3 TIBA SAATNYA DIA DI WISUDA

Hubungan yang tidak jelas terus berjalan 2 Tahun lamanya, Kini tiba saatnya dia diwisuda dia duluan wisuda kerena dia senior saya di kampus,

beberapa hari sebelum di wisuda, terjadi perkelahian antara saya dengan dia, yang akhirnya dia mengatakan "PUTUS" dengan saya hati ini seperti di iris-iris pisau yang begitu tajam, tapi aku hanya berkata dengan dia jika kamu menginginkan hubungan ini berakhir sampai disini ya ok kita selesai hari ini, kerena memang aku sudah lama merasakan sakit yang begitu dalam, padahal acaranya wisudanya tinggal beberapa hari lagi, acara yang ditunggu semua orang,

tapi aku mundur perlahan kerena aku sadar aku bukan siapa-siapa dia lagi, aku merasa tidak adanya gunanya aku selama ini membantu dia, seenaknya memutuskan saya secara sepihak, ini sungguh tidak adil bagiku,

waktu terus berjalan, besok adalah waktu wisuda dia, tiba-tiba terdengar ketuk pintu dari pintu kamarku "Tok Tok Tok" ASSALAMUALAIKUM WR.WB Aku pun bergegas ke pintu untuk membukanya dan menjawab salamnya WAALAIKUMSALAM WR.WB kataku Siapa!!!

Pas ku buka pintu ternyata aku nampak muka seorang laki-laki, dan kulihat secara teliti ternyata dia datang menemui setelah tega memutuskan hubungannya dengan aku, Aku bergegas untuk menutup pintu tapi dia menahannya dan dia berkata "Aku mohon bantu aku untuk kali ini saja" dengan wajah kasihan, aku pun berfikir ada apa dengan dia kenapa muka sedih sekali terus aku keluar dari kamar aku dan bicara padanya,

Aku bertanya ada apa coba katakan apa yang sedang terjadi kenapa kamu sampai datang padaku lagi, bercerita lah dia Begini kan aku sudah mau di wisuda jadi keluargaku yang dari kampung mau datang untuk menghadiri wisudaku terus dengan polosnya saya bertanya apa memang hubungannya dengan saya wisudamu dan keluargamu dia berkata ada mereka bela-belain untuk datang sekaligus mau melihat kamu,

Aku kaget eh kenapa saya? terus dia bilang karena hanya kamu yang mereka tau "PACAR AKU" tolong bantu aku saya tidak tega melihat semua keluargaku kecewa gara-gara kita sudah tidak pacaran lagi, aku mulai kasihan sama dia dan aku pun mengiyakan semua yang dia ingin kan,

Malam pun tiba dan keluarganya dari kampung pun mulai berdatangan di kostnya, HP ku pun berdering ternyata bapak dia yang menelfon maka ku angkatlah telfon itu, "Halo" dia memanggil saya ke kost dan datanglah dia menjemput saya untuk datang ke kostnya sesampainya di kost aku merasa tidak enak sekali, tidak tega membohongi semua orang yang begitu baik kepada saya, tapi apa boleh baut nasi sudah menjadi bubur, aku jalani saja lah,

Kami pun berbincang-bincang, bercerita banyak satu sama lainnya aku pun cepat sekali akrab dengan mereka, dia terlihat bahagia karena rencana berjalan sesuai yang di inginkan,

Tiba saatnya hari dimana dia mau diwisuda, aku pun dan kakaknya menyiapkan baju,Toga dan peralatan yang mau di bawah ke gedung yang di tempati dia wisuda. kami menunggu beberapa jam akhirnya dia pun keluar dari gedung itu dengan raut wajah yang begitu bahagia dan wajah yang berseri-seri didalam hatimu berkata "YA Allah' TERIMAKASIH KERENA ENGKAU MENGABULKAN PERMINTAAN " sekarang dia mencapai titik yang di impikan semua orang,

kami pun pulang ke kost karena ada acaranya di kost, dia syukuran atas pencapaian gelarnya, dan temanya pun berdatangan satu persatu, jam sudah menunjukkan pukul 5 sore itu artinya sebentar lagi sudah mau malam, aku pun bergegas untuk pergi mandi sesudahnya saya mandi aku pun diajak dia untuk bercerita dan ternyata dia mulai bercerita tentang masa depan, aku pun bingung harus bagaimana kenapa dia bercerita seperti itu kepada saya,

Wisuda sudah selesai tiba saatnya keluarganya mau pulang ke kampung, karena sudah beberapa hari di makassar jadi mereka harus pulang karena banyak pekerjaan yang mereka tinggalkan di kampung,