36 Chapter 35 - Ending for Second Arc:Sekiryuutei vs Hakuryuukou

Di dalam ruang klub tempat MichaelJr dan Sirzech mempertahankan Barrier.

"Hei,Sirzech kenapa kau bisa begitu percaya kepada Hyoudou Issei?aku tahu kalau dia itu calon penghancur dalam ramalan karena memilki 2 buah Longinus sedari lahir,tapi bukankah terlalu berlebihan kalau kau mempercayainya sedalam itu."Kata Michael

"Dia itu spesial Michael"jawab Sirzech"Ada sesuatu di dalam dirinya yang membuatku percaya dia bisa mengatasi masalah apapun yang akan mendatanginya"

"Semoga saja perkataanmu itu benar Sirzech"kata Michael"Semoga perkataanmu itu benar"

Kembali ke pertarungan

Jadi Vali memang keturunan salah satu dari 4 pemimpin tertinggi Manusia Dunia Bawah yang lama.Seperti di novel dan anime,well sudah saatnya membuat perbedaan dengan di novel dan anime,kali ini bukan Hakuryuukou yang lebih kuat dari Sekiryuutei.Tapi Sekiryuutei yang jauh lebih kuat dari Hakuryuukou."Kiba tolong jaga Azazel-san"Kiba mendengar perkataanku dan berdiri di depan Azazel yang terluka akibat serangan dari Vali."Issei-kun apa yang hendak kamu lakukan?"tanya Akeno."Tentu saja bermain-main sebentar dengan mereka berdua"jawabku sambil menunjuk ke arah Vali dan Katarea.

"Heh,tampaknya aku akan menyaksikan pertarungan menarik antara Sekiryuutei dan Hakuryuukou"Azazel yang memegangi lengannya yang masih terluka karena serangan Vali malah terlihat senang melihat aku akan bertarung dengan Vali.

"Issei-kun"kata Rias

"Ada apa Rias?"tanyaku

"Tolong jangan buat mereka berdua mengalami hal yang kamu lakukan kepada para Voodooist tadi aku tidak mau melihatnya lagi terlalau mengerikan"jawab Rias gemetaran

"Maaf kalau aku membuatmu takut Rias,tapi tenang saja aku tidak akan bertarung dengan cara seperti tadi kalau tidak terpaksa"mendengar jawabanku Rias jadi sedikit tenang dan gemetarannya pun menghilang.

"Nah,diantara kalian berdua siapa duluan yang ingin bertarung lebih dulu denganku?"dengan jelas kukatakan itu sambil menantang mereka berdua.

"Heh,siapa yan ingin melakukan duel denganmu kalau aku masih punya anak buah!para rekan Voodooist serang orang ini!"Vali tidak mengatakan apapun soal tantanganku sedangkan Katarea yang tidak tahu kalau ratusan Voodooist yang datang ke sini bersama mereka berdua sudah aku bunuh semuanya.

Katarea menunggu anak buahnya muncul untuk datang untuk membantunya tapi."Ada apa ini kemana perginya para anak buahku?kenapa mereka semua tidak datang begitu kupanggil?"

"Maksudmu ratusan anak buahmu yang menunggu tidak jauh dari sini?sayang sekali tapi mereka semua sudah habis kubantai selagi mereka melayang di udara seperti lalat yang mengganggu.Pembantaian mereka di udara dengan sekali serang menyebabkan hujan daging dan darah sebagai buktinya saat ini tubuhku di penuhi banyak darah bukan ini adalah darah dari anak buahmu!"aku menjelaskan semuanya pada Katarea dan dia melihat ke arahku dengan pandangan ngeri lalu dia membentangkan sayapnya lalu kabur ke udara."Hiiiiiii,siapa yang mau bertarung dengan monster sepertimu!lebih baik aku kembali ke markas,aku masih sayqng nyawa!"

Tapi ketika dia sudah agak jauh sebuah tombak cahaya menusuknya tepat dari belakang dan mengenai tulang belakangnya ia pun terjatuh dan tewas seketika."Tidak mungkin aku membiarkan musuh yang berbahaya sepertimu kabur,Katarea"Azazel menyerangnya secara diam-diam untuk mengurangi jumlah musuh yang kan menjadi ancaman kalau dibiarkan lepas,well aku setuju sekali dengan tindakannya.

"Nah,Vali Star sang Hakuryuukou jadi apa kau sudah siap untuk melawanku?tanyaku padanya

"Tentu saja Hyodou Issei bukankah sudah kubilang pada waktu kita pertama kali bertemu kalau aku dan kau sudah ditakdirkan untuk bertarung satu sama lain"jawab Valiku

Aku berdiri dengan kuda-kudaku yang biasa yaitu memasukkan tanganku ke saku celana,plus kacamata hitam di wajah agar tidak sembarangan menggunakan evil eyes.sedangkan Vali ia memunculkan Divine Dividing miliknya dan memasang kuda-kuda untuk bertarung.

Kami berdua melesat secara bersamaan begitu jarak kami berdua sudah amat dekat dia meluncurkan pukulannya ke arahku,pukulannya lumayan tapi terlalu lemah dan kurang cepat kuhindari pukulan itu kutendang lengannya yang memukul itu dengan kaki kananku.Serangan dari Vali langsung terhenti dia mencoba menyerangku lagi kali ini dengan kaki kirinya tapi sebelum tendangannya mengenaiku kutendang lagi dia kali ini tepat di perutnya.Mulutnya mengeluarkan darah dan dia terlontar belakang sampai membuat pohon di belakangnya ikut hancur karena efek dari tendanganku.

Tak lama dia berdiri kembali sambil membersihkan darah di pipinya.Ia kembali melesat ke arahku kali ini lebih cepat dari sebelumnya ia memukul aku menghindar,memukul menghindar terus-menerus sampai Vali lama-lama kehabisan nafas.Bahkan bajunya jadi compang-camping dimana-mana karena serangan balik asal-asalan dariku"Haaah haah haah r-rupanya kau lebih unggul dariku dalam segi kecepatan,stamina,dan kekuatan fisik Hyoudou Issei haaah haah"dia ngomong dengan nafas yang terengah-engah,aku ngerti sedari tadi dia berusaha memukulku agar dia bisa menggunakan Divine Dividingnya yang syarat penggunaannya harus memukul atau menyentuh tubuh lawan agar kekuatan lawan bisa di kurangi setengah tapi sedari tadi dia tidak dapat menyentuhku atau pun memukulku.Sehingga Divine Dividingnya tidak berguna."Kau terlalu lemah Vali Star bahkan menyentuhku pun kau tidak bisa sama sekali tidak perlu bagiku menggunakan Ddraig untuk mengalahkanmu"kataku memprovokasi Vali.

Mendengar provokasiku aura di sekitarnya berubah dan "Vanishing Dragon Balance Breaker"Vali langsung memakai Balance Breakernya karena provokasiku rupanya dia benar-benar ingin mengalahkanku.

Kukeluarkan tangan kiriku dari saku celana lalu kuaktifkan Boosted Gear(Partner apakah sudah saatnya aku melawan Albion?)"Benar Ddraig lawanku sudah masuk ke mode Balance Breaker bukankah akan menghina namanya kalau setidaknya aku tidak menggunakanmu ketika melawannya?"(Kau benar Partner kau memang bisa mengalahkannya tanpa menggunakanku tapi aku akan marah kalau tidak dilibatkan ketika melawan Albion!)

"Akhirnya kau mau menggunakan Boosted Gear Hyoudou Issei apa artinya ini?bukankah kau bilang kau bisa mengalahkanku tanpa Sacred Gearmu?"Tanya Vali yang agak keheranan.

"Aku akan terkesan menghinamu dan kedua naga langit kalau aku tidak memakai Boosted Gear sama sekali ketika melawanmu"jawabku

"Kuhargai perkataanmu itu Hyoudou Issei,karena kau masih menghormati lawanmu.Tapi akulah yang akan memenangkan pertarungan ini!"Kata Vali

"Kalau begitu majulah,coba kalahkan aku dengan semua yang kau punya"kataku semakin memprovokasinya

Vali melesat cepat ke arahku dengan kecepatan yang melampaui Kiba dan mengarahkan kedua tangannya padaku"Divide!"Tenagaku langsung berkurang setengah rupanya benar kalau dalam mode balance breaker ia bisa mengurangi kekuatan lawan tanpa menyentuh musuh sama sekali.Kuaktifkan Boosted Gearku"Boost!"Untuk memulihkan tenaga lalu aku bergerak lebih cepat sampai tidak terlihat.Menggunakan tehnik langkah yang sama ketika aku mengalahkan Donaseek.Kupukul dia di wajah lalu aku kembali ke tempatku berdiri,pukul kembali,pukul kembali,sampai hanya Zirah Scale Mailnya hanya tersisa sedikit."Kau apa sebenarnya yang kau lakukan!kau hanya berdiri dari tadi disitu tapi kenapa aku bisa dipukul sampai-sampai Zirah Scale Mailku hancur begini!padahal sedari tadi kau tidak bergerak sedikit pun tanpa melakukan apapun!"Vali benar-benar bingung dan tidak berdaya atas apa yang kulakukan padanya tapi mau bagaimana lagi,tidak mungkin lawan selevel Vali bisa membuatku serius.

"Apa yang sebenarnya Hyoudo Issei lakukan sehingga armor Vali bisa hancur begitu padahal dari tadi kulihat ia tidal begerak sama sekali dari tempat ia berdiri"kata Azazel

"Itu yang anda salah kira Azazel-sama"kata Rias

"Maksudmu?"Kata Azazel

"Issei-kun bergerak dengan kecepatan tinggi yang tidak terlihat mata lalu menyerang Vali lalu ia kembali ke tempatnya semula seolah ia tidak melakukan apapun ini tehnik bertarung tingkat tinggi yang disebut Hit and Away"jawab Rias

"Begitu rupanya!bocah itu memang penuh msiteri dan kejutan tapi darimana kamu tahu soal tehnik ini Putri Gremory?"Tanya Azazel

"Aku pernah tidak sengaja melihatnya melakukan tehnik ini dan merekamnya setelah kami menunjukkan rekaman itu padanya dia memberitahu kami cara dia melakukannya dan nama tehniknya"jawab Rias

"Sudah cukup!aku akan menyelesaikan pertarungan ini sekarang juga!"Vali lalu memulihkan Scale Mailnya terbang ke udara membentangkan kedua tangannya ke samping lalu aura keperakan yang membentuk lingkaran yang mengurung tubuhnya muncul lalu ia berkata"Half Dimension!"seluruh benda di sekitarnya berubah ukurannya menjadi 2 kali lebih kecil baik itu batu atau pun pohon.Mengubah dimensi benda di sekitarnya menjadi setengah?benar-benar kekuatan yang menakutkan kalau dia serius maka aku juga akan serius juga dengan mengeluarkan Sacred Gear ke tigaku"Hei Vali seranganmu kali ini memang luar biasa bahkan aku juga tidak mungkin menahan efek dari Half Dimension maka aku akan "menghancurkan"Half Dimensionmu itu"

Aku bisa saja secara fisik menahan efek half dimension kalau aku lebih rajin berlatih,tapi tubuhku belum sekuat itu bahkan wujud super saiya pun masih amat jauh bagiku,jadi pilhanku kali ini ialah "Hakai Ring"aku masih tidak mau menggunakan kekuatan maksimal dari tangan kananku karena efeknya terlalu berbahaya bagiku,lagipula saatnya memenuhi ramalan sebagai "penghancur" "

"Apa maksudmu Hyoudou Issei?"Tanya Vali

"Maksudku ialah"aku menghilangkan Boosted Gearku dan memunculkan Hakai Ring di tangan kananku lalu mengarahkan tangan kananku ke arah Vali"begini "Hakai!" "Aura Half Dimension dari Vali kumusnahkan begitu juga sekalian dengan Scale Mailnya yang tersisa di tubuh Vali hanyalah bajunya yang compang camping dan Divine Dividing miliknya yang tidak ikut kuhancurkan."A-apa-apaan itu!kenapa tiba-tiba saja Aura dari Half Dimension dan Scale Mailku mendadak lenyap!"Kata Vali keheranan lalu ia melihat cincin di tangan kananku"Cincin itu! Kau melenyapkan Scale mailku dan Half Dimension dengan kekuatan dari cincin itu!aku bisa merasakan aura yang sama dengan energi yang melenyapkan Scale mailku!cincin apa itu Hyoudou Issei!"Tanya Vali

"Sacred Gear kelas Dewa yang hanya akan muncul bila seseorang memiliki 2 Sacred Gear kelas Longinus dari lahir.Aku memiliki Boosted Gear dan Alucard Shadow sedari aku lahir! Dan cincin ini Hakai Ring muncul setelah aku menguasai kedua Longinusku sampai Balance Breaker makanya Hakai Ring yang memiliki kekuatan Dewa Penghancur dari dimensi lain muncul di tangan kananku,Hakai Ring bisa menghancurkan apapun ,lho!"Jawabku

"Sacred Gear kelas Dewa Hakai Ring kau bilang dan punya kekuatan menghancurkan apapun!apa-apaan hal curang seperti itu!"Kata Vali protes

"Aku sudah tidak punya keinginan bertarung denganmu Hyoudou Issei,kita lanjutkan pertarungan ini lain kali sekarang aku sudah capek"Vali lalu terbang ke udara dan menghilang di balik awan.

Pertarungan yang lumayan,walaupun Vali kalah dan kabur tapi tak apa aku cukup puas dengan pertarungan tadi.Begitu aku kembali ke tempat Rias dan yang lain menontonku bertarung Azazel langsung menanyaiku begitu tahu ada tingkatan lain dia atas Longinus dan ia sangat ingin meneliti Hakai Ring,tapi aku langsung menolak dengan alasan aku hanya bisa menggunakan kemampuan Hakai Ring sekali dalam sehari .Dia kecewa dan merajuk Akeno,Rias,dan Xenovia memelukku karena rupanya mereka khawatir padaku sebagai bukti mereka semua menangis ketika memelukku.Pertemuan Damai berakhir dengan keputusan mutlak perdamaian abadi antar ke 3 Ras.Dan kerjasama penuh untuk menumpas Chaos Brigade.Azazel,Sirzech-san dan Michael-san pulang ke tempat masing-masing dengan puas.

Sedangkan Rias,Akeno,Xenovia,Asia,Hevn-sensei,Koneko-chan,dan Yuuma.Ikut pulang bersamaku karena mereka semua tinggal bersamaku.Mizusu dan Irina kuteleport ke kamar masing-masing karena bakalan berat kalau akau harus terus menggendong mereka.

Tengah malam di atas atap kediaman Hyoudou.

"Kau sudah semakin berkembang bocah,kau bahkan merawat pedangku dengan baik.Sayang pedang itu terlalu haus darah.Sampai-sampai kau tidak bisa menggunakannya dalam pertarungan dan harus menyegelnya."Di atas atap Kakek Tua alias Dewa Pedang Kecil duduk diatas tumpukan tubuh Arthur,Kuroka,dan Vali yang tadi sudah pergi.Mereka semua terluka parah dan tak satu pun diantara mereka yang bisa bergerak.Awal dari sesuatu yang baru akan segera dimulai.

Ending for the Second Arc finish.

Author Note:40000 viewer lebih terimakasih banyak kepada pembaca novel ini.Arc 2 selesai disini walaupun dialognya sedikit dan endingnya menggantung.Arc 3 akan dibuat 3 hari setelah chapter ini chapter berikutnya adalah interlude 2. Besok saya libur dulu lanjut lagi lusa!

avataravatar
Next chapter