Bab 2

3 bulan sudah berjalan pernikahan kami...aku merasa menjadi wanita paling berbahagia di dunia.. Kami saling mencintai,dan berbagi kasih sayang.Kehangatan selalu tercurah di setiap moment di rumah kami...

Hari ini,terasa berbeda...

Pagi ini aku bangun agak terlambat..Aku bergegas menyiapkan sarapan,dan mempersiapkan diri,karena hari ini akan ada rapat penting di kantorku..

"Ayo sayang,cepatlah..sarapannya sudah siap"aku memanggil Ryan yang masih di kamar..

"Ya sayang..."sambil mengecup pipiku,dia duduk dengan manis...

"Hari ini aku agak sibuk,dan mungkin akan pulang sedikit terlambat" aku menjelaskan sambil menikmati sarapan..

"Okey..nanti aku akan menjemputmu,aku juga agak sibuk hari ini di kantor" ryan menatap istrinya..

Kami menyelesaikan sarapannya dan bergegas berangkat bersama..

Jarak kantorku dari rumah tidak terlalu jauh..dan kantor kami searah..

Kami sampai di kantorku..

"Sampai nanti malam sayang"..aku mecium pipi dan tangan suamiku,sebelum aku turun..

Ryan tersenyum dan pamit untuk ke kantornya..

Aku masih berdiri..sampai mobil suamiku hilang dari pandanganku..

Aku bergegas menuju kantorku...

Tak teras hari mulai gelap...

Ah...akhirnya pekerjaanku selesai,gumanku dalam hati..

Aku melihat jam, ah sudah jam 7...

aku cepat membereskan file fileku,mematikan komputer,dan bergegas pulang...

Ryan sudah menungguku..

Malam ini hujan turun,aku menunggu di loby kantor dan kulihat mobil ryan ke arahku....

"kita makan dimana sayang?" ryan bertanya setelah aku duduk di sampingnya..

"Aku ingin makanan panas dan pedas malam ini sayang" kataku melirik suamiku..

Ryan tersenyum dan menyetujui menikmati makanan favorit istrinya..

Malam semakin larut,dan hujan semakin deras..aku sedikit khawatir,karena angin kencang dan petir...

"hati hati sayang,jalanan licin dan gelap"...

"ya sayang.." Ryan menggenggam tanganku, agar aku tidak khawatir...

Ryan mencium tanganku.."I love you honey"..lirihnya..aku tersenyum.."I love you too"...

Tiba tiba dari arah persimpangan jalan,sebuah truk melaju kencang tak terkendali..Aku terkejut dan berteriak..Ryaaaannn...

Dan bruaakkkk...

Truk menghantam mobil kami,ryan tidak bisa menghindar..dan mobil terseret sampai jauh dan berguling hingga diam setelah menabrak pohon...

Aku masih sempat melihat ryan berlumuran darah..hingga semua menjadi gelap....