Siapa dia?

" Heii ayo kau yang jaga.... hah? kok aku lagi? yahh... Karena kau kalah kan hahahahaha " Suara yang berasalnya dari luar rumahku. Suara hentakan kaki yang mendekat menuju kamarku lalu pintu pun berbunyi 'tok tok tok'

" Ayolah bangun.. ini sudah jam 10. " Suara dari kakak perempuan ku

" Huh... kenapa harus bangun? ini kan masih pagi " gumam dariku. Lalu, Aku pun langsung bangun dari ranjang tidurku dan membuka jendela kamarku. Tiba tiba...

Brakkk... 'suara bola yang terkena mukaku'

" Hei Bocah kalau bermain bola jangan keras keras. " Sambil kesal

" ummm... Maaf kak vin hehe.... " sahut dari anak tersebut. "Ya sudah... gapapa kok lain kali main bola itu di lapangan" Jawab dariku

Lalu anak kecil tersebut pergi bersama dengan temannya ke Lapangan terdekat. Lalu setelah anak kecil itu pegi dari hadapanku. Aku segera ke ruang tamu untuk mengenyangkan perutku ini yang sedang keroncongan.

" Kak, pinjam uang dong ntar kuganti deh waktu aku sukses " sambil tertawa

" Hah? buat apa? komik lagi? " sahut dari kakakku

" Nggak kok, Aku pinjam uang hanya untuk jaga jaga aja sih... siapa tau aku pingin beli makanan. " Jawab dengan suara perlahan.

"Halah jangan bohong deh, Bilang aja mau beli komik atau novel. Kalo jujur aku pinjemin deh.. " sambil senyum.

Pembicaraanku dengan kakakku pun berlangsung hingga lama. Dan pada akhirnya pun aku keluar malam hari untuk jalan jalan.. Ya... walaupun aku nggak berhasil buat dapat uang dari kakakku. Karena kakakku memaksa aku terus sampai aku berkata jujur dihadapannya. Lalu, Pada saat aku sampai di tempat festival. Aku hanya bisa melihat wajah wajah orang yang sedang senang menaiki wahana wahana tersebut...

Lalu aku pun mencari tempat duduk untuk beristirahat karena kakikku tidak kuat berdiri terus. Sampai lama pun aku masih melihat orang orang yang bermain wahana, Melihat bintang bintang di langit, Melihat perempuan yang cantik. sambil melamun.

" Hei... ini untukmu " Suara dari perempuan tersebut

" Ah..... Maaf aku melamun... Iya terima kasih yaa... namamu siapa...? " jawab dariku

Perempuan tersebut tanpa mendengarkan satu kata dariku langsung pergi sejak aku menerima es krim darinya. Aku heran kenapa ada manusia aneh seperti itu? tapi dia lumayan cantik juga sihh..

Lalu aku pun berjalan pulang sambil memakan es krim yang diberikan pada perempuan misterius tersebut. Sesaat aku sampai di rumah kakakku pun belum pulang dari Rumah. Seperti biasa dia selalu pulang larut malam untuk menafkahi keluargaku. orang tuaku sudah tidak ada, Papaku meninggal karena ia pecandu minuman keras dan suka merokok berlebihan. Sehingga Papaku pun nyawanya tak terselamatkan pada saat ia berada di rumah sakit. Papaku meninggal sejak aku masih berumur 1 Tahun. Mamaku pergi ke luar negeri entah kemana untuk membantu mencari uang demi keluargaku. Mamaku men-Transfer uang setiap bulan lewat rekening kakakku untuk membayar tempat kontrakan rumah dan untuk keperluan lainnya. Yaa.. aku sudah bisa menerima kenyataan hidup ini. Sesampai aku di kamarku aku pun tiduran sambil melentangkan tangan dan kakiku seperti bintang. Aku masih berpikir kenapa ada wanita cantik yang tidak mengenaliku tapi ia memberikan aku eskrim? padahal aku tidak berbuat apa apa... apakah ia kiriman dari Tuhan untukku?

sambil terlelap tidur aku mengantuk. satu hal yang ada di kepalaku terdapat banyak kata yang tulisannya sama...