15 15. Morning Sex [21+++]

Burung mulai berkicau bertanda hari sudah pagi. Syahra membuka matanya dan melihat Al yang masih tertidur pulas disampingnya tanpa sehelai benang pun sama sepertinya. Ia hanya tersenyum menatap pria itu sembari mengingat kegiatan tadi malam bersama Al. Tak lama, Al pun ikut membuka matanya dan melihat syahra yang sedang asyik menatapnya.

"Pagi" gumam Al

"Pagi juga"

Syahra ingin beranjak dari sana namun Al langsung mencegahnya.

"Mau kemana hm?"

"Mau mandi lah"

Al langsung naik ke tubuh mungil syahra serta menindihnya.

"Mandinya nanti aja, setelah ini" ujar Al dan membuat syahra menggigit bibir bawahnya.

Syahra sangat tau apa yang diinginkan Al dan apa yang akan dilakukan padanya.

"Al.. ta-tadi malam kan udah"

"Sstt" Al langsung mencium bibir ranum syahra dan membuat syahra mendesah.

"Mmpphh"

Tak hanya itu, ia juga mulai memperdalam ciuman tersebut serta melumatnya. Syahra yang sudah mulai masuk ke dalam permainan Al pun membalas lumatan Al dan membuat sang pria senang.

Tak tinggal diam, tangan Al kini mulai bergerak mencari dua gudukan surga milik Syahra.

"Ngghh" desah syahra saat Al meremas kedua gundukannya.

Al pun melepaskan tautan tersebut karena sudah merasa tidak tahan dengan adik kecilnya yang sudah bangun.

"Aku udah nggak tahan"

Tangan Al meraba vagina syahra dan merasakan bahwa milik wanitanya itu sudah sangat basah.

"Kamu juga udah basah banget" lanjutnya.

Al langsung menekuk kedua lutut syahra dan mengarahkan kejantanannya pada liang vagina syahra.

Langsung saja ia memasukkannya dan membuat Syahra desah dengan sangat keras saat itu.

Dengan satu hentakkan berhasil membuat milik Al terbenam jauh didalam sana dan membuat milik Syahra penuh dengan miliknya yang sangat besar itu.

Langsung saja Al menggoyangkan pinggulnya dengan ritme yang sangat pelan. Ia juga menggunakan tangan yang satunya untuk mengangkat paha syahra agar lebih mudah untuknya menggoyang.

Setelah merasa milik keduanya berkedut, Al mempercepat goyangan nya dan tak lama keduanya pun mencapai puncak kenikmatan masing-masing.

avataravatar
Next chapter