webnovel

chapter 07: first battle

"aku akan berlari sekuat tenaga, sampai tidak ada yang sanggup mengejarku"

setelah ran mengucapkan kata-kata itu dengan tekad dihatinya, ran melihat gerombolan goblin lagi,

[hm, ah, aku punya skill penilaian]

jadi ran langsung menilai goblin-goblin hijau dibawahnya,

goblin lv 3

hp: 5

mp: 0

strength: 5

speed: 6

ketangkasan: 1

fisical attack: 7

magical attack: 0

fisical defense: 2

magical defense: 0

skill:

teknik pedang lv1, kerja sama lv1, panggil teman lv1, menyiksa lv1, belajar lv1, melempar lv1, bersembunyi lv1.

gelar: ________

peralatan:

pedang biasa berkarat

durabilitas: 6/10

cawat kain busuk

durabilitas: 2/3

__________________________________

goblin lv 3

hp: 5

mp: 0

strength: 7

speed: 4

ketangkasan: 1

fisical attack: 7

magical attack: 0

fisical defense: 2

magical defense: 0

skill:

teknik kapak lv1, kerja sama lv1, panggil teman lv1, menyiksa lv1, belajar lv1, melempar lv1, bersembunyi lv1.

gelar: ________

peralatan:

kapak biasa berkarat

durabilitas: 7/10

cawat kain busuk

durabilitas: 2/3

_________________________________

goblin lv 3

hp: 5

mp: 0

strength: 6

speed: 5

ketangkasan: 1

fisical attack: 7

magical attack: 0

fisical defense: 2

magical defense: 0

skill:

teknik gada lv1, kerja sama lv1, panggil teman lv1, menyiksa lv1, belajar lv1, melempar lv1, bersembunyi lv1.

gelar: __________

peralatan:

ranting kayu

durabilitas: 8/10

cawat kain busuk

durabilitas: 1/3

___________________________________

"huhh....."

ran menarik napas lega melihat status 3 goblin dari 5 goblin itu, mereka lv 3, semua skillnya lv 1, dan statusnya tidak tinggi,

para anjing hellhound miliknya akan bisa menang 1 lawan 1, dan jika dilakukan dengan baik, bahkan satu hellhoundnya bisa menghadapi 2 sekaligus tanpa menggunakan napas api, tapi

sisa 2 lainnya adalah masalah,

___________________________________

goblin lv 4

hp: 7

mp: 0

strength: 7

speed: 7

ketangkasan: 3

fisical attack: 9

magical attack: 0

fisical defense: 2

magical defense: 0

skill:

teknik pedang lv1, kerja sama lv2, panggil teman lv1, menyiksa lv2, belajar lv1, melempar lv1, bersembunyi lv1.

gelar: __________

peralatan:

pedang biasa berkarat

durabilitas: 8/10

cawat kain busuk

durabilitas: 2/3

________________________________

goblin lv 5

hp: 7

mp: 0

strength: 10

speed: 8

ketangkasan: 4

fisical attack: 14

magical attack: 0

fisical defense: 3

magical defense: 0

skill:

teknik pedang lv1, kerja sama lv2, panggil teman lv2, menyiksa lv2, belajar lv1, melempar lv1, bersembunyi lv1.

gelar: __________

peralatan:

pedang biasa

durabilitas: 10/10

cawat kain busuk

durabilitas: 2/4

_________________________________

"ini akan sedikit menyusahkan"

[yang lv 4 dan lv 5 itu memiliki skill kerja sama lv 2, selain itu, peralatan mereka jelas lebih baik, jika begini jadinya, akan lebih baik untuk mengeluarkan napas api....aku ingin menyimpannya untuk jaga-jaga,tapi mau bagaimana lagi ya]

tadinya ran berpikir bahwa ini akan mudah,

kedua anjingnya dapat dengan cepat mengalahkan masing-masing dua goblin dan menyerang 1 goblin terakhir secara bersamaan,

tapi ada goblin lv 4 dan lv 5 disini, dan keduanya memiliki skill kerja sama lv 2, mungkin terlihat sepele, tetapi ran sadar dari game yang selama ini dia mainkan dengan susah payah, bahwa kerja sama bisa menjadi senjata menakutkan, tetapi ran tetaplah ran....

[hehehe, tapi aku tidak akan kalah, hmph! jika hanya goblin aku pasti bisa menghadapinya!!!]

rencananya adalah dua anjing hellhoundnya akan mengalahkan masing-masing 1 goblin dengan napas api, setelah itu menyerang dua lainnya dengan kecepatan dan gigitan, setelah keempatnya tumbang, mereka akan menyerang goblin lv 5 yang terakhir secara bersamaan,

rencana yang sempurna fufufu.....

ngomong-ngomong ran akan melihat situasi dari atas tangga,

[Dengan begini, aku tidak punya kesempatan kalah, aku memang membuat kesalahan dengan menjadikan tempat mencolok ini sebagai markasku, tapi!, setelah mengalahkan goblin-goblin rendahan itu, aku akan mendapatkan dungeon point lagi, dan memanggil lebih banyak bawahan yang lebih kuat!, mengalahkan setiap penyusup yang datang, dan setelah itu aku akan menjadi dungeon master terhebat!!!]

lalu ran mulai memerintahkan dua anjingnya untuk mengikuti rencananya,

"fufufu.....sempurna, apakah kalian mengerti rencananya?"

"ough!, ough!"

"guk!, guk!"

"bagus, bagus"

setelah ran mengangguk puas, dua anjing itu sepertinya ingin mengatakan sesuatu, dungeon master dan monster bawahannya memang terhubung dan bisa saling mengerti sampai batas tertentu, walaupun monsternya tidak bisa berbicara,

karena itu ran mengerti apa yang ingin mereka katakan,

"eh, menyerang yang level 5 terlebih dahulu?, setelah itu level 4, baru yang lainnya......"

ran memikirkannya, itu bukan saran yang buruk, tapi sepertinya saran ini diambil hanya dari naluri, karena kedua hellhound itu merasa lebih baik menyerang yang lebih kuat terlebih dahulu,

Monster ini memang tidak memiliki status "kecerdasan" tapi status kecerdasan hanya dimiliki oleh makhluk yang bisa menggunakan sihir, itu artinya semakin tinggi status kecerdasannya, semakin tinggi dan banyak sihir yang bisa dikuasai, dan sama sekali tidak menunjukan kecerdasan pribadi individu tersebut,

bahkan jika seekor babi memiliki stat "kecerdasan: 1000", itu hanya menunjukan berapa banyak sihir yang bisa dikuasainya, tapi jika kecerdasan pribadinya hanya setingkat babi, pada akhirnya dia hanya babi bodoh,

ini sama halnya dengan luck

karena itu ran yang memiliki stat kecerdasan: 3 sepertinya hanya bisa menguasai sihir dasar, walaupun dia belum mempelajari sihir apapun saat ini,

ran memikirkannya sebentar tetapi segera menolaknya,

"tidak, serang yang lv 3 terlebih dahulu dengan napas api, lalu dua lainnya dengan kekuatan fisik kalian, setelah itu serang yang terakhir, secara bersamaan, goblin lv 5 itu pasti tidak bisa menghadapi dua hellhound lv 5 secara bersamaan, lagipula yang lv 5 itu selalu dibarisan belakang, jadi sulit menyerangnya"

ran berpikir rencananya lebih baik, lagipula memang benar akan sulit untuk menyerang yang goblin paling kuat di gerombolan itu yang selalu berada dibarisan paling belakang, sepertinya dia dilindungi oleh yang lainnya,

[pasti goblin itu pimpinannya]

setelah ran yakin,

dia tidak berfikir rencananya salah

dan juga saran yang diberikan adalah saran dari anjing yang merupakan bawahannya

dia tidak bisa menerima itu,

ran menganggap seorang pemimpin adalah yang mengambil semua keputusan dan tidak ada yang bisa mengganggu keputusannya,

Karena itu, sebagai pemimpin dia merasa harus memerintah semuanya sendiri,

_________________________________

disebuah lorong, digedung raksasa berukuran 5 lantai,

lorong itu cukup luas,

tembok-tembok abu-abu yang belum dicat, dan cahaya bulan yang memasuki lorong dari tembok-tembok yang hancur dan runtuh, menciptakan kesan sedikit menyeramkan namun indah,

dilantai lorong itu terdapat, batu-batu raksasa yang merupakan runtuhan dari tembok lorong yang hancur,

"ugya!, ugya!"

"guya! ,guya!"

segerombolan goblin berjumlah 5, sedang berjalan menyusuri lorong, sambil melihat apakah ada mangsa yang bersembunyi,

goblin-goblin ini telah berhasil membunuh beberapa manusia sebelum menuju kesini,

tapi sayangnya mereka hanya mendapatkan satu manusia perempuan,

dan itupun diambil oleh pemimpin mereka

sementara mereka tidak mendapat apa-apa, hanya ada beberapa manusia laki-laki jadi mereka memakannya,

dan saat mereka akan mendekati sebuah tangga,

penglihatan goblin-goblin itu dipenuhi sesuatu yang merah,

"BLAAAAARRRRRRRRR!!!!!!!"

dua goblin dibarisan paling depan hangus terbakar

setelah itu dua goblin tersebut jatuh menjadi goblin bakar,

"gugya?!!"

"gegege?!!"

dua goblin dibelakangnya menjadi panik dengan serangan tiba-tiba,

"gugyara!!!"

tapi mereka langsung tenang mendengar perintah goblin dibelakang mereka,

goblin dibelakang mereka merupakan goblin paling kuat diantara mereka berlima

jadi masuk akal untuk mematuhi perintahnya,

setelah itu, goblin-goblin itu melihat dua anjing hitam didepan mereka,

sepertinya anjing-anjing ini yang telah membunuh teman mereka,

dan ketika kedua anjing itu, bersiap untuk menerkam mereka,

"gugyaka!!!!"

goblin paling kuat dibelakang memberi mereka perintah jadi mereka berdua segera berlari kesalahan satu anjing disebelah kanan,

dan goblin yang paling kuat itu menghadapi anjing disebelah kiri satu lawan satu,

___________________________________

"eh!"

ran berkedip terkejut melihat pemandangan itu,

ini tidak sesuai rencananya......

dua goblin didepan berhasil dikalahkan dengan baik tapi....

setelah itu dua goblin ditengah justru menyerang salah satu hellhound dan goblin yang level 5 menahan anjing hellhound yang satunya lagi satu lawan satu,

pertarungan yang seharusnya mudah berubah menjadi pertarungan sengit,

satu hellhound disebelah kanan, yang menghadapi dua goblin lv 3 dan lv 4, menghindari ayunan pedang dan kapak yang datang,

begitu juga dengan hellhound disebelah kiri yang berhasil bertarung imbang dengan pimpinan goblin,

anjing hellhound menghindari kapak dan melompat untuk menerkam tapi dicegah oleh sabetan pedang,

ketika satu goblin menunjukan celah, akan ditutupi oleh goblin yang satunya lagi,

dan begitu juga sebaliknya,

anjing hellhound yang mencari celah sambil dengan susah payah menghindari ayunan kapak dan pedang yang mendatanginya memutuskan untuk mengambil jarak,

untungnya kedua goblin itu tidak maju dan tetap waspada,

setelah menemukan ruang bernafas dia melirik tuannya yang bersembunyi dibelakang,

dan dia melihat temannya yang melawan goblin yang kuat,

goblin itu mengayunkan pedangnya dengan kuat tapi temannya menghindar dan menerkam keatas tapi goblin itu mencegahnya dengan pedangnya,

ketika temannya itu mendarat ketanah

pedang datang dari belakangnya untungnya dia langsung melompat kesamping

dan berlari kebelakang goblin

tapi goblin itu dengan cepat menyadarinya dan mengayunkan pedang lagi,

membuat pertarungan menjadi sulit,

dia dan temannya berhasil bertarung imbang melawan goblin

tetapi terus menghindar dan berlari akan cukup menguras stamina,

setelah mereka mengeluarkan napas api mereka sekali mp mereka langsung 0 dan butuh istirahat dan waktu untuk dapat mengeluarkannya lagi

tapi mereka tidak akan bisa istirahat di pertarungan ini

dan ketika itu terjadi mereka akan kewalahan dan perlahan tapi pasti dikalahkan

tuannya akan dalam bahaya,

jadi dia mengirim telepati kepada tuannya untuk melarikan diri,

jika mereka berdua bertahan sampai akhir seharusnya itu memberikan cukup waktu untuk tuannya melarikan diri.....

__________________________________

ran merasakan dua anjingnya mengirimkan sinyal untuk melarikan diri,

itu artinya bahkan dua anjing hellhoundnya merasa tidak bisa menang melawan tiga goblin

"apa yang salah...aku harus melarikan diri sekarang....tapi.... membuang dungeon ini"

jika ran melarikan diri sekarang dia harus membuang dungeonnya

karena itu dia harus melawan sekarang

tapi

jika dia melarikan diri hanya dari segerombolan goblin

bagaimana caranya dia bisa menghadapi monster yang lebih kuat nantinya?,

dia harus bertarung, tetapi dia tidak memiliki senjata.....

dan juga ran melihat tiga goblin yang sedang bertarung,

senjata mereka terlihat berat dan diayunkan tanpa ragu-ragu jika dia terkena satu sabetan senjata

dia pasti akan terluka

kulitnya akan diiris sampai ke daging mengenai tulang

darahnya akan mengucur dan rasa sakitnya akan cukup untuk membuatnya menjerit,

"glek"

apakah dia punya keberanian untuk itu?

"jika, jika aku mati disini....."

jika dia mati disini, dia tidak bisa menggapai impiannya,

ran telah menghadapi banyak situasi buruk dan penderitaan, tidak makan berhari-hari, sakit berhari-hari tanpa bisa membeli obat kedokter, dipermalukan, dan menderita

tapi ini berbeda

ini masalah hidup dan mati

saat ran mengeluarkan keringat dingin

dan matanya kabur karena keringat yang keluar,

dia membayangkan,

seandainya dia berhasil lari dari sini,

dan membangun dungeon baru

tapi kenyataan dia kabur dari goblin level rendah tidak akan berubah,

dan dia pasti akan terus lari dari berbagai monster setelah ini,

ketika ran bermain game fantastic world of fantasy

dia selalu menaikan level dengan mengalahkan monster yang yakin dia bisa kalahkan dan melarikan diri jika tidak menguntungkan

karena ran hanya punya sedikit uang untuk diinvestasikan kedalam gamenya

ran berusaha sedikit mungkin mati dan kehilangan item yang berharga,

benar

hingga ran menjadi frustasi dengan anggota guildnya dan memutuskan untuk pergi ketempat berkumpulnya monster level tinggi dan pemain pk

pada akhirnya ran mati berkali-kali memaksanya menghabiskan banyak uang yang terbuang sia-sia dan seluruh item berharga dirampas

ran merasa sangat marah, frustasi dan sedih pada saat itu

________________________________

dan sekarang dia hanya punya satu nyawa

ran tidak memiliki obat, senjata atau apapun yang bisa menjamin keselamatannya,

tapi,

[jika aku takut dan lari disini, aku tidak akan bisa menjadi kuat...kekuatan adalah segalanya sekarang....... bagaimana jika aku bertemu dengan orang-orang panti asuhan?...ketika mereka mengetahui aku masih menjadi orang yang gagal walaupun menjadi seorang dungeon master, mereka semua pasti akan menertawakanku, dan kali ini....aku tidak akan bisa menyangkalnya]

ran membayangkan jika dia ditertawakan, dipermalukan didepan orang banyak,

"hei, lihatlah level orang itu rendah sekali"

"uwahh gelandangan itu seorang dungeon master"

"hahaha, lihatlah dia adalah adik kelasku dulu, dia memang sampah, lihatlah aku akan menyuruhnya untuk melakukan sesuatu dan dia pasti akan menuruti semua permintaan ku"

"apakah dia seorang dungeon master, dia hanya orang bodoh yang beruntung"

ran membayangkan dirinya dihina dan dipermalukan tapi dia sudah terbiasa,

tapi, tapi bagaimana jika nantinya ran memiliki anggota guild yang mengikutinya?,

jika ran memiliki anggota guild dan guildnya dikalahkan karena ran lemah....

"lihatlah pimpinanmu itu, dia dari dulu memang tidak pernah berhasil, kau hanya mengikuti seorang idiot"

"hahaha sok-sokan jadi pemimpin guild padahal dulu dia kacung"

"hahaha!!!, mulai sekarang anggota guildmu dan kau menjadi budakku turuti semuanya ya, jika tidak ingin mati"

"lihatlah pimpinan sampahmu itu, pukuli dia sampai pingsan dan kau mungkin bisa menjadi pembantu daripada budak loh"

"ehehehe kau memiliki beberapa anggota yang cantik, sepertinya kita akan bersenang-senang malam ini!!! kawan-kawan!!!"

"yeah!!!"

"huhuhu!!! kita menang banyak dari sampah ini!!!"

"dia repot-repot mengumpulkan orang untuk menjadi mainan kita, betapa mulianya dia"

ran membayangkan orang-orang yang percaya kepada-nya disiksa hanya untuk bersenang-senang,

dia membayangkan anggota guildnya dikalahkan dan diperlakukan seperti binatang sebelum dibunuh, oleh mantan kakak kelas atau bahkan adik kelas dari panti asuhannya

tidak, bahkan jika itu bukan orang dari panti asuhannya, mereka juga akan melakukan hal yang sama,

orang yang memiliki kekuatan akan menjadi sombong, setelah itu melakukan apapun yang dimaunya, dan orang seperti itu tidak akan baik kepada orang yang telah ditundukannya,

"orang-orang bersenang-senang menginjak-injak harga diri orang lain...persis seperti yang dilakukan padaku...."

ran merasa lebih baik mati daripada hal itu terjadi,

itu terlalu menyakitkan baginya...

"a-aku harus mengumpulkan kekuatan, kekuatan yang banyak, ketika orang melihat orang yang kuat, mereka akan mengikutinya, aku salah selama ini, bukannya pemimpin yang mencari anggotanya tetapi anggota yang mencari pemimpinnya"

tubuh ran bergetar dan tangannya gemetar, ini awalnya karena takut akan bayangan imajinasinya,

tapi sekarang ran gemetar karena hal berbeda,

ini karena dia merasa bersemangat,

ran berdiri dari tempat persembunyiannya diatas tangga lalu berteriak sekeras-kerasnya,

"aku lebih baik mati daripada gagal lagi!!!, kalian goblin rendahan yang memasuki wilayahku!!!! dasar monster sialan!!!!!!!!!!"

[skill semangat juang naik level]

[skill semangat juang naik level]

[skill semangat juang naik level]

[skill pertahanan mental mencapai level 10 berevolusi menjadi skill tak tergoyahkan level 1]

baik goblin maupun hellhound yang sedang bertarung membeku mendengar teriakan yang seperti jeritan kemarahan itu,

"kemarilah sialan!!!!"

[skill semangat juang mencapai level 10 berevolusi menjadi skill semangat tempur level 1]

goblin-goblin itu awalnya terkejut tetapi mereka segera tersenyum

ini karena ada manusia

mereka bisa memakan mangsa yang lebih besar daripada dua anjing kecil

jadi mereka berusaha berlari mendekati manusia itu tetapi mereka dihalangi oleh anjing-anjing menyebalkan itu

membuat pertarungan menjadi semakin instensif,

"baiklah, aku akan membunuh kalian"

ran berlari menuruni tangga dan mengambil salah satu pedang berkarat yang dimiliki oleh salah satu goblin yang terbakar,

pedang itu masih panas tapi ran tidak punya waktu untuk menghiraukannya,

dia menggenggam pedang itu dengan kedua tangan,

dan memutuskan untuk mengayunkannya kegoblin level 5 yang merupakan pimpinannya

"hahh!!!!"

ran mengayunkan pedangnya sekuat tenaga dari atas kearah kepala goblin,

tapi ini dengan mudah diblokir oleh sigoblin menggunakan pedang

saat posisi ran berantakan karena tangkisan goblin

goblin itu akan menebas ran dengan pedang,

tapi anjing hellhoundnya segera berlari mengigit leher goblin itu

dia tidak bertarung sendirian

goblin itu terjatuh dengan "gedebuk!"

dan menjerit berusaha melepaskan gigitan anjing

darah mengalir dari lehernya, tapi anjing itu justru semakin kuat menggigitnya

ran tidak melewatkan kesempatan ini, menusukan pedangnya ke kepala goblin,

kepala goblin berdarah tetapi pedang berkaratnya tidak berhasil menembus tengkorak goblin,

ran menghujamkan pedangnya berkali-kali dengan semua kekuatannya,

goblin itu menangis, menjerit berusaha memukuli anjing yang menggigitnya sambil menggelengkan kepalanya dengan sekuat tenaga,

tetapi ran tidak berhenti, darah memercik kemana-mana

ran terus menusukan pedang,

"matilah!, matilah!!, matilah!!!"

sambil terus mengulangi kalimat itu, pedang ran akhirnya menembus kepala goblin itu

dengan perasaan tulang hancur dan otak yang diiris ditransmisikan kepedangnya goblin itu memerlukan jeritan panjang sebelum berhenti bergerak,

tapi ran tidak berhenti disana,

ran mengambil pedang milik pimpinan goblin mengganti pedangnya yang ujungnya telah hancur karena menghantam tengkorak goblin

dan mulai berlari kearah dua goblin yang sejak tadi melawan anjing hellhoundnya,

dimatanya hanya ada semangat memikirkan pembunuhan goblin,

dia harus mengumpulkan kekuatan sebanyak mungkin,

dua goblin yang tertegun karena kematian pemimpin mereka

menunjukan celah yang fatal

leher dua goblin itu digigit oleh dua anjing hellhound dan terjatuh,

ran kali ini akan menusuknya lagi,

tapi dia tidak menusuk kepalanya tetapi menusuk mulut goblin yang berteriak sambil menjulurkan lidah itu,

awalnya dia berfikir itu menjijikan tapi tidak ada pilihan lain,

ran mengobrak-abrik mulutnya sekuat tenaga sebelum menusuk kepala goblin itu dari dalam mulutnya

setelah yang satu tidak bergerak

ran melanjutkan menusuk satunya lagi, ketika itu goblin itu secara tidak terduga mengayunkan pedangnya kearah ran walaupun lehernya tergigit

ran yang tidak menduga hal itu secara reflek menangkap pedang goblin itu,

"aduh!!!"

"kekeke!"

goblin itu tertawa melihat telapak tangan ran yang robek dan mengucurkan darah

"cih!!! goblin sialan!!!"

ran menusukan pedangnya sekuat tenaga kemata goblin yang tertawa itu,

"makan!!! ini!!!"

pedangnya menghancurkan lubang mata goblin itu

hingga menembus kebelakang kepalanya

"gugya!!!!"

dan goblin itu berhenti bergerak,

"hah...hah..."

di lorong luas yang diterangi cahaya bulan

ran yang bernapas kasar dan jatuh ke lututnya,

walaupun telapak tangan kirinya robek dan mengucurkan darah dia merasa senang

"a-aku berhasil...."

"ough!!!"

"guk!!!"

"ya, ya kalian juga benar-benar luar biasa"

[sepertinya mereka berdua juga kelelahan, sebaiknya kita beristirahat dulu malam ini dan mencari cara mengobati lenganku]

ketika ran memikirkan itu, sebuah suara sistem berbunyi dikepalanya,

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda sekarang level 6]

[Anda mendapatkan 18 poin status]

[Anda mendapatkan 67 dungeon point]

[Anda mendapatkan gelar "yang mengatasi kesulitan"]

Anda mendapatkan gelar "sang pemula"]

[Anda mendapatkan gelar "yang tak tergoyahkan"]

[Anda mendapatkan gelar "hati yang membara"]

[hellhound satu naik 2 level]

[hellhound dua naik 2 level]

ran tertawa gembira setelah mendengar kata-kata sistem,

"hore!!! aku benar-benar berhasil!!!"

"oughhhhhh!!!"

"gukkkkkk!!!"

dua hellhound itu tidak terlalu mengerti kenapa tuannya tiba-tiba sangat senang tapi mereka akan mengaum saja dulu mengikuti tuannya,

ran sangat senang hingga melupakan tangannya yang mengucurkan darah,

tapi kesenangannya tidak bertahan lama...

"guraaaoooooo!!!"

sebuah teriakan binatang buas terdengar

ketika ran melihat kebelakang

ran melihat seekor goblin

"a-apa-apaan....."

"grrrrrr!"

"graarr!"

dua anjingnya menggeram,

ran yang melihat goblin itu, secara spontan menilainya

goblin lv 12

hp: 26

mp: 7

strength: 27

speed: 14

ketangkasan: 11

fisical attack: 41

magical attack: 8

fisical defense: 13

magical defense: 4

skill:

teknik pedang lv3, kerja sama lv2, panggil teman lv2, menyiksa lv3, belajar lv2, melempar lv3, bersembunyi lv1, memerintah lv2.

gelar: goblin leader

peralatan:

pedang besar biasa

durabilitas: 18/28

cawat kain busuk pimpinan goblin

durabilitas: 9/12

"hahaha.....pantas saja tidak ada yang memiliki gelar pemimpin.....pemimpinnya ada

disini ternyata......."

pertarungan

masih terus berlanjut

Next chapter