1 Prolog

Nama ku Kim Hana umur ( 17 th ) kelas 3 SMA , lahir di Jakarta dan besar di Korea. Aku lahir dari orang tua beda kewarganegaraan, papa ku asli Korea bernama Kim Dong Wan ( 65 th ) dan mama ku bernama Saraswati ( 60 th ) asli Indonesia tepatnya Solo. Aku juga mempunyai seorang kakak yang umurnya beda jauh dengan ku yaitu Kim Han Bin ( 35 th ), dia sudah memiliki istri bernama Ha Min Ah ( 30 th ) dan seorang anak perempuan bernama Kim Ye Rin ( 5 th ).

Kini kami sekeluarga tinggal bersama di sebuah rumah cukup besar di Seoul, kami sangat menikmati kebersamaan yang terjalin di keluarga kami. Apalagi dengan adanya keponakan ku yang lucu dan imut Kim Ye Rin.

" gomo,,, apa kamu tidak ingin bersekolah ? cepat lah bangun,,, matahari sudah akan muncul tepat di atas kepala mu,,, " ucap Ye Rin dengan suara aegyo.

" omo,,, aigo,, aigo,,, little princess kamu mengagetkan gomo saja,, hari ini gomo libur jadi tidak perlu ke sekolah. " ucap Hana sambil bangun dari tempat tidurnya dan memangku Ye Rin.

" tapi gomo,,, walaupun tidak bersekolah kamu harus tetap bangun sebelum matahari muncul di atas kepala mu yang akan membuat rambut mu terbakar. " ucap Ye Rin dengan suara aegyo.

" arasso,, arasso,, kamu cerewet sekali. " ucap Hana sambil mencium pipi Ye Rin lalu kemudian dia berlari keluar kamar Hana.

Kim Ye Rin adalah salah satu sumber keceriaan kita di rumah. Walau masih kecil dia memiliki pemikiran seperti orang dewasa yang terkadang membuat kita tertawa dan kagum dengan tingkahnya.

Aku dan kakak lahir Indonesia tapi besar di Korea, selisih umur kami 18 th. Kakak dari kecil ikut mama dan papa tinggal di Indonesia dan baru pindah tinggal di Korean bersama kakek dan nenek saat kakak memasuki SMP. Awalnya papa dan mama tidak mengira kalau akan memiliki seorang anak lagi karena Kim Han Bin sudah berumur 17 th tapi takdir berkehendak lain di umur mama yang ke 43 th beliau masih di beri kesempatan untuk memiliki anak walaupun resikonya sangat besar untuk nyawanya.

Papa ku memiliki sebuah perusahaan elektronik di Indonesia anak cabang dari perusahaan kakek yang di Korea yang sekarang di pimpin oleh kakak tertua ku. karena nenek sudah meninggal akhirnya mama dan papa memutuskan untuk kembali ke Korea untuk mengurus perusahaannya yang di tinggalkan kakek karena sedang sakit - sakitan. Papa pun setiap dua minggu sekali datang ke Indonesia untuk mengurus perusahaan di sana. Setelah kakak lulus kuliah baru lah ada yang bisa membantu papa mengurus salah satu perusahaannya.

Karena satu hal perusahaan papa yang di Korea failed dan menyebabkan terjualnya anak perusahaan yang di Indonesia. Dan demi untuk mempertahankan satu – satunya perusahaan yang tersisa beliau akan menikahkan aku dengan salah satu sahabat dan rekan bisnis kakak yang bernama Song Jong Ki ( 34 th ). Awalnya sahabat kakak ku itu hanya akan membeli separuh saham perusahaan untuk membantu perusahaan papa agar tidak sampai bangkrut, tapi demi untuk balas budi akhirnya papa memutuskan untuk menikahkan kami.

Setelah aku selesai mandi dan berpakaian aku pun turun menuju meja makan untuk sarapan, semua pun telah berkumpul. Karena ini hari minggu jadi semua berkumpul untuk sarapan, kalau hari biasa paling hanya beberapa yang kumpul karena mereka kadang tidak sarapan dengan alasan buru – buru akan melakukan aktivitas. Setelah selesai sarapan seperti biasa kita habiskan waktu untuk mengobrol atau bersenda gurau.

" Hana,,, bagaimana sekolah mu ? " tanya Kim Dong Wan.

" baik appa, hari ini Hana sudah mulai libur setelah ujian tengah semester. " ucap Hana.

" syukurlah,, Hana sekarang kamu sudah mulai dewasa dan di Korea anak seumuran kamu sudah di perbolehkan untuk menikah kan ! " ucap Kim Dong Wan.

" ne,,, arayo,, tapi apa maksud dari ucapan appa ? " tanya Hana.

" maksudnya,,, kamu akan appa jodohkan dengan teman kakak mu. " ucap Kim Dong Wan to the point.

" appa,,, Hana kan masih sekolah,,, bagaimana dengan sekolah Hana ? " ucap Hana kaget mendengar apa yang papanya ucapkan.

" kamu akan tetap menyelesaikan sekolah kamu walaupun kamu sudah menikah. " ucap Kim Dong Wan.

" sudah lah nak,,, kamu terima saja keputusan Appa mu, semua juga demi kebaikan kita semua,,, " ucap Saraswati meyakinkan anaknya.

" tapi eomma,,, " ucap Hana mencoba memohon sama mamanya tapi di potong oleh papanya.

" pokoknya keputusan telah di buat. Kamu akan menikah dengan pria pilihan appa. " ucap Kim Dong Wan menegaskan.

Hana hanya bisa terdiam mendengar keputusan ini. Ide pernikahan itu muncul setelah Song Jong Ki kehilangan istri yang baru di nikahinnya 1 tahun akibat sebuah kecelakaan mobil. Karena tak tega melihat sahabatnya yang berubah menjadi pendiam dan dingin dia pun mengusulkan perjodohan tersebut ke papa dengan alasan kalau aku bisa membuat dia kembali seperti dulu tapi alasan paling utama kakak ku adalah supaya nanti saham yang dimiliki dia akan kembali ke aku. Ide yang sedikit picik menurut ku, tapi entah kenapa tidak ada penolakan sedikit pun yang keluar dari mulut pria tersebut.

Entah apa yang harus aku lakukan dengar perjodohan ini, kalian bisa bayangkan saat kalian masih harus menikmati masa – masa remaja dan sekolah kalian terpaksa harus mengurus suami. Rasanya semua ini tidak adil bagi ku, tapi mau bagaimana lagi aku pun tak kuasa untuk menolak. Semua ku lakukan demi keluarga, demi papa, demi mama, demi kakak ku, demi kakak ipar ku dan terutama demi keponakan ku satu – satunya.

Aku hanya bisa berharap supaya kelak pernikahan ini akan memberikan kebahagiaan untuk semua orang terutama untuk diri ku sendiri dan juga dia.....

#

#

#

Hi... para readers,,,

Semoga kalian suka dengan novel ku ini ya,,,,

Jangan lupa baca, kasih vote, like dan coment langsung via fb atau ig shelica hapsari saputri.

Mohon dukungannya terus supaya author makin semangat nulisnya ya,,, ☺☺☺☺

Oh ya... sekedar info aja :

Perhitungan umur di indonesia dan di korea itu berbeda 1 tahun loh,,,

Contohnya di Indonesia anak baru lahir itu dianggap belum berumur atau 0 tahun, sedangkan di Korea anak yang baru lahir dianggap berumur 1 tahun.

Kalau di cerita ini aku pakai umur orang Indonesia jadi kalau di Koreanya kalian hitung sendiri ya,,, ☺☺☺☺

gomo : bibi ( adik dari ayah )

Omo : singkata oh my god / biasa di ucapkan saat kaget

Aigo : aduh / ya ampun

Aegyo : bertingkah imut

Arasso / arayo : aku tahu / mengerti

Appa : panggilan manja papa

Di korea seorang anak perempuan bisa menikah saat umur mereka sudah mencapai 16 th.

Eomma : panggilan manja mama

Semoga bermanfaat ya untuk infonya,,,

Terima kasih banyak...

Gomawo...

Kamsahamnida...

avataravatar
Next chapter