3 janur kuning

Kokok ayam menjadi alarm alami di kampung ku,

dan apih pun tertidur setelah solat subuh,karna dia sudah mulai kelelahan dan ngantuk,

sedangkan aku,terpaku merenungi kejadian yang bagiku bisa menjadi tekanan berat,

aku mencoba memposisikan diri menjadi Nadia,menjadi ibu nya,menjadi keluarga nya,bagai mana rasanya??

beberapa jam kemudian, sudah ada yang mengetuk pintu kamar,ternyata itu ibu ku,yang tergesa gesa membangunkan apih dan bersiap untuk pergi ke pernikahan Nadia,

"pak bangun.. sudah ada yang menjemput,kasian pak ...kesana sekarang ucap ibuku

dengan mata yang terkatuk apih mencuci wajah nya,dan berwudhu,

dia bertanya padaku "teh ...panggilnya malas

"mau ikut lagi gak??

spontan aku menjawab mau!!!

apih masuk ke kamar nya dan mengikatkan sabuk berwarna merah ke pinggangku,dan pergi ke acara Nadia,

alunan suara musik qosidah menggema dari arah rumah hajat,dan aku melihat sekilasan di ruang tamu,Nadia sedang di rias,seakan semalam tidak terjadi apa apa,wajah Nadia begitu tenang,

namun lain hal nya di ruang tengah yang luas,

suasana panas begitu nyata terlihat,

mereka berunding beberapa lama,

ketetapan acara yang tertera di surat undang akan di adakan akad nikah jam 9,dan sedangkan saran dari apih adalah sebelum muncul matahari,karna waktu yang mebingungkan itu,

akhirnya perdebatan pun berlangsung,"Amil nya belum datang,tegur seseorang dengan wajah penuh emosi,

"sudah saya jemput tapi dia sedang ada di hajatan lain,kata seseorang mengomentari dengan suara lantang,

"iyaa tapi bagai mana kalo terjadi apa apa lagi pada Nadia

seseorang menyela ucapan laki laki tadi,

"ya sudah nikah kan saja oleh kiyai setempat,

namun ada sebagian yang percaya ada yang tidak peduli,dan sebagian menganggap ucapan apih ku sebuah tahayul,dengan alasan alasan yang begitu banyak,

akhirnya acara akad pun di langsungkan pada pukul 9 sesuai jam di surat undangan,

acara pun selesai dan Nadia kafiie begitu sangat bahagia,

memang seperti tidak ada masalah

semua berjalan lancar,Nadia pun terlihat bahagia,dan tidak ada garis lesu dan tidak ada lagi lebam di wajah nya,malahan dia begitu terlihat sangat cantik seperti putri,dia duduk bersama kafiie yang kini sudah jadi suami nya ,seperti tidak terjadi apa apaa tadi malam,

semua orang menyorot apih,

dan meyakini bahwa semalam Nadia hanya kesurupan para kesepuhan yang belum di ziarahi,itu hal biasa kata sebagian tamu,bukan hal yang mesti di perdalam

bukan pelet

atau santet,

atau mecah Sukma.

di rasa sudah aman,

kami pun pamit pulang,

----------------------

setelah magrib,apih yang sedang mengajar anak muda repling (remaja pecinta lingkungan)di jemput oleh keluarga Nadia dengan tergesa gesa,dan apih memintaku untuk pergi terlebih dahulu bersama nya,

dan apih bilang akan menyusul,perhatikan gerakannya pesan apih padaku,

aku pun pergi di temani murid aapih dan mereka kecewa karna apih tidak segera datang,akhirnya mereka memanggil lagi kiyai dari desa tetangga,

ternyata katanya Nadia berprilaku aneh di mulai jam 5 sore ,dia mengambil daging ayam mentah dan membawanya ke kamar sambil terus menyanyi,dan memakan nya dan tubuh nya terus menerus berlenggak lenggok bak penari,

dan aku mulai memperhatikan lagu yang ia nyanyikan,

"sekuntum bunga teratai di tengah kolam

putih mekar bagai salju

tiada tercela

ingin meraih bunga teratai indah

tak tercapai apa daya hatiku kecewa....

dia terus mengulang lagu itu tanpa henti sambil memakan daging ayam mentah,menjijikan bisik ku dalam hati,

kiyai itu langsung menerka

keluarr!!!

siapa yang menyuruh mu masuk ke raga anak ini??

ayoo siapa yang menyakiti wanita ini!!!!

Nadia terus menyeringai sambil sesekali menangis sambil berkata...

kamu meninggal kan aku....

hati kecewaaa...

tak tercapai....

aku bunga yang cantik...

lalu Nadia memeluk kiyai itu dengan manja dan menggodanya,

jika di perhatikan dari lagu yang di nyanyikan sepertinya ini ungkapan kecewa ucap sang kiyai,kita harus bereskan.

semua yang melihat kompak berasumsi bahwa Nadia di pelet sang mantan,

ketika kafiie menenangkan,Nadia malah mendorong kafie dengan kasar,hingga kafie terpental,kafiie pun berteriak

"istigfaaar nadiaaaaa....

sadaaaaarrrrr jerit nya pedih...

para tamu yang penasaran di perintah kan sang kiyai untuk tenang dan tidak ikut campur

sudah sudah jaga jarak ucap kiyai itu biarkan dia memakan daging itu,

saat kiyai membacakan ayat kursi tiba tiba Nadia memukul kepala sang kiyai dengan sangat keras,namun kiyai itu tetap diam dengan sabar dia membetulkan kembali posisi duduk nya,

sang kiyai memegang dada nya,seperti nya dia merasa sesak,dia terbatuk batuk dan matanya memerah wajah nya membiru kasihan rasanya,ingin rasanya aku membatu,

jam menunjukan jam 9,apih ku tiba dan duduk di samping sang kiyai dan mempersilahkan kiyai itu untuk istirahat,

lalu apih mulai mengobrol santai

apih malah bertanya lagi siapa kamu??

Nadia menjawab hal yang sama saya putri teratai

dan apa untung nya tahu tentang putri teratai atau siapapun yang penting kan sembuh fikir ku dalam hati,tapi ibarat berobat ke dokter mungkin itu prosedur nya,dan salah satu proses untuk mencari solusi kesembuhan nya,

aku pun memandang ke arah apih yang sedang mengajak ngobrol santai,

"kalo kamu benar nyai Arum bunga teratai ayo kisah kan perjalananmu,

saya ingin mendengar nya,

dia malah ketawa terbahak bahak tapi tidak berontak sedikit pun,

ayoo cepat keluarkan jurus silat karya kamu saat melawan penjajah kata apih ku

sambil menyuruput kopi hitam,yang di buat kan pemilik rumah,apih terus menanyai dan menguji makhluk di badan Nadia,

Nadia malah cengengesan,dia mulai mengeluarkan jurus namun apih malah tertawa,itu bukan silat jurus teratai putih,itu jurus gagak hitam,dari Borneo jangan ngarang kamu!!

ayooo keluar kan jurus teratai putih yang indah kata apih

Nadia pun berusaha mengeluarkan jurus silat,namun lagi lagi apih ku membantah nya dan menganggap jurus itu salah,

hingga Nadia mulai kelelahan,

kamu ini penggemar putri teratai,tapi menjelek jelekan putri teratai,kalo suka ke putri teratai itu bagus,

tapi jangan memitnah putri teratai dengan mengaku ngaku kamu jadi dirinya,

lalu kamu memanfaatkan namanya untuk terlihat sakti,

Nadia tersenyum dan bernyanyi sayup sayup dan lembut

apih bertanya kepada sekelilingnya

"ini lagu tahun berapa kira kira?

"ini kan lagu nya Tetty Kadi ucap seorang ibu yang berdiri di pojokan,dan sudah jarang ada yang menyanyikan lagi,apalagi di tahun melenium ini ucap nya tegas bercampur heran,

"kira kira tahun berpaa Bu?

"walahhh waktu saya muda itu tahun 1985 kiyai,kalo gak salah.

(saat itu masih belum menggunakan internet apalagi YouTube)

waduh sedangkan kalo nyai teratai putih yang di maksud nyai Arum itu kisaran tahun 1378, jauh sekali masa nya kata apihku sambil menyalakan rokok nya, berarti kamu bukan nyai teratai putih yaaaa.....,kamu hanya ingin menjadi seperti dirinya,kamu bisa bernyanyi utuh seperti manusia berarti kamu hanya qorin yang tersesat yaa??,ayo keluar,dan qorin tidak makan ayam,ucap apih ku,berarti ada jin juga ini yaa,ayo keluar kamu mau apa?? atau kamu jin jalanan yang suka duduk di warung kopi yaaa ledek apih ku santai,

tiba tiba Nadia mengamuk dan mulai hendak mencekik apih,namun ketika tangan nya hendak mencekik,nadia terus terpental,

dia menjerit sambil berkata 'yaaaa aku memang bukan putri terataiii aku di perintah untuk masuk ke jasad orang ini,karna sudah memecah Sukma jadi kosong,ya sudah kami isi saja kata Nadia sambil menangis, saya ingin pulang teriak nya sedih,saya ingin pulang sajjja,

mendengar itu apih memukul dari kejauhan,

dan nada bicara apih jadi tinggi,

"sekrang Nadia ada di mana!!! bentak apihku

siapa yang menyuruh kamu masuk ke raga anak ini!!!!

kamu di gerakan oleh siapa?? siapa dukun kamu ??dan mau apa maksud nya??ayoo jelaskan,mau pergi atau mau di antar!!!!teriak apih keras!!!

'saya memang sudah ada di pinggir rumah ini sejak lama saya mati di bunuh mertua saya dengan di jatuh kan dari tebing di sana,kepala saya jatuh terkena batu,saya meninggal tahun 86 ucapnya lirih perih,

lalu Nadia pingsan

tak lama Nadia bangun kembali sambil berkata "saya juga jin yang rumah nya disini saya di beri tahu untuk mengisi badan ini ya saya masuk sajja saya bukan jin jalanan,saya punya rumah di belakang danau sana,katanya sambil menunjuk ke arah pintu,

saya qorin yang kehilangan kaki dan macam macam pengakuan bergantian,berarti ada berapa di badan ini sekrang?? tanya apih

ada 11 jin dan hantu jalanan yang meninggal saat mau menikah,

maksud kalian ini yang merasa satu ikatan energi nya menarik kalian semua begitu??

iyaaaaa ucap Nadia santai sambil menjilat jilat tembok kamar nya,

maksud kamu????

MAGURANGKAL SABEUNGKETAN!!!!

teriak apih....

tuh kan apa saya bilang,ini yang saya takut kan,

bila jin di tubuh Nadia di keluarkan maka akan ada jin lain yang masuk ke badannya

bila di kunci maka Sukma Nadia sulit untuk masuk,

lalu bagai mana solusi nya kiyai kata kafiie sedih....

solusi nya adalah....

avataravatar
Next chapter