107 ANTARA AIDAN DAN ZIA

"Lalu apa yang paman Diego katakan?" tanya Hailee takut- takut, dia menggigit bibirnya dengan gugup. Entah dia merasa panik karena apa yang akan Ramon katakan, atau pada kenyataan bahwa pria ini tengah memeluknya dan dia dapat merasakan dadanya yang bidang menekan punggungnya.

Ugh!

Kenapa sepagi ini dan pikiran Hailee sudah sangat kotor?!

Hailee memarahi dirinya sendiri, tapi kemudian dia berubah serius saat Ramon mulai bicara.

"Kau benar- benar mau mendengar ini?" Ramon bertanya, sambil mengistirahatkan dagunya di atas kepala Hailee. Gesture- nya yang kasual, justru membuat jantung Hailee kembali berdebar- debar.

Dan kini, dia seperti seekor kelinci yang tengah terperangkap, terlihat begitu penurut dan tidak banyak tingkah.

Hailee menundukkan kepalanya dan menatap lengan Ramon yang menahan tubuhnya, lalu sebuah senyuman muncul di bibirnya ketika melihat betapa dekatnya mereka.