139 Semilir Malam (1)

Pria yang dikejar Nuansa tadi langsung masuk ke dalam mobilnya begitu Nuansa menyebut nama Neptunus.

"Hei, tunggu sebentar! Kau mengikutiku tadi?!" tanya Nuansa.

"Itu artinya kau benar-benar Neptunus?!" lanjutnya.

Pria itu tidak menjawab, dia menutup pintu mobilnya dan menyalakan mesinnya. Nuansa pun segera berlari menghampiri mobil itu, namun sudah terlambat, mobilnya sudah jalan lebih dulu, jadi sekarang Nuansa pun mengejarnya dengan kecepatan yang tak ada artinya dibandingkan kecepatan melaju mobil tersebut.

Tanpa disadari gadis itu, ada sebuah motor yang melaju dengan kecepatan sedang ke arahnya. Motor itu sekarang berada beberapa puluh meter dari Nuansa, dan sang pengendara sempat menoleh ke kiri karena tiba-tiba ada lampu mobil yang menyinarinya.

Mobil itu berada di sebuah depot isi ulang air mineral yang juga sudah tutup, depot isi ulang air mineral itu sendiri berada tepat di sebelah toko bangunan yang di hampiri oleh Nuansa tadi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter