12 Marah yang Salah Sasaran

senang bukan kepalang aku mendapatkan jawaban darinya dan dia berkata benar, aku tidak seharusnya menggunakan suara ku ini terburu buru aku masih harus perlahan lahan melatihnya karena pita suara ku ini masih tahap pengobatan.

--------- " Danish ! terima kasih... besok kita saling chat lagi ya.. kamu mau kan ?" ----------

--------- " Pasti Aurelia! aku akan selalu menunggumu!"----

Lalu aku pun menutup percakapan dengan stiker ucapan selamat malam dan keluar dari aplikasi chat berwarna hijau itu, kini hatiku merasa senang dan aku merasa bisa memejamkan mata ini karena saat ini perasaan ku sudah merasa tenang dengan jawaban yang Danish berikan untuk ku.

*****

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter