1 #1 Lucky Fan

Di pagi yang cerah di musim dingin, semua orang sibuk bekerja tapi tidak dengan gadis yang satu ini. Ya, dia adalah Go Hye Mi. Hye Mi sibuk duduk di depan layar laptopnya dan menonton sebuah video konser siapa lagi kalau bukan idol kesukaannya yaitu EXO. Dengan di temani cemilan, Hye Mi terlihat sangat menikmati streamingnya itu. Tiba-tiba ponsel Hye Mi berdering dan itu panggilan masuk dari temannya, Hye Mi pun kesal dan terpaksa menjawab panggilan itu. "Yeoboseyo? Wae?" ketus Hye Mi. "Hey! Kenapa kau tidak masuk kerja hari ini? Ada banyak pekerjaan yang menumpuk. Apa kau tega melihatku di marahi Direktur?" omel temannya yang belakangan ini di ketahui namanya Gyu Ri. "Hari ini aku terlambat, jadi aku tidak masuk kerja." jawab Hye Mi. "Lain kali tidurlah lebih awal, jangan terus menerus memikirkan idol kesukaanmu itu. Tidak di kantor tidak di rumah. Kau selalu saja mencaritau tentang mereka terlebih khusus tentang Kyungsoo." omel Gyu Ri lagi. "Ck.. Kau ini cerewet sekali. Ya, baiklah aku akan menurutimu. Apa kau puas?" ucap Hye Mi yang memarahi Gyu Ri balik.

Ya, perlu kalian ketahui diam-diam Hye Mi sering streaming live EXO saat di kantor. Dan itu pun jika ia sedang tidak ada pekerjaan, atau pekerjaannya hanya sedikit. Baginya, informasi EXO sangatlah penting terlebih lagi jika itu informasi tentang Kyungsoo.

"Tutuplah teleponnya. Kau mengganggu aktivitasku saja." ucap Hye Mi dengan kesal. "Aktivitas apa maksudmu? Kau hanya duduk di atas kasur sambil menatap layar laptopmu. Baiklah, dengar besok aku tidak mau mendegarmu terlambat lagi. Kau mengerti?" ucap Gyu Ri. "Ya, baiklah." jawab Hye Mi dengan pasrah. Gyu Ri menutup teleponnya. Dan Hye Mi kembali menonton streaming konser EXO tersebut.

@keesokan harinya.

Hye Mi sampai di kantor tanpa ada kata terlambat. Ia langsung pergi ke ruang kerjanya dan bertemu dengan Gyu Ri. Dengan senyum yang lebar, Gyu Ri memberikan 10 tumpuk dokumen tebal yang harus di kerjakan Hye Mi.

"Hey! Apa kau mau membunuhku? Jika aku mengerjakan semua ini, apa yang kau kerjakan?" omel Hye Mi. "Aku? Aku sudah mengerjakan sebagiannya kemarin. Dan sisanya untukmu." ucap Gyu Ri sambil nyengir kuda. "Kau memang teman yang jahat Nam Gyu Ri." ucap Hye Mi. "Kau yang sudah membuatku menjadi jahat. Dengar, lain kali jangan membuatku jadi jahat lagi. Aku ingin pergi membuat teh, kau mau aku buatkan kopi?" ucap Gyu Ri. "Ya, buatkan aku 2 kopi sekaligus. kopi yang seperti biasa." pinta Hye Mi dengan nada suara yang lirih. "Baiklah, jangan lemas seperti ini. Go Hye Mi, ayo semangat!" ucap Gyu Ri. Yang kemudian pergi ke pantry untuk membuat kopi. "Ha.. Nam Gyu Ri, kau benar-benar jahat~ setidaknya kau bisa sisakan 5, tapi tidak kau menyisakan 10 dokumen yang sangat tebal ini. Kau benar-benar ingin membuatku mati." keluh Hye Mi. "Baiklah, Go Hye Mi kerjakan semua ini dengan tenang. Ponsel, dimana ponselku?" ucap Hye Mi yang menyemangati dirinya sendiri. Hye Mi mengeluarkan ponselnya dari tas. Dan menyetel lagu Idol kesukaannya yaitu EXO lalu mengerjakan semua dokumen dengan sangat tenang. 30 menit berlalu, Hye Mi berhasil menyelesaikan setengah pekerjaannya. Gyu Ri memasuki ruang kerjanya bersama Hye Mi dengan membawa secangkir teh untuknya dan dua cangkir kopi untuk Hye Mi. "Apa pantry sudah pindah? Kenapa lama sekali?" kesal Hye Mi. "Maaf, tadi aku mengantarkan dokumen pada Direktur terlebih dahulu. Oh? Kau sudah menyelesaikan 5 dokumen tebal ini dalam kurun waktu setengah jam?" kejut Gyu Ri dengan hasil kerja Hye Mi. "Em.. Kenapa? Apa kau tidak percaya? Kalau begitu periksa saja." ucap Hye Mi dengan bangga dan yakin. "Dengar, aku memang selalu mementingkan idol kesukaanku. Tapi, otakku tidak terisi sepenuhnya oleh mereka. Aku selalu mengerjakan pekerjaanku dengan tenang, bukan dengan emosi seperti dirimu." sindir Hye Mi pada Gyu Ri. "Ya, baiklah aku akui kepandaianmu itu." ucap Gyu Ri yang di balas senyuman oleh Hye Mi. "Benar, bulan depan EXO akan menggelar konser. Gyu Ri-ya, apa aku boleh menitipkan pekerjaanku lagi?" tanya Hye Mi sambil tersenyum. "Apa? Tidak, aku tidak kuat mengerjakan dokumen-dokumen tebal itu hanya seorang diri." tolak Gyu Ri dengan tegas. "Hey! Lagi pula mana ada idol group yang mengadakan konser di pagi hari? Rata-rata mereka mengadakan konser pada malam hari." tambah Gyu Ri. "Lagi pula kau belum tau lebih tepatnya kapan konser itu akan di gelar. Kenapa sudah berencana untuk izin?" tambah Gyu Ri lagi dengan meninggikan sedikit suaranya. "Ya, baiklah. Kau memang benar.. Aku kan hanya ingin bertanya saja apa aku bisa menitipkan pekerjaanku atau tidak nanti." celetuk Hye Mi. Hye Mi dan Gyu Ri kembali mengerjakan pekerjaan mereka masing-masing.

@pukul 21:00 KST.

Hye Mi dan Gyu Ri selesai bekerja, mereka pun pulang. Hye Mi mengendarai mobilnya dengan santai sambil mendengar lagu idol kesukaannya yaitu EXO. Tiba-tiba Hye Mi menghentikan mobilnya. Ia melihat para EXO-L yang berkumpul di depan sebuah gedung.

"Apa EXO sedang ada disana? Baiklah, aku akan turun dan melihat." ucap Hye Mi penasaran.

Hye Mi pun melepas safety belt nya dan keluar mobil lalu menghampiri kerumunan para EXO-L. Ia melihat, kalau memang ada beberapa member yang ada di dalam sana, termasuk Do Kyungsoo. Hye Mi tersenyum lebar saat melihat Kyungsoo. 2 jam berada di dalam, akhirnya beberapa member EXO itu keluar, dengan pengamanan yang sangat ketat. Hye Mi terdorong sana sini karena memang ada banyak orang yang ingin mengambil gambar beberapa member tersebut. Hye Mi terdorong sangat kuat dan membuatnya masuk ke dalam jalan yang di buat oleh bodyguard EXO dan menabrak satu member EXO yang sedang memainkan ponselnya dan membuat ponselnya terjatuh juga pecah. Semua orang berhenti dari keributan saat melihat Hye Mi yang berada di antara beberapa member EXO dab membuat salah satu ponsel member itu pecah.

"Ha.. Maafkan aku." ucap Hye Mi yang membungkukkan badannya. "Aku mohon maafkan aku." ucap Hye Mi lagi yang terus membungkukkan badannya. "Apa kau tidak bisa menjaga kondisi saat berada di keramaian seperti ini? Bagaimana bisa kau masuk dan menabrakku lalu memecahkan ponselku?" amuk salah satu member yang di tabrak oleh Hye Mi. Dengan gemetar, Hye Mi memberikan ponselnya yang memang satu tipe dengan ponsel salah satu member EXO yang ia tabrak itu. "K-Kau bisa memakai ponselku, tapi aku mohon maafkan aku." ucap Hye Mi lagi sambil membungkukkan badannya. "Aku tidak akan mengambil ponselmu. Tapi bukan berarti aku memaafkan dirimu. Apa kau mengerti?" ucap salah satu member EXO itu.

Beberapa member EXO itu pun meninggalkan lokasi. Dan para EXO-L lainnya mengikuti mereka pergi, sedangkan Hye Mi masuk ke dalam mobilnya dan menyesali kejadian tadi. Hye Mi pun menyalakan mobilnya dan pulang ke rumah dengan perasaan bersalah.

Sampai di rumah Hye Mi langsung masuk kamar dan membanting diriny di kasur. Ia mengacak-acak rambutnya sendiri sambil mengingat kejadian tadi.

"Kau ini memang bodoh Go Hye Mi, seharusnya kau tidak turun. Ha~ bagaimana ini? Dia terlihat sangat marah, selama ini kau hanya melihat dia tersenyum di depan laptop. Tapi hari ini kau membuatnya membenci dirimu. Kau memang bodoh Go Hye Mi." omel Hye Mi pada dirinya sendiri.

Tunggu dulu, Hye Mi terbiasa melihat member itu tersenyum di depan laptop? Apa yang di maksud Hye Mi adalah Do Kyungsoo? Mari kita lihat kembali saat kejadian yang menimpa Hye Mi.

@flashback on 45 menit yang lalu.

"Apa EXO sedang ada disana? Baiklah, aku akan turun dan melihat." ucap Hye Mi penasaran.

@flashback off 45 menit yang lalu.

Ternyata benar, member yang di tubruk Hye Mi adalah Do Kyungsoo dan bahkan Hye Mi membuat ponsel biased nya itu pecah.

@keesokan harinya.

Hye Mi pergi ke kantor tanpa bersemangat. Gyu Ri bahkan bingung dengan teman kantornya ini, biasanya begitu Hye Mi datang. Hye Mi langsung membicarakan tentang idol group kesukaannya itu. Tapi tidak hari ini, Gyu Ri pun mencoba bertanya pada Hye Mi.

"Hari ini matahari keluar dari tempatnya meskipun udara sedang dingin, tapi kenapa mataharimu tidak keluar dari tempatnya? Dan malah membuat suasana semakin dingin, M-Maksudku.."

"Jangan bicara apa pun padaku." ucap Hye Mi yang memutus ucapan Gyu Ri.

"Kenapa? Apa kau sedang ada masalah?" tanya Gyu Ri. "Bahkan ini bukan di sebut masalah lagi, melainkan sebuah bencana." ucap Hye Mi miris. "Apa? Hey, aku tidak mengerti apa maksudmu. Ceritakan saja yang sebenarnya." ucap Gyu Ri dengan kesal. "Semalam aku melihat beberapa member EXO di dekat sini. Aku turun dari mobil dan melihat mereka. 2 jam aku menunggu, akhirnya mereka keluar. Saat mereka keluar aku terdorong sana sini oleh beberapa penggemar. Lalu, ada beberapa penggemar yang mendorongku sangat kencang dan membuatku masuk di antara beberapa member EXO itu dan tidak sengaja menabrak Kyungsoo lalu memecahkan ponselnya." jelas Hye Mi panjang lebar. "Ya ampun, harusnya kau langsung pulang saja. Kenapa harus turun dan melihat mereka? Kau ini memang bodoh. Jika mereka meminta ganti rugi bagaimana? Ha~ bahkan gajimu saja belum tentu membuat ponselnya terbeli lagi." omel Gyu Ri. "Lalu aku harus bagaimana?" ucap Hye Mi lirih.

Tiba-tiba Direktur memasuki ruang kerja Hye Mi dan Gyu Ri.

"Nona Go, bisa kau ikut ke ruanganku sebentar?" ucap Direktur yang kemudian pergi dan di ikuti oleh Hye Mi.

@ruang kerja Direktur.

Di dalam ruang kerja Direktur seorang pria duduk di kursi yang ada di dalam ruang kerja Direktur.

"Apa Nona ini yang kau maksud Tuan?" tanya Direktur.

Hye Mi menatap Direktur dengan bingung. Pria tang duduk di kursi itu membalikkan dirinya. Dia adalah sang Manager EXO yang tadi malam juga ada di tempat kejadian tapi Hye Mi tidak tau kalau pria itu adalah Manager EXO. Hye Mi tersenyum tipis dan membungkukkan badannya pada Manager EXO yang tidak ia ketahui itu.

"Nona, kita bertemu lagi." ucap Manager pada Hye Mi sambil tersenyum. "Ya." jawab Hye Mi singkat sambil tersenyum tipis. "Nona Go, mulai hari ini, kau tidak akan bekerja disini lagi." ucap Direktur dan membuat Hye Mi terkejut. "T-Tapi Direktur, kenapa? Apa aku membuat kesalahan?" ucap Hye Mi. "Tidak, kau tidak membuat kesalahan. Tapi, Tuan ini bilang kalau kau masih terlibat kontrak bekerja dengannya. Dan kau tidak bisa bekerja di dua perusahaan sekaligus. Jadi lebih baik kau ikut dengan Tuan ini saja. Lagi pula kami masih memiliki Gyu Ri." jelas Direktur.

"Tapi Direktur aku tidak.."

"Biar aku bantu mengemasi barang-barangmu nona." ucap Manager yang memutuskan perkataan Hye Mi.

Manager EXO yang tidak di kenal Hye Mi itu pergi bersama dengan Hye Mi ke ruang kerja Hye Mi dan Gyu Ri. Gyu Ri terkejut saat melihat Hye Mi bersama dengan seorang pria. Gyu Ri menarik Hye Mi dan bicara dengan berbisik.

"Siapa pria ini? Apa kau mengenalnya?" ucap Gyu Ri pelan. "Entah, aku bahkan tidak mengenalnya. Tapi dia membuatku di pecat dari kantor." jawab Hye. "APA?" Gyu Ri langsung meninggikan suaranya. Hye Mi langsung nyengir lalu menutup mulut Gyu Ri dan menatap emosi Gyu Ri.

"Nona, semua barangmu sudah selesai di kemas. Ayo, ikut denganku." ucap Manager EXO yang tidak ia kenal itu dan keluar ruang kerja. "Hey! Apa kau mau meninggalkan aku sendiri disini dengan dokumen setebal ini?" keluh Gyu Ri. "Lalu aku harus bagaimana? maafkan aku, bekerjalah dengan tenang. Sampai jumpa~" pamit Hye Mi pada Gyu Ri.

Manager EXO yang tidak di kenal Hye Mi itu nembawa Hye Mi pergi ke sebuah rumah. Mereka memasuki rumah. Betapa terkejutnya Hye Mi saat melihat ke-9 member EXO berada di depannya. Tidak, itu bukanlah rumah melainkan sebuah dorm.

"Aku adalah Manager EXO, aku minta maaf jika membuatmu kehilangan pekerjaanmu." jelas Manager pada Hye Mi yang tidak di perdulikam Hye Mi karena dirinya masih sangat shock.

Sebuah tepukan membuat pandangan Hye Mi buyar.

"Kau pasti bertanya kenapa aku membawamu kemari benarkan? Ini ada kaitannya dengan ponsel Kyungsoo yang kau pecahkan semalam." jelas Manager. "Apa? S-Sungguh aku minta maaf." ucap Hye Mi sekali lagi dan membungkukkan badannya. "K-kalau dia mau, dia bisa mengambil ponselku. P-Ponselku satu tipe dengan ponselnya sungguh~" tambah Hye Mi. "Meskipun ponselmu satu tipe dengan ponsel Kyungsoo. Tetap saja ponselmu tidak ada artinya. Ponsel Kyungsoo yang di pecahkan olehmu semalam adalah pemberian orang yang sangat di cintai Kyungsoo. Dan baginya ponsel itu sangat berarti. Tapi kau, dengan mudah kau memecahkan ponselnya." ucap member yang sibuk dengan petikan gitarnya itu siapa lagi kalau bukan Park Chanyeol.

Hye Mi menundukkan kepalanya dan menyesal. Tidak lama orang yang mereka bicarakan datang.

"Dia sudah datang?" ucap Kyungsoo yang duduk di samping BaekHyun. Hye Mi memandang Kyungsoo dengan sangat lekat. "Ya, aku mengerti kenapa aku di bawa kemari. Baiklah, katakan apa yang harus aku lakukan? Tidak masalah jika aku harus merawat semua member. Aku akan menebus kesalahanku dengan mengikuti perkataanmu." jelas Hye Mi. "Kenapa kau berkata seperti itu? Memangnya apa kesalahanmu? Dan Manager Hyung, kenapa kau membawa gadis ini ke Dorm kita?" ucap Lay. "Oh ya ampun, Lay Hyung apa kau tidak ingat kejadian semalam? Baiklah, lupakan masalah semalam. Ayo, ikut denganku ke studio rekaman. Kita akan latihan vokal bersama." ajak Sehun. "Baiklah, ayo!" ucap Lay semangat. Lay dan Sehun pun pergi.

Kembali ke Hye Mi dan ke-7 member EXO lainnya.

"Jika itu yang kau inginkan, maka baiklah. Mulai besok datanglah di pagi buta dan mulailah merawat semua member." ucap Kyungsoo dingin. "Ya." ucap Hye Mi singkat. "Bukankah ada kamar kosong disini? Biarkan dia tinggal disini bersama dengan kita. Nona, kau beritau Manager Hyung dimana rumahmu dan kemasi pakaianmu lalu kembalilah kemari. Manager Hyung yang akan memperlihatkan dimana kamarmu nanti." jelas sang leader yang di jawab anggukan oleh Hye Mi.

@jam makan siang.

Hye Mi memasak di dapur untuk menyiapkan makan siang. Kyungsoo pergi untuk minum, Hye Mi melemparkan senyuman pada Kyungsoo tapi Kyungsoo tetap diam dan pergi begitu saja.

"Dia bahkan tidak mau tesenyum padaku. Tuhan, apa yang harus aku lakukan?" keluh Hye Mi.

@pukul 12:30 KST.

Menu makan siang sudah tersaji di meja makan. Hye Mi memanggil semua member termasuk Kyungsoo untuk keluar dan makan siang. Semua member duduk di kursi meja makan dan mencicipi masakan Hye Mi.

"Aku tidak menjamin masakanku akan.."

"Ini sangat enak, jadi berhentilah bicara." ucap Chanyeol yang memutus ucapan Hye Mi.

"Terimakasih." ucap Hye Mi sambil membungkukkan badannya.

"Pergilah, siapkan pakaian kami. Karena kami akan pergi syuting hari ini." ucap Kyungsoo dingin. "Ya, baiklah." ucap Hye Mi singkat.

Hye Mi pergi ke ruang pakaian. Ia mengambil ke-9 koper dan mulai memuat pakaian para member.

"Di televisi mereka terlihat sangat ceria, kenapa tiba-tiba saja menjadi dingin? Ah, benar di dalam televisi mereka di tuntut untuk tersenyum atau bahkan tertawa." gumam Hye Mi.

Next chapter