"Haaaaa???" suaraku dan Rahmi sukses membahana di dalam kedai.
"Gak ngotak banget tuh perempuan.
Emang dia cakep, bisa cari duit? Anak orkay gitu? suara Rahmi lantang.
"Kata Sari sih, daripada muka tuh perempuan, masih cakepan muka kita-kita kemana-mana."
"Serius loe?" aku kaget setengah hidup.
"Ya, seriuslah. Urusan beginian mana bisa gue gak serius," Noni menyeruput teh botol.
"Untung aja Tia bisa cari uang dari jualan online, walaupun bapak emaknya masih sanggup kasih dia dan anak-anaknya makan. Seenggaknya, gak jadi beban ortunya," keluhku.
Nah, akhirnya jiwa gosipku keluar. Sudah kubilang kan bahwa aku tidak suka gosip, atau mendengar bicara-bicara sampah. Tapi, kalau gosipnya urusan beginian, aku paling tidak tahan untuk tidak berkomentar apalagi nimbrung.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com