Christian tengah sibuk dengan lembar kertas yang berserakan di mejanya. Ia mengecek satu persatu, info yang ada di dalam kertas tersebut. Kedua rekan setimnya, Mino dan Gio, sudah memberikan beberapa info, tentang kondisi Ara, dan tentang seseorang, yang mengaku sebagai orang tua Liora.
Christian juga merasa, jika seseorang yang menggunakan jasanya, telah merasa curiga, dengan apa, yang Christian dan timnya lakukan. Mungkin, ia akan kehilangan, salah satu sumber pemasukannya. Tapi, hati kecilnya, tidak bisa diam saja, melihat kejanggalan ini.
Drrrt, drrrrt, getar ponsel Christian, hingga membuat meja kacanya, bersuara.. Christian, lebih dulu melihat, nomer yang tertera di layar ponselnya. Nomer baru, dan Christian yakin, nomer tersebut, adalah nomer seseorang, yang mengaku sebagai orang tua Liora.
"Hallo," ucap Christian, berusaha tenang.
"Apakah, wanita itu, sudah ditemukan?" tanyanya, dengan intonasi yang tenang.
"Maaf, saya belum menemukannya." Ucap Christian berbohong.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com