur sendirian?" Tanya kayla
"Gak, kan ayah udah besar, masa sama mamah Mulu, kayak anak kecil aja" Jawab mamah sambil mengusap kepala Kayla
"Oh gitu mah, yaudah mamah tidur aja adek mau minum dulu" Kata Kayla sambil beranjak bangun
"Jangan lama lama" Kata mamah
"Siap mah" Kayla langsung keluar kamar dan menuju dapur untuk minum, saat Kayla keluar kamar ayah datang lalu membawa mamah ke kamarnya untuk tidur kembali, ya karena ayah gak bisa tidur tanpa di peluk mamah
"Kayla udah selesai minum mah-" Saat Kayla buka pintu tak ada siapa siapa hanya bantal guling
"WAAAAAA ABAAAAANG" Kayla langsung lari ke kamar abangnya karena takut :v
"Ish adek ngapain sih di sini, ganggu tau gak" Kata Abang yang masih memejamkan mata
"Adek takut ih, masa tadi kan mamah di kamar Kayla terus pas Kayla Balik dari dapur udah gak ada mamah nya malah ada bantal guling 2" Jelas Kayla panjang lebar
"Ya elah pasti itu ayah yang bawa mamah, udah sana ke kamar" Usir Abang
"Ish adek takut, emangnya Abang mau punya adek mata panda?" Kata Kayla dengan nada sedih
"Ya mau lah, malahan imut kalo punya mata panda" Kata Abang yang masih memeluk bantal guling nya
"Ish au ah males sama Abang, bay maksimal, jangan datang ke adek lagi" Kayla langsung jalan kesel ke arah kamar mba nya
"Dih tuh anak gitu doang kok ngambek" Gumam Abang
"Mba adek tidur di sini ya mba, adek takut di kamar sendirian" Kata Kayla
"Yaudah sini tidur di deket tembok" Kata mba Fatimah yang langsung berpindah tempat
"Waaah maaci mba ku yang tercayang" Kata Kayla yang langsung memeluk mba nya
"Yaudah tidur, jangan lupa baca doa" Kata mba yang kembali memejamkan mata nya
"Siap mba" Kayla segera baca doa lalu tidur
✰𝐏𝐚𝐠𝐢 𝐇𝐚𝐫𝐢 𝐍𝐲𝐚✰
Kayla dan mba Fatimah sudah bangun dari jam 4, ya seperti biasa mereka membereskan rumah dan membuat sarapan, ya karena mamah sedang hamil lalu tidak boleh ngapa ngapain jadi aku dan mba deh yang membersihkan rumah
"Wiiih udah rapih nih rumah, Tumben dek bangun pagi" Kata Abang
"HM" Kayla hanya menjawab singkat karena masih kesal dengan yang semalam
"Dek kamu kenapa sih? lagi tanggal?" Tanya Abang
"Dah diem anda" Kata Kayla ketus
"Dih judes amat jawabnya" Kata Abang yang langsung duduk di bangku meja makan
"Wah anak mamah pinter ya udah bisa masak, rajin banget" Kata mamah ke mba Fatimah dan Kayla.
"Mamah kok semalem jadi guling" Kata Kayla sambil mengoseng oseng masakannya
"Saat kamu ke dapur ayah Gendong mamah ke kamar ayah, terus ninggalin 2 guling" Jelas mamah
"Tapi kan serem mah tiba tiba cuman ada guling doang" Kata Kayla
"Haduh gara gara ayah sih jadi penakut kan anaknya" Kata mamah
"Lah kok ayah, ya karena guling lah" Kata ayah
"Ya kalo ayah gak bawa mamah balik ke kamar ya gak bakal keliatan gulingnya, gimana sih" Kata mamah
"Udah mah gak usah di perpanjang, ouh iya mah, om Vincent kapan pulang dari Australia?" Tanya Kayla
"Besok sayang, udah gak sabar ya ketemu om nya" Jawab mamah
"Iya gak sabar mah, pengen di ajak jalan jalan ke danau lagi" Kata Kayla sambil menaruh makanan ke meja makan
"Sudah jadiii, silahkan di nikmati" Ujar Kayla
"Wah pasti enak nih" Kata ayah
"Enak dong, kan yang punya resep chef Fatimah" Kata Kayla sambil mencuci tangannya
Ayah dan Abang seperti sudah lapar, sampai sampai mereka ingin melahap semua nya sendiri
"Eits jangan makan dulu, tunggu Kayla dan Fatimah datang, makan bareng bareng" Kata mamah
"Yah mah tapi kan Abang laper" Kata Abang
"Ayah juga" Lanjut ayah
"UDAH DIEM AJA" Kata mamah dengan nada tinggi
Semuanya diam seketika dan hening tidak ada suara
