22 Semakin Dekat Dengannya

Pagi hari saat Valery baru saja tiba di Val's Company dan kekacauan terjadi diruangan madam Alberta,Valery yang melihat jadwal mengenai pekerjaan terkejut dengan perubahan tempat,yang harusnya di Val's Company berubah menjadi Wiliam Corp."Jenn,apa kau yakin pemotretan dilakukan pada di Wiliam Corp"?, "betul nona ini adalah jadwal terbaru yang diberikan oleh sekretaris madam Alberta padaku", Valery melangkah menuju ruangan madam Alberta,ia akan memastikan sendiri tentang perubahan tempat,namun saat ia mendorong pintu merah maroon itu,didalam sudah ada Valena."Ternyata kau si jalang yang sudah merebut posisiku,ujar Valena dengan wajah penuh amarah,kau tidak akan aku biarkan mengambil milikku jalang",Keluar Valena,perintah madam Alberta,Valery menyaksikan perdebatan kedua wanita ini dengan hati girang,Valena maju hingga dekat dengan Valery,dan kedua tangan Valena diangkat lalu mendorong Valery hingga terjatuh dilantai dan Valena pergi meninggalkan Valery dan madam Alberta,namun Valery tidak segera membalas perbuatan Valena,dengan dibantu sang asisten Jenn menahan tangan Valery untuk kembali berdiri. Madam Alberta menjadi geram melihat perilaku Valena."Apa yang membawamu kemari Valenzka?", "aku datang hanya ingin memastikan jika jadwalku dua minggu kedepan akan melakukan pemotretan untuk gaun malam modern yang ada buat untuk Wiliam Corp,apakah betul perubahan tempat nya akan berlangsung di Wiliam Corp?", "benar Valenzka,Ceo Wiliam Corp,Kenneth Wiliam sendiri yang meminta.

Dan hari ini adalah pemotretan pertama disana,aku harap kau bisa datang tepat waktu di Wiliam Corp", Dengar madam,perjanjian kita hanya ada di Val's Company,aku tidak akan melakukan di tempat lain", tapi Valenzka kontrakmu sudah dirubah,sekarang kau adalah bagian dari agensi Wiliam Corp. Dengan sedikit rasa jengkel dihatinya Valery keluar dari ruangan madam Alberta,dan disambut oleh Jenn,"nona sudah waktunya kita berangkat ke Wiliam Corp,jemputan untuk anda telah dikirim oleh Ceo Wiliam Corp sendiri. "Pria licik",guman Valery,namun kebencian dalam hatinya lebih besar pada pria itu,Kenneth Wiliam.Saat Valery keluar dari Val's Company dan berjalan ke parkiran,seseorang terus mengawasinya dari dalam mobil yang terparkir tidak jauh dari mereka.Sejak pagi orang misterius ini terus menguntit Valery,dari apartemen hingga dikantor Val's Company.

Sedangkan Valena yang tidak terima jika dia harus digantikan oleh orang lain menyusun rencana untuk membalas Valery,lihat saja wanita jalang apa yang akan ku lakukan padamu,dari dalam mobilnya Valena bersama dengan asistennya Jenna,mengikuti Valery yang sedang menuju ke Wiliam Corp,namun tidak mereka sadari pria misterius yang mengintai Valery ikut bersama-sama dari belakang mobil mereka.

Setibanya di Wiliam Corp,Valery yang di dampingi sang asisten mencari ruang pemotretan,hingga ditemukan dalam satu ruangan dengan banyak orang,Valery bisa melihat sendiri model-model yang sangat high class,namun selain itu ada yang lebih menarik perhatian Valery,Kenneth Wiliam ada juga disana. Wajah Valery memias takkala ia melihat pria itu,yang sangat dibenci Velery. Dengan malas Valery melangkah kearah kumpulan orang-orang itu.

"Rupanya kau sudah tiba,Valenzka,sapa Kenneth", Apa yang kau inginkan dariku Kenneth Wiliam?", dengan senyuman Kenneth mendekati Valery dan berbicara tepat di telinga gadis itu,"aku hanya ingin kau berada dekat denganku Valenzka,dan aku telah membuat madam Alberta menyetujui persyarannya,bahkan madam Alberta dengan rela menyingkirkan puterinya sendiri Valena,demi kau bisa ada di Wiliam Corp",

"kau sangat licik Kenneth,dengar aku tidak berharap untuk dapat bekerja sama denganmu", kita lihat sampai kapan kau akan bertahan Valenzka, bersiaplah hari ini adalah bagian pemotretanmu bersamaku", Valery jengkel dengan perlakuan Kenneth,kau salah selama ini aku pikir kau sudah tiada namun siapa sangka kau sedang bersenang-senang. Valery sedang mempersiapkan diri,memakai gaun terbaru yang dibuat madam Alberta,pintu ruangan terbuka dan penampakan Valena disana,dia mendekat ke arah Valery,kau masih berani rupanya jalang kecil,dengar aku peringatkan jangan mencoba untuk merayu Kenneth,pria itu milikku dan tidak akan aku biarkan wanita jalan sepertimu mengambilnya dari padaku".

dengan santai Valery melihat Valena,"tenang Valena,aku tidak tertarik pada pria licik itu,dan kau tidak perlu mengancamku,karena aku sama sekali tidak takut dengan ancamanmu,lihatlah dirimu sendiri sangat menyedihkan.Valena keluar dari ruangan dan membanting pintu. "Halo Jenna,lakukan apa yang aku suruh,telpon Valena pada asistenya,namun rencana Valena telah diketahui oleh orang lain yang mengikuti mereka sejak tadi.

Valena Katkins,tidak akan aku biarkan kau menyakitinya lagi,kau pantas menerima hukuman atas semua perbuatanmu dimasa lalu.

avataravatar
Next chapter