webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · Urban
Not enough ratings
402 Chs

365. Terciduk

Ello baru saja selesai makan di café. Ia iseng berjalan kaki menuju ke dalam lobi hotel karena kebetulan café itu berada persis di sebelah hotel. Ia bermaksud untuk melihat-lihat hotel itu karena pemandangannya sangat bagus.

Tiba-tiba saja ia melihat Risti. Wanita itu terlihat cantik dan seksi. Ia mengenakan kemeja yang bagian atasnya tidak dikancing hingga menampilkan belahan dadanya. Bagian bawahnya, ia mengenakan rok super pendek dan sepatu hak tinggi yang membuat kakinya jenjang.

Riasan wajahnya begitu tebal. Ia terlihat segar seperti baru saja selesai mandi.

"Risti! Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Ello. "Aku pikir kamu sedang ada pekerjaan."

Risti tampak tercengang melihat Ello di hadapannya. Langkahnya terhenti dan sikapnya berubah gugup.

"A-aku … aku … aku tadi hmmm … ya, aku tadi ada pekerjaan."

"Oh ya? Pekerjaan apa? Apa kamu habis bertemu dengan klien di hotel ini?"

Risti meringis. "Ya, aku … aku tadi … hmmm …."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com