44 Chapter 42 - Tanpa Malu

Kemampuan dari Wicked Gears Shalba,Real Moments gauntlet cukup merepotkan.Untung saja dia masih baru dalam menggunakan Wicked Gears itu.Azazel ayah dari Yuuma langsung senang luar biasa begitu kukirimkan padanya video yang kurekam diam-diam mengenai pertarunganku dengan Shalba yang menggunakan Wicked Gears karena ia adalah seorang peneliti Sacred Gears profesional.Dia sendiri seorang pencipta Sacred Gear tiruan,data yang kuberikan padanya mungkin akan berguna untuk penelitiannya.

Malam itu kami pulang tepat jam 11 malam dan sudah tengah malam begitu sampai dirumah.Yuuma pulang ke rumah orangtuanya karena ada masalah yang ingin ia bicarakan sama dengan Rias yang tidak pulang bersama ke rumahku di malam itu,hanya Akeno dan Koneko-chan.Hevn-sensei bilang ia harus melaporkan soal serangan di kediaman Gremory jadi ia membawa Asia pergi bersamanya karena dari segi mana pun ia jauh lebih baik dari Xenovia untuk dibawa kemana-mana.Xenovia tidak keberatan soalnya ia menganggap masalah melapor dan sebagainya merepotkan.Mamaku juga harus mengurus kafenya di Shinjuku jadi dia juga tidak pulang.Tapi dia disertai oleh Himari yang kusuruh untuk melindunginya.Irina dan Mizusu langsung kembali ke rumah mereka karena takut tante Shizu memarahi mereka berdua.Di dalam rumah para cewek langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badan mereka disertai Yukina yang baru saja terbangun dia 100 persen sudah tidak akan mencelakaiku sebab ia sudah jadi budakku. Aku langsung tidur di kamarku yang kukunci sekaligus dengan pelindung anti teleportasi dan lain-lain.Karena entah kenapa aku merasa kalau Mikan yang berasal dari To Love Ru bisa jadi adik angkatku berarti kemungkinan Lala si gadis tak punya malu dari To Love Ru ada di dimensi ini juga besar makanya aku menggunakan berbagai macam antisipasi sebab aku yakin takdir kami akan bersinggungan.

Pagi itu aku bangun seperti biasa dan begitu aku sampai di meja makan ketakutan yang kukhawatirkan terjadi karena di sebelah adikku yang sedang sarapan duduk seorang gadis berambut pink panjang mengenakan pakaian yang aneh dengan topi bulat besar yang memiliki mata melingkar dan sayap di atasnya."Eh,kok ada cewek yang dikenal duduk di sebelah Mikan,ya?"

Tanyaku sambil berpura-pura tidak tahu

"Onii-chan ada cerita panjang yang ingin kuceritakan jadi berhenti basa basi dan duduklah di kursimu"mata Mikan tampak seperti orang kurang tidur kantung mata yang ada di wajahnya membuktikan itu.Dan setelah kulihat lagi semua cewek di rumah ini seperti kurang tidur bahkan Akeno yang saat ini sedang masak di dapur.

"Ah,kamu kakaknya Mikan,ya.Salam kenal namaku Lala dan Robot baju yang kupakai ini namanya Peke"kata Lala menyapaku."Nona Lala tidak pantas bagi anda untuk bicara dengan pria Bumi sembarangan!"Peke bicara seolah aku ini lelaki tak tahu adat rupanya.

(Partner cewek itu bukan mahluk Bumi)Ddraig yang kemarin diam seharian langsung tahu Lala itu alien."Aku tahu partner sebab dia itu alien dari planet lain mari akan kuperlihatkan padamu memori mengenai alien perempuan tanpa rasa malu sepertinya"Kuperlihatkan padanya mengenai Rito yang bertemu Lala dan mengalami berbagai macam kesialan semenjak bertemu dengannya.

(Partner jadi kau mau bilang kalau cewek itu juga adik perempuanmu berasal dari dunia yang harusnya berbeda?)"Bisa dibilang seperti itu tapi entah kenapa cewek alien pembawa sial itu bisa muncul disini"(Untungnya kau itu kuat Partner tidak seperti lelaki lemah dan sial yang kau perlihatkan dari memorimu).

"Jadi apa yang mau kamu ceritakan Mikan?"Tanyaku pada Mikan.

"Haaaah,cewek berambut pink yang saat ini sedang tersenyum di sebelahku ini tiba-tiba saja muncul di saat kami semua sedang mandi.Dan dia bilang kalau dia itu alien dari planet lain yang kabur ke planet ini karena planet asalnya Deviluke dihancurkan seseorang yang lebih kuat dari ayahnya yang seorang penguasa galaksi bima sakti.Akhirnya ayahnya ditangkap dan ia,kedua adiknya dan ibunya memisahkan diri agar musuh tidak bisa menangkap mereka ibu dan kedua adiknya pergi ke planet Juurai planet yang kedudukannya lebih tinggi dari planet Deviluke dan tempat atasan ayahnya Lala.Sedangkan ia dan anak buah ayahnya melarikan diri ke pinggiran galaksi bima sakti ke sistem tata surya kecil menuju planet tempat kita tinggal yaitu planet Bumi.Ia tiba di rumah kita karena mesin teleportasinya gagal menuju tempat tujuan yang seharusnya.Sedangkan semua anak buah ayahnya ditangkap polisi karena melukai banyak orang dan melakukan pengrusakan darimana aku tahu karena beritanya ada di tv pagi ini sedangkan cewek tidak tahu malu bernama Lala ini mengajak semua cewek di rumah ini mengobrol dan dia bertanya banyak hal pada kami semalam suntuk sehingga kami tidak bisa tidur semalaman ini karena begitu selesai dia bertanya hari sudah pagi dan kami semua harus pergi ke sekolah.Dan yang membuatku kami semua kesal adalah kamar Onii-chan seratus persen tidak bisa diakses dan program sama sekali tidak mau menjawab kenapa kamarmu tidak bisa diakses di saat kami butuj bantuanmu menangani masalah ini hah,hah,hah"

Urrgh aku jadi merasa bersalah pada Mikan.Tapi dugaanku benar kalau saja semua proteksi kamarku yang kusiapkan tidak kuaktifkan maka Lala dengan alat bodoh ciptaannya pasti akan muncul di kamarku untung saja kuaktikan walau adikku dan semua cewek di rumah ini yang jadi korban,sih.Dan Mikan memang benar soal dia bakalan cerita panjang wuiih beneran deh apa ia tidak capek ngomong sebanyak itu.

"Kalau kalian semua mau tidur saat ini tidurlah soal absen kalian biar aku yang urus"kataku pada mereka semua

"Issei-kun bagaimana caranya?"Kata Akeno

"Benar senpai kalau memang bisa tolong deh,aku ngantuk banget saat ini"kata Koneko-chan

"Isse benarkah itu?kalau begitu tolong ya..zzzzzzzzz"Xenovia langsung tertidur di meja makan setelah minta tolong padaku

"Kalian lupa aku sudah menyerap dna semua cewek di rumah ini?bahkan aku bisa membelah diriku,lho!"Kubelah diriku dengan kemampuan dari Majin Buu lalu kuubah klonku masing-masing menjadi Mikan,Xenovia,Koneko-chan,Akeno dan Yukina.Melihatku melakukan itu mereka semua jadi agak kaget dan mengangguk setuju dengan ideku.

"Lihat Peke kakaknya Mikan bisa membelah diri dan berubah menjadi Mikan dan yang lain"Reaksi Lala sama seperti yang kuduga polos dan seenaknya."Nona Lala aku yakin kalau dia bukan manusia Bumi kebanyakan,karena menurut dataku sebagian besar manusia Bumi tidak punya kemampuan super apapun"dan Peke observatif seperti yang ada di manga dan anime

"Master aku tidak perlu tidur karena aku baru bangun tengah malam tadi"Ahh aku benar-benar lupa soal Yukina dia masih kelihatan segar karena dia baru bangun ketika kami tiba di rumah tadi malam.Kunonaktifkan klonya Yukina karena dia masih bisa kesekolah. Dia memanggiku master karena dia sudah jadi vampir bawahanku secara kasarnya budakku.

"Kalau begitu Onii-chan tolong,ya"Mikan bangkit dari mejanya dan membawa Xenovia yang tertidur dengan menyeretnya pergi ke lantai 2.

Begitu juga dengan Akeno dan Koneko-chan mereka juga pergi dari ruangan ini dan pergi ke kamar mereka masing-masing.

Kusuruh klon para cewek untuk pergi ke sekolah duluan.Aku punya ingatan mereka semua kecuali yang paling baru.Klonku tidak akan kesulitan adaptasi hanya saja kalau ada pembicaraan baru akan sulit untuk mengikutinya.

"Eh kakaknya Mikan boleh aku ikut ke sekolah?aku penasaran sekolah itu seperti apa setelah Mikan dan yang lain menceritakannya padaku kemarin"Lala ingin ke sekolah?kalau dia datang denganku ke sekolah bisa-bisa satu sekolah gempar.Dengan kemunculan cewek baru yang cantik.

"Maaf tapi aku tidak bisa mengajakmu"sebelum dia sempat bereaksi dengan jawabanku kubuat Lala pingsan dengan cekikan keras di batang otaknya.Aku agak kasar memang tapi apa boleh buat.Dia adalah seorang Deviluke dari segi kekuatan Devilukian melampaui manusia biasa.Dan Lala adalah keturunan Gid yang merupakan Devilukian terkuat yang pernah ada serangan biasa tidak akan mempan pada Lala.

"A-apa yang kau lakukan pada nona Lala manusia Bumi!"Peke protes padaku tapi kukatakan alasan yang membuatnya berhenti protes.

"Namamu Peke bukan?kau tahu sifat majikanmu yang kulihat terlalu bebas dan tanpa malu bukan?bisa jadi masalah besar kalau dia ikut denganku ke sekolah karena itu dia kubuat pingsan"kataku pada Peke

"Uuh aku paham sifat nona Lala memang terlalu bebas dan dia memang tidak mengerti apa yang namanya malu"kata Peke padaku

"Kalau begitu sekarang cobalah untuk menghubungi anak buahnya Lala,lalu suruh mereka untuk membawa Lala pergi dari rumah ini di rumah ini sudah ada banyak sekali perempuan yang membuatku pusing dan sekarang aku nggak mau menambah lagi jumlah cewek di rumah ini.Terutama yang seperti Lala tipe yang paling merepotkan"kataku pada Peke

"Baiklah aku akan mencoba menghubungi Zastin-sama karena hanya dia yang tidak ikut dipenjara ditambah dia sudah cukup lama tinggal di Bumi karena cita-citanya ada di Bumi"jawab Peke

Zastin si jenderal buta arah itu?punya cita-cita di Bumi tidak salah lagi dia ingin jadi mangaka.

Kutinggalkan Lala bersama Peke yang sedang menghubungi Zastin untuk menjemput Lala.Dan aku bersama dengan Yukina pergi ke sekolah beserta Irina dan Mizusu yang sudah menungguku diluar.

Author Note:Lala tidak akan sering muncul karena Lala hanya bumbu komedi untuk novel ini.Tapi bisa dipastikan dia akan masuk Harem juga kok.Masalah Deviluke hancur juga tidak akan dibahas lebih dari ini karena nantinya cerita utamanya nggak akan fokus.Cerita To Love Ru akan dibahas di fanfic lain yang akan saya buat setelah novel ini beres.Karena sekitar 40 persen cerita novel ini sudah selesai diupload.

Selanjutnya kencan dengan Akeno.Xenovia ,Asia dan Hevn jadi saiya.