1 Prolog

Wanita umur 25 tahun itu menatap perih sebuah foto usang ditangannya. Andai saat itu ekonomi keluarganya sudah seperti sekarang ini, mungkin kejadian mengenaskan tak akan terjadi.

Otak cantiknya sudah sekian lama menyimpan beribu boomerang yang akan siap untuk diledakkan kapan saja. Namun sayangnya, dia tak ingin terburu. Dirinya ingin memainkan permainan dengan cantik.

She really sure can kill them slowly. No doubt, just revenge in her pretty brain.

Kezia datang… aku harap kalian menyukai apa yang akan ku lakukan setelah ini.