rumah sakit yang mengerikan (4)

malam begitu dingin, terdengar hujan deras di luar rumah sakit saat ini, ruangan menjadi semakin dingin,masih terasa aroma obat-obatan dan sakit itu kian hari kian bertambah pula,.!

tak ada yang bisa aku lakukan,aku hanya sedikit terisak di keheningan malam, di tengah derasnya hujan dan angin yang kencang,meratapi sebuah ketidak adilan atau mungkin sebuah dosa yang harus aku tebus dengan merasakan ini semua,.!

sakit ini semakin sakit setiap hari nya,aku tidak bisa mengutarakan seperti apa rasa sakit ini, aku hanya bisa berdoa menangis sambil meminta mukjizat itu datang.!

sedikit mengingat kembali dosa-dosa di masa lalu, berharap semua ini bisa terlewati dan aku masih ingin hidup lebih lama lagi.!

setelah meratapi dan merenungi dengan derai air mata akhirnya pun suci bisa tertidur,!!!

setelah menunggu selama satu minggu lama nya,hasil lab biopsi pun keluar,,!!

dokter mengatakan bahwasan nya, besar nya ukuran tumor tersebut sudah menutupi semua bagian organ penting di pinggul nya,,

kalau melakukan operasi sepertinya tidak ada yang bisa melakukan nya di sini,

dokter menyaran kan suci untuk melanjut kan perawatan nya di rumah sakit pusat, karena disana lah semua peralatan yang ada..!!

disaat itu suci menyadari bahwasan nya menjadi orang kecil itu tidak akan di prioritaskan, malah bahkan di abaikan,,suci hanya mengandal kan kartu dari pemerintah,,rekan-rekan nya banyak yang menyaran kan untuk berobat keluar negeri, tapi apalah daya kemampuan keuangan nya dan orang tuanya sangat lah minim,!

sedangkan untuk biaya perobatan kesana kemari saja sudah mengeluarkan setengah dari tabungan nya,,!!

hanya lah sebuah mimpi untuk nya bisa berobat keluar negeri,!

jika itu rumah sakit pusat berarti itu ada di jakarta,! masih besar harapan suci ingin sembuh,, ia pun ingin sekali berangkat kesana dengan harapan akan bisa mendapat kan perawatan lagi, atau operasi,!

ia berunding dengan keluarga nya,, dan akhirnya keputusan di ambil untuk membawa suci ke rumah sakit pusat,dengan di temani adik nya purnama dan ibu nya.

saat ini kondisi suci sudah tidak bisa berdiri normal,, dan hanya mengandalkan kursi roda,!

Esok adalah hari keberangkatan mereka, jadi hari ini semua keluarga datang untuk melihat kondisi suci saat ini,, ayah nya pun datang dari kampung,, bahkan kekasih nya iwan datang untuk memberikan semangat suci,

dan lagi semua nya di ratap dengan kesedihan,semua orang sedih melihat kondisi suci,

terlebih ayah suci sangat merasakan kepedihan yang dirasakan putrinya itu,

dan pada akhirnya mereka berangkat lah keesokan hari nya ke jakarta,!

sesampainya di jakarta mereka langsung memberikan surat rujukan, dan ternyata suci adalah pasien rawat jalan sehingga tidak mendapat kan kamar opname,!

untung saja di jakarta ada teman kuliah suci,jadi dia lah yang mengatur tempat tinggal untuk keluarga suci,!

dan dapat lah kos" san kecil di dekat rumah sakit, mereka pun harus tinggal di kos" san untuk menunggu jadwal cek up selanjut nya,,!!

di dalam hati suci sangat merasa khawatir dan juga sedih melihat kondisi nya,,apakah aku akan sembuh dengan derai air mata ia berteriak di dalam hatinya.di tambah lagi mereka harus membayar tempat tinggal dan makan mereka disana,, ia berharap agar proses operasi nya secepat nya di lakukan, agar ia tidak lagi berlama" disana,,!! saat ini memang mereka masih memiliki sedikit tambahan dana dari rekan kerja,keluarga,dan kekasih nya,

jadi sepertinya masih cukup untuk mereka hidup sementara.