13 KEBAKARAN !!!

Pagi telah menyapa semua orang untuk memulai aktivitas mereka, tetapi rumah yg di tinggali oleh kedua manusia ini tidak menunjukan adanya aktivitas sama sekali, ternyata mereka masih asik dengan mimpinya masing2 hingga akhirnya suara alaram membangunkan salah satu dari mereka...

#kamar meval

Krriing...kkrrriinngg.... suara alaram di kamarnya berbunyi membuat meval yg sibuk dengan mimpinya pun terbangun kedua matanya memicing menyesuaikan cahaya di kamarnya tangan nya menggapai-gapai alaramnya yg berada di meja dekat tempat tidurnya, setelah alaramnya berada ditangannya lalu dia mematikan alaramnya dan melihat jam.terlihat jam sudah menunjukan pukul 07:00 "hhmmm udah pagi"dia bangkit dari kubur eh bukan maksudnya dari tempat tidurnya dia meregangkan otot-otot badanya ,lalu dia melangkah ke kamar mandi untuk melakukan rutinitas paginya yar kanzha dia mengutuk pintu kamar kanzha tapi tidak ada jawaban "tok..tok."nih cewe kebo banget deh "ucap meval kesal karena tidak ada respon dari kanzha, akhirnya dia memutuskan untuk membuka pintu kamar kanzha "gw buka aja deh... "gumam meval

"kreek ..."suarapintu terbuka meval bisa melihat seseorang sedang meringkuk di dalam selimut "nih anak masih tidur,, mending gw kerjain juga nin anak "senyuman jahilnya terlihat jelas di wajahnya,tiba2 meval menjentikan jarinya "oouuhhh gw punya ide "dia berjalan ke arah dapur untuk mengabil sesuatu, dalam sekejap meval sudah kembali ke kamar kanzha dengan sebuah benda di tangan nya, di lengan kiri dia memegang sebuah sepatula sedangkan di tangan kananya sebuah panci, "ahahaa siap2 buat kejutannya "ucapnya, entah sejak kapan telinganya sudah dia sumpal dengan penutup kuping, dia berjalan perlahan ke arah ranjang dengan sangat perlahan.

dan...."satu.. dua.. tiga..... tttreennngg..ttrreeennggg "suara sepatula dan panci beradu "wwooyy kebakaran.. kebakaran.. "meval, mendengar suara kegaduhan dari meval pun alhasih membuat kanzha pun terkejut lalu dia langsung bangun dan berdiri "aaaaaa kebakaran.. kebakaran aaaiirr ..aaaiirr dimana kebakaran nya "suara kanzha dengan panik dan melompat dari tempat tidur sedangkan pria yg membuat kegaduhan tadi tidak bisa menahan tawanya akhirnya pun dia tertawa terbahak2 "aahahaahaaha... lo lucu "ucapnya kepada kanzha sambil tertawa dan menunjuk ke arah kanzha, kanzha yg sudah mendapat kesadarannya pun langsung melihat ke arah ke arah meval wajahnya berubah menjadi merah karena kesal dan malu,karena ulah meval "aahaahahahah..kebakaran dimana neng dalam mimpi ya ?hahaha aduh perut gw sakit "meval tertawa seakan akan ingin menangis karena air matanya keluar saat mentertawakan ,kanzha mendengus sebal karena tahu dia telah dijahili oleh meval "iiihh..lo tuh keterlaluan ya ngerjain orang pagi2 pake tereak kebakaran segala "ucap kanzha sambil mensedekapkan tangan nya "iisshh nyebelin deh " kanzha,

"makanya kalo tidur jangan kaya kebo udah siang bukan nya bangun lo masih aja tidur lo kan disini itu jadi asisten gw bukan nya tidur jadi lo harus kerjain tugas lo sebagai asisten lo ngerti ""ucap meval yg sudah berhenti tertawa ekspresi wajahnya kembali dingin "siapa juga yg bikin gw jadi kaya gini coba dia kan yg bikin gw kecapean gara2 ngebersihin nih kamar "gumam kanzha dalam hati dia menatap meval dengan intens "yeeh malah bengong, hallo nona kanzha lo ngerti kan apa yg gw bilang "ucap meval sambil melambaikan tangannya di depan wajah kanzha, "iya iya gw ngerti kok "ucapnya sambil menepis tangan meval "ok kalo gitu gw kasih lo waktu 20menit buat bersihin badan lo "ucapnya langsung pergi meninggalkan kanzha setelah membuat kegaduhan tadi, "huuu dasar cowo reseee..."ucapnya tangan nya iya kepalkan dan meninju angin seakan tangan nya ini ingin meninju meval, "oohh..dan satu lagi semenjak kapan lo ngomong santai sama gw "meval berbalik dan bertanya kepada kanzha, kanzha yg sedang asik meninju2 angin langsung menurunkan tangan nya saat meval berbalik "semenjak hari iniiiiii ....."jawab kanzha lalu berlari ke kamar mandi, meval hanya tersersenyum miring "dasar cewe aneh "ucapnya lalu berjalan mininggalkan kamar dan tak lupa menutup pintunya.

#kanzha

Kanzha yg ada di kamar mandi bersender di pintu "dari pertama ketemu baru kali ini gw liat dia ketawa lepas kaya gitu.. setiap kali ketemu mukan nya sedingin es ga ada ekspresinya sama sekali.,,, tapi tadi dia ganteng banget pas ketawa " gumamnya tanpa di sadari sudut bibirnya terangkat membuat lengkungan ya kanzha tersenyum, beberap detik kemudian dia tetsadar "ooohh engga engga kanzha lo udah ga waras bisa2 nya lo bilang dia ganteng aauuhh lo butuh mandi biar sadar dari kenyataan bahwa dia itu cowok yg udah bikin lo kena masalah cowo dingin gak punya perasaan "gumamnya sambil menepuk pipinya dengan kedua tangan nya lalu dia pun memutuskan untuk mandi.

#meval

Meval kini sudah berada di meja makan dia sedang mengolesi rotonya dengan selai untuk dirinya sarapan "tuh cewe kalo di pikir2 tingkahnya manis jug..."ucapan nya terhenti "apa seorang meval bilang kalo dia manis... aauuhh meval lo udah gila ya bisa bisanya lo bilang kaya gitu "gumamnya sambil menggelengkan kepalan nya "sadar meval sadar dia itu cewe aneh buang jauh jauh pikiran yg ngeri kaya gitu hus hus.... "diapun akhirnya berhenti bicara dan akhirnya memasukan roti tadi ke mulutnya.

#author

Kanzha sudah selesai membersihkan badanya dan susah memakai baju santai kaos bertulisan smile dan celana pendek selututnya, dia berjalan menghampiri meval di neja makan dia pun langsung duduk berhadapan dengan meval ,meval yg sedang asik memakan roti di tangan nya pun melirik ke arah kanzha dia tetdiam melihat kanzha yg begitu cantik dengan baju santainya ,kanzha yg merasa risih di perhatikan oleh meval akhirnya berbicara "ngapain lo liatin gw,, terpana ya liat kecantikan gw "ucap kanzha dengan pdnya, membuat meval yg memperhatikan nya pun tersadar "engga... siapa juga yg liatin lo ge'er lo,,, cantik dari mana lwbih cantikan kucing gw dari pada lo "jawab meval membela diri sendiri ekspresi wajahnya berubah menjadi data,r meval punya satu kucing peliharaan kesayangan nya namanya kitty."udah ketawan masih aja ngeles "gumam kanzha sambil memutat bola matanya dengan malas.dan dia meraih roti di atas meja "hhmmm iya ini tugas lo selama lo jadi asisten gw "meval menyodorkan sebuah kertas,kertas tersebut di ambil oleh kanzha dan dia membacanya

"pertama o harus bikinin gw sarapan setiap pagi , kedua lo harus bersih2 rumah gw semuanya dari nyupiring samoe ngepel dll,yg ketiga lo ga boleh masuk ke ruangan yg ada di pojok sana "ucapnya sambil menunjukan salah satu kamar di pojok sana ,kanzha menyerngitkan halisnya "emangnya kenapa gw ga boleh masuk kesana.? "Tanya kanzha heran "pokoknya lo ga boleh masuk kesana ga boleh tanya2 apapun... dan yg ke empat lo boleh kerja setelah semua yg lo lakuin disini selesai dan yg terakhir lo bisa makan makanan yg ada disini sepuas lo "ucap meval, kanzha hanya mengangukan kepalanya tanda setuju dengan sayarat2nya "ok kalo gitu "jawab kanzha, "ok kalo gitu kita sepakat "ucap meval sambil menjulurkan tangan nya, kanzha meraih nya "ok sepakat "jawab kanzha, tiba-tiba kedua mata mereka bertatapan, membuat keduanya terdiam tak bergeming dengan tangan yg saling berjabatan ,beberapa detik kemudian mereka pun tersadar dan melepaskan tangan mereka yg saling berjabat susana di ruangan itu pun menjadi kaku, kanzah yg bingung harus memulai percakapan apa hanya bisa mengelus2 lehernya, sedangkan meval mempertahankan wajah datarnya .. "kkhhmm, lo lanjutin sarapan nya gw mau ke kamar "ucap meval dengan datarnya "iiya.. "jawab kanzaha. meval lalu bangkit dari kursinya dan pergi meninggalkan kanzha dia tidak ingin berada di dekat kanzha dengan situasi yg sangat canggung akhirnya dia memutuskan untuk menyudahi sarapan nya.

avataravatar
Next chapter