109 Dua Hal : Bagian 1

Bagaimana bisa berbicara secara normal padanya.

Harus bagaimana aku menyikapi hal ini.

Aku tidak tahu harus berbuat apa.

Meski begitu tampaknya, Okaa sama langsung memahami dibalik kegelisahanku saat ini.

Dia pun menyentuh tangan kiriku.

" kenapa kau gelisah seperti ini, apa gara-gara aku. Kalau begitu aku minta maaf. "

Okaa sama langsung mengerti tentang hal yang kurasakan.

" bukan begitu kok, hanya saja aku hanya bingung bersikap apa padamu saat ini. "

" hihihi, kau tidak perlu memikirkannya terlalu jauh. Jadilah seperti dirimu yang biasanya, meski kau cukup jahat karena membiarkan diriku ikut merasakan kesedihanmu juga lho.. "

" maaf.... "

Aku hanya bisa mengatakan hal itu.

" kau ini, sudah kubilang untuk jangan terlalu memikirkannya bukan. Kalau begini aku jadi merasa bersalah karena telah menggodamu. "

Aku memang tidak mengerti dibalik tingkah lakunya saat ini.

" kurasa sebaiknya aku membeli sesuatu. "