3 Discussion Of Death

keesokan pagi nya..

Jimin semalaman terus memikirkan minsu.

sedangkan taehyung yg bangun lebih awal melihat jimin masih tertidur dia tidak membangunkan jimin dan pergi kesekolah lebih dulu membawa mobil jimin taehyung mengirim pesan wechatt ke jimin.

beberapa menit kemudian taemin turun dan melihat jimin tertidur taemin hanya memberikan nomor ponsel taemin dan minsu dan kata terima kasih dikertas itu lalu pergi kerumah sakit untuk menemui minsu.

sesampai dirumah sakit taemin melihat jonghyun yg tertidur sambil menggenggam tangan minsu pun membangunkan jonghyun.

Taemin : "Jonghyun bangunlah.. waktunya kamu pulang dan masuk sekolah."

Jonghyun : "Aku akan pulang hyung tapi aku tidak ingin masuk sekolah izinkan aku terus menjaga minsu hingga dia bangun hyung."

Taemin : "Baiklah.. tapi untuk sekarang kamu pulanglah dulu."

Jonghyun : "Baiklah hyung.. aku pulang dulu hyung."

Jonghyun pun pulang dan meninggalkan rumah sakit.

kini giliran taemin yg menjaga minsu.

Taemin : "Cepatlah bangun minsu hyung khawatir padamu. kau tau appa sedang diluar negeri sekarang. hyung ingin menghubungi appa namun hyung takut appa akan terkejut dan sesuatu terjadi pada appa." (menangis sambil menggenggam tangan minsu)

Minsu yg belum bangun namun tangan nya bergerak-gerak dan mengigau menyebut nama jimin.

taemin yg mendengar itu pun terkejut dan merekam video minsu yg mengigau memanggil jimin.

lalu taemin meminta nomor ponsel jimin dari taehyung. dan mengirim video itu pada jimin.

Jimin pun terbangun karena bunyi ponsel nya dan melihat wechatt dari taehyung dan dari nomor yg tidak dikenal mengirim video jimin tidak sempat melihat video itu. jimin melihat kertas yg ditinggalkan taemin dan menyimpan nomor taemin dan minsu. jimin terkejut saat membuka wechatt dan tak disangka nomor tidak dikenal itu adalah nomor taemin dan jimin langsung melihat video itu. jimin terkejut dan jimin berlari kesana kemari untuk siap2 pergi kerumah sakit.

jimin pun pergi kerumah sakit menggunakan taksi dan mencari kamar minsu ketika jimin mendapatkan nomor kamar minsu jimin langsung berlari ke kamar minsu dan masuk tanpa mengetuk hingga membuat taemin terkejut.

Taemin : "Yaaa.. bisakah kamu pelan2 membuka pintunya.. adikku sedang sakit disini. karena kamu sudah datang aku minta kmu untuk menjaga minsu sebentar aku akan membeli makanan untuk kita berdua."

Jimin : "Berdua??."

Taemin : "segini kah IQ artis terkenal itu? berdua? artinya aku dan kmu mnegerti. aku tau kamu belum makan dan baru bangun."

Jimin : "Ahh iya."(merasa malu)

Taemin pun pergi meninggalkan jimin dan minsu.

jimin menggenggam tangan minsu dan mencium kening minsu.

Jimin : "Bangunlah junior ku. senior belum meminta maaf padamu. dan kamu pun belum menyelesaikan hukumanmu."(mencium tangan minsu)

Minsu : "Yaa.. senior aku sakit begini kamu masih membahas hukuman itu. dasar menyebalkan." (meledek dan pura2 marah)

Jimin : "Kamu sadar,apa ada yg sakit atau merasa tidak enak, kmu mau makan apa senior belikan yah?."

Minsu : "Tidak terimakasih senior. boleh aku bertanya ?."

Jimin : "Tentu. bertanyalah?."

Minsu : "Apa senior tau penyakitku?."

Jimin : (sebaiknya aku berbohong karena aku tidak ingin melihat dia sedih) "Tidak memangnya sakit apa? dokter tidak berbicara padaku? ."

Minsu : "Aahh baiklah. aku ingin apel tolong kupaskan satu untukku senior."

Jimin : "baiklah."

belum selesai jimin mengupas apel tiba2 jonghyun masuk membawa bunga dan buah2an segar untuk minsu. dan jonghyun terkejut melihat minsu sudah bangun dan melihat jimin sedang mengupas apel.

Jonghyun : "yaa...jimin..Kenapa tidak masuk sekolah?."

Jimin : "Ahh mobilku dibawa taehyung."

Jonghyun : "Maksudku kenapa kamu disini?."

Belum selesai jimin bicara tiba2 taemin datang.

Taemin : "Jimin.. aku bawa jajangmyeon untukmu."

Taemin pun terkejut melihat minsu bangun dan langsung memeluk minsu hingga melupakan makanan yg dibawa nya.

Taemin : "Adik kesayanganku sudah bangun?."

Minsu : "Yaa hyung aku bangun memangnya berapa hari aku tidk bangun?."

ketika pertanyaan itu muncul dari mulut minsu mereka semua terdiam taemin dan jimin mengalihkan topik ke makanan.

Taemin : "Ahh makanan ku .. jimin sebaiknya kita makan segera sebelum makanan nya dingin." (membawa jimin menjauh dari minsu dan jonghyun)

Jonghyun : "Yaa.. minsu.. kamu tidak merindukan oppa mu ini?."

Minsu : (memeluk jonghyun)"yaaa oppa aku sangat merindukanmu."

Jimin yg melihat itu pun hanya terdiam dan merasa sedih.

Taemin : "Jimin.. setelah ini aku ingin mengajak mu ke suatu tempat."

Jimin : "kemana??."

Taemin : "Ke bar kemarin."(berbisik)

Jimin : "oke.."

Selesai makan jimin dan taemin pun pamit pergi ke bar kemaren. dan beberapa menit setelah mereka pergi dokter pun masuk.

Dokter : "Bagaimana Tn apa anda menyetujui saran saya?."

Jonghyun : "Kita bicarakan diruangan dokter saja."

Dokter : "Baiklah."

Minsu : "Saran apa itu oppa?."

Jonghyun : "Saran agar menjadi lelaki yg lebih romantis dan lebih menggoda."(meledek dan bercanda)

Minsu : "Yaaa ... oppa.. jngan berbohong padaku."(kesal)

Jonghyun : "Tidak sayang.. oppa tdak berbohong. sebntar lagi kan oppa akan menjadi suami mu jadi oppa harus melakukan sesuatu yg romantis untuk mu."(mengeluarkan kalung berlian)

Minsu : "Ahhh.. oppa aku suka kalung nya. tolong pakaikan keleher ku oppa."

Jonghyun pun memakaikan kalung itu pada leher minsu dan sesekali mencium leher minsu.

Minsu : "Yaa oppa itu geli."

Jonghyun : "maaf.. oppa pergi sebntar ya sayang. oppa akan kembali membawa hadiah."

Minsu : "benarkah? klo giyu cepatlah pergi dan cepatlah kembali oppa."

Jonghyun pun meninggalkan ruangan minsu dan masuk keruangan dokter itu.

tok..tok..tok..

Dokter : "Masuklah. dan duduklah."

Jonghyun : (duduk) "Saya terima saran dokter."

Dokter : "kamu yakin. mendonorkan hatimu untuknya sama saja dengan mengorbankan nyawamu."

Jonghyun : "Aku tau. dan aku rela kehilangan nyawaku untuknya. setidaknya kematian ku ini tidak sia2."

Dokter : "Baiklah. minggu depan kita melakukan operasi. semoga operasinya berjalan lancar dan kamu tetap hidup."

Jonghyun : "kesempatan hidupku hanya 20% jadi aku tidak terlalu berharap tetap hidup. tapi satu hal yg harus dokter ingat. tolong rahasiakan siapa pendonornya dan buatkan saya surat kematian palsu."

Dokter : "Baik saya mengerti. saya akan membuat surat kematian karena kecelakaan dan sebaiknya anda membahas ini juga kepada keluarga tunangan anda agar rahasia nya tetap aman."

Jonghyun : "Ya dokter saya mengerti."

Tanpa disadari pembicaraan mereka didengar oleh taemin saat taemin ingin menuju ke ruangan dokter dan ingin menanyakan kondisi minsu. taemin yg terkejut pun hanyut dalam pertanyaan2 difikiran nya.

Taemin : (Apa yg sebenrnya terjadi? kenapa harus ada 1 org yg dikorbankan? dan kenapa dia rela melakukan itu untuk minsu? bukankah dia mencintai minsu?)

Jonghyun pun keluar dari ruangan dokter ketika jonghyun membuka pintu jonghyun terkejut dengan keberadaan taemin yg duduk disamping ruangan dokter itu.

Jonghyun : "Hyung."(menyentuh bahu taemin)

Taemin : "Yaa jonghyun.. apa yg terjadi? apa maksdnya operasi? kematian? dan merelakan itu? apa maksd ini semua?."(tidak bisa mengontrol diri)

Jonghyun : "Hyung.. maaf aku harus mendonorkan hatiku untuk minsu. aku ingin melihat minsu bahagia meskipun bukan dengan ku. dan aku tau jimin bisa menggantikan posisi ku dihati minsu."(memegang kedua bahu taemin)

Taemin : "Bodohh.. kau tau jika operasi itu dilakukan kau akan kehilngan nyawamu. dan kau tdak memikirkan perasaan minsu nantinya."

Jonghyun : "Maka dari itu tolong rahasiakan ini dari minsu hyung."

Taemin : "Bagaimana dengn SHINEE ???."

Jonghyun : "Aku ykin SHINEE akan baik2 saja tanpa aku hyung. aku mohon hyung demi minsu relakan dan izinkan aku melakukan ini. kematian ku tidak sia2 untuk ku hyung. karena kematian ku ini untuk menyelamatkan orang yg aku cintai." (menggenggam erat tangan taemin)

Taemin : "Terserah kau sajalah aku lelah dan aku malas membahas apapun. titip minsu jaga dia baik2 aku sibuk mengurus acara kita yg tanpa kamu."

Jonghyun : "Terima kasih hyung."

Taemin pun pergi meninggalkan jonghyun. dan jonghyun pun pergi meninggalkan rumah sakit lalu kembali kerumah sakit setelah sejam berlalu.

Jonghyun : "Sayang.. bangun lah lihat aku membawakanmu apa?."

Minsu : "yaa oppa kenpa lma sekali?."

Jonghyun pun terdiam dan minsu terkejut melihat boneka kooky salah satu karakter diBT21.

Minsu : "Oppa.. kenapa harus kooky akun kan lebih suka chimmy."

Jonghyun : "Karena karakter ini mirip denganmu kelinci yg manis namun juga kuat."

Minsu hanya terdiam.

Minsu : "Oppa bolehkah aku tidur kembali aku lelah."

Jonghyun : "Tidurlah aku akan menjaga mu disini."

Seharian minsu tertidur dan tidak terbangun membuat jonghyun khawatir.

jonghyun pun memanggil dokter.

Dokter : (memeriksa) "pasien dalam keadaan koma siapkan beberpa peralatan pertolongan pertama."

Jonghyun terkejut dan suster membawa jonghyun untuk menunggu diluar.

Jonghyun pun menelfon taemin.

Calling...

Taemin : "Yeoboseo??."

Jonghyun : "Hyung... minsu..??"

Taemin : "kenapa dgn minsu tolong katakan dengan jelas."

Jonghyun : "Minsu Koma hyung."(menangis)

Taemin : (Terkejut dan menjatuhkan telfon)

Taemin yg berada diacara fansign pun tidak bisa menahan air matanya dan meminta izin pada member lain untuk pergi kerumah sakit.

Fans : "Oppa.. kenapa?."

Taemin : "Jangan khawatir aku baik-baik saja."(tersenyum sambil meninggalkan tempat fansign)

Taemin pun langsung pergi ke rumah sakit. sesampainya dirumah sakit taemin duduk disamping jonghyun dan menanyakan kondisi minsu. jonghyun hnya diam dan tiba2 dokter keluar.

Jonghyun : "bagaimana dok?."(khawatir)

Dokter : "Pasien dalam keadaan koma dan jika dalam waktu 5 hari pasien belum bangun kita segera lakukan operasi."

Taemin : (Terkejut dan melihat kearah jonghyun)

Jonghyun : "Lakukan dok saya siap apapun resiko nya." (melihat ke taemin tersenyum lalu mengangguk)

Taemin hanya menundukan kepala ditempat duduk dia semula dan jonghyun masuk ke ruangan minsu meninggalkan taemin sendirian.

Jonghyun : "Minsu.. saranghae." (mencium kening minsu)

Jonghyun pun keluar ruangan dan pergi meninggalkan rumah sakit.

Taemin yg terpukul mengalami kondisi seperti ini.

Taemin calling...

Jimin : "Yoeboeso??."

Taemin : "Jmput aku dirumah sakit sekrg."

Jimin : "Taemin. oke aku kesana sekrg."

Jimin pun meninggalkan Dorm dan pergi menjemput taemin.

sampai dirumh sakit jimin melihat taemin yg dalm kondisi sangat kacau.

Jimin : "kenapa dengan minsu?."

Taemin: "Dia koma dan jika dia tdak bangun dalam 5 hari dia akan dioperasi. dan kau tau siapa yg rela mendonorkan hatinya dan mengorbankan nyawanya itu siapa?."

Jimin : "Jonghyun?."

Taemin : "Yahh.. lelaki bodoh itu melakukan nya. Jika hatimu cocok pada minsu apa yg akan kamu lakukan jimin."

Jimin : "Melakukan hal yg sama."

Taemin : "kenapa?."

Jimin : "Karena aku mencintainya dan cinta itu berada di hatiku setidaknya kematian ku meninggalkan cinta dan hatiku untuknya."

Taemin mengajak jimin pergi dari rumah sakit dan meminta nya untuk mengantarkan taemin pulang.

Sesampai dirumah taemin. taemin pun terkejut melihat appa nya datang dan tidak mengabarinya.

Taemin : "Appa ??."(terkejut)

Tn Lee : "kenapa terkejut?."

Taemin : "Tidak appa. kenalkan ini teman ku park jimin."

Tn Lee : "Ya.. aku tau dia .. dia salah satu member BTS boyband dari agensi BIGHIT dan dia adalah anak pertamanya Ny Park dan Tn Park yg memiliki perusahaan Hyemin entertainment. dan appa tau apa yg menimpa minsu."(seketika menjadi sedih)

Taemin : (terkejut)"Appa tau sejak kapan?."

Tn Lee : "Sejak dia akan masuk ke Sekolah Dasar. dan minsu ingin merahasiakan nya darimu agar kamu tdak mengkhawatirkan ny. maafkan appa."

saat taemin ingin berbicara tiba2 jimin menepuk bahu taemin dan mengalihkan topik pembicaraan.

Jimin : (Menepuk)"dimana kamar mu aku lelah selesai latihan langsung menjemputmu."

Taemin : (Terkejut) "Ahh yaa.. ayo kta kekamarku."

Tn Lee : (semoga anak gadis ku kuat menjalani operasi nya dan menerima kenyataan bahwa kekasihnya meninggalkan nya)

***********************