52 Chapter 50 - Mikan Short Story

Yuuki Mikan itu adalah namaku sebelum aku kehilangan kedua orang tuaku dan kakak laki-lakiku dalam kecelakaan mobil.Hanya aku yang selamat karena aku tanpa sengaja tertinggal di taman hiburan yang kami datangi.Ketika aku di bawa oleh polisi untuk melihat apa yang terjadi pada anggota keluargaku yang kulihat adalah sebuah pemandangan yang mengerikan.Tubuh kakak laki-lakiku,ayahku dan ibuku semuanya hancur menjadi serpihan daging dan sudah tidak lagi berbentuk.

Aku menangis,menangis sejadi-jadinya karena aku sudah kehilangan orang-orang yang paling kusayangi di dunia ini.Seminggu kemudian aku yang berada di panti asuhan dijemput oleh seseorang yang kukenal.Dia adalah teman ibu dan ayahku namanya adalah Hyoudou Shizuku seorang wanita cantik berambut hitam panjang dengan mata kebiruan.Dia mengajakku ke rumahnya untuk menjadi anak perempuannya.

Di rumah berlantai dua yang cukup besar yang saat ini sedang kulihat mulai saat ini aku akan tinggal.Ibu baruku ahh salah tadi dia menyuruhku memanggilnya mama.Mama baruku bilang kalau ia mempunyai seorang anak lelaki yang kira-kira seumuran dengan almarhum kakak laki-lakiku yang baru meninggal Rito,namanya adalah Issei.Di dalam aku melihat seorang anak lelaki berambut hitam kecoklatan memakai kaus putih dan yang paling aneh adalah dia memakai kacamata hitam yang lensanya berbentuk bulat sedang membaca buku yang amat tebal.

Sekali melihatnya aku langsung tahu kalau dia adalah kakak baruku yang bernama Issei.Begitu ia melihatku ia langsung memelukku dan berkata

"Ma,diakah Mikan adik baruku?"

"Benar,Issei jadi mulai sekarang kamu harus menjadi kakak yang baik untuknya,ya!"

"Oke,ma"

Kakakku yang baru memberiku kasih sayang dan rasa nyaman sama seperti yang dilakukan oleh kakak kandungku Rito.Ada yang berbeda dari keadaan keluargaku yang sekarang dan keluargaku yang dulu.

Dulu ayah dan ibuku selalu sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing.Dan sangat jarang meluangkan waktu yang berkualitas untukku dan kakakku Rito.Sedangkan mama dan papaku yang baru juga kakakku yang baru Issei bisa meluangkan waktu lebih lebih banyak untukku sesuatu dalam mimpiku yang tidak pernah kubayangkan akan kudapatkan.

Lambat Laun kesedihanku karena kehilangan kedua orang tuaku dan kakakku akhirnya menghilang dan benar-benar tidak aku ingat-ingat lagi.Kebahagiaan yang kudapat dari mereka semua berlangsung lama.Aku juga mendaptkan dua orang perempuan yang bisa kujadiakn figur kakak yaitu tetangga kami sekaligus teman masa kecilnya kakak Mizusu-san dan Irina-san kami bermain bersama dan melewati waktu dengan gembira,hanya saja kalau Mizusu-san dan Irina-san memegang-megang kakak dan terlalu dekat dengan kakak entah kenapa aku merasakan sedikit rasa sakit di dadaku dan kemarahan yang luar biasa,tapi karena mereka berdua adalah sosok yang juga penting untukku aku tidak menunjukkan itu di depan mereka semua.Tapi beberapa tahun kemudian mama dan papa baruku meninggal akibat,kecelakaan lalu lintas.Sekali lagi kesedihan mendalam dan luka dihatiku ini terbuka dan kulihat kakakku Issei juga mengalami hal yang sama.Kami berdua menangis sambil berpelukan di ruang tamu.Aku tidak tahu kutukan apa yang ada pada diriku sampai-sampai sekali lagi aku harus mengalami ini.Aku ingin sekali saja menyalahkan Tuhan atas kejadian buruk ini yang terus saja terulang padaku tapi aku ingat apa yang mama papaku serta kakakku Issei selalu katakan padaku untuk membuatku melupakan kesedihanku dulu."Mikan jangan pernah salahkan dirimu atas nasib buruk yang terjadi pada dirimu.Juga yang utama jangan pernah salahkan Tuhan atas semua itu,Tuhan tidak pernah mengharapkan ada kejadian buruk menimpa manusia.Bukankah kamu masih bisa hidup saja dan bisa bersama kami menerima kasih sayang kami adalah suatu berkat dari Tuhan?jadi ingatlah jangan pernah salahkan siapapun lagi"kata-kata itulah yang membuatku dan kakakku Issei saat ini bisa bertahan dari kejadian buruk yang sedang menimpa kami.Utamakan Tuhan dan jangan pernah melupakan ajaran-Nya.Itulah pedoman utama dari didikan yang mama dan papaku ajarkan padaku dan kakaku Issei.

Tak lama setelah itu dari Video yang datang aku baru tahu kalau kakakku Issei juga bukan anak kandung dari mama dan papaku tapi yang jelas mereka tetap sayang kepadanya sama seperti kepada anak kandung sendiri,begitu juga sebaliknya.

Aku juga baru sadar kalau kakakku Issei yang memiliki nama asli Midou Ban bukanlah manusia biasa setelah ia menunjukkan ekor berwarna kecoklatan yang muncul dari bagian belakang tubuhnya.Dia adalah seorang Saiya ras manusia khusus yang pekerjaannya hanya bertarung.

Setahun kemudian banyak cewek yang datang ke rumah ini dan memaksa tinggal di rumah kami dan semuanya datang untuk menjadi pasangan kakakku.Kesabaranku benar-benar diuji dengan kedatangan mereka karena aku sadar kalau aku menganggap kakaku Issei lebih dari sekedar kakak tapi aku juga menganggapnya sebagai seorang lelaki yang ingin kucintai dan kunikahi.

Tidak lama setelah kedatangan para gadis berdada jumbo ke rumah ini ibu kandung dari kakakku Issei yang bernama Maria Midou datang dan tinggal bersama kami.Dia seorang wanita cantik berdada super besar dengan rambut keriting berwatna coklat kehitaman dan dilihat dari tampangnya ia terlihat seperti berusia akhir 20-an dan pertengahan 30-an.Dia tahu apa yang terjadi padaku dan kakak dan dia memeluk kami berdua dan ikut bersedih atas kehilangan mama dan papaku yang ternyata adalah sahabatnya selama kuliah.Aku agak heran kenapa wanita ini baru muncul sekarang dan kenapa bukan dia yang merawat kakakku Issei.Tapi setelah aku tahu alasannya aku tidak bisa menghakiminya ataupun marah padanya karena itu semua demi keselamatan kakakku.Dia juga menunjukkan rasa kasih sayang yang tulus kepadaku sama seperti rasa sayangnya kepada kakakku Issei yang merupakan anak kandungnya.Pada akhirnya aku sekali lagi bisa mendapatkan kasih sayang dari orang tua dari mamaku yang baru Maria Midou.Namaku Hyoudou Mikan dan ini adalah kisahku.

Author Note:chapter selanjutnya komedi kesialan Hevn dan Xenovia

avataravatar
Next chapter