1 PERTAMA MENGENAL CINTA

Aku pertama mengenal cinta, di tahun 2012 awal perkenalan dengan seorang pria lewat teman saya yang bernama Ar, Ar menelfon saya pada malam jum,at dia bilang sama saya ada seseorang yang mau kenalan sama saya, terus saya pun bisa cerita dengan orang itu tidak lama kami cerita ternyata kami berdua nyambung maka berlanjutlah dengan ganti nomor agar kami bisa berkontak langsung, beberapa hari setelah telfonan maka datanglah dia ke makassar untuk menjalankan tugasnya semua seorang mahasiswa di salah satu Universitas dimakssar, dan ternyata aku dan laki-laki itu satu Universitas dimakssar, mulailah kami mengatur jadwal untuk kami bisa ketemu, dan tepatlah pada hari jum,at kami bertemu dia datang menemui saya dengan teman dia, jadi kami bercerita bertiga, dia bilang sama saya "Apakah kamu sudah punya pacar atau belum?" saya pun kaget ini cowok kenapa langsung bertanya seperti itu padahal kita baru saja kenal, saya pun berfikiran tidak baik pada saat itu, saya selalu ingin pulang kerena suasana sudah tidak enak lagi gara-gara cowok itu berkata seprti itu kepada saya, setelah itu saya minta izin untuk pulang duluan diperjalanan saya berfikir terus apa sebenarnya yang cowok itu lihat pada diriku kenapa dia langsung bertanya begitu kepada saya!, saya terus ke fikiran dengan kata-kata dia, waktu pun berjalan tanpa kami saling kabar mengabari, cukuplah 1 bulan berjalannya waktu dan tak sengaja pun saya ketemu dia di kampus terus dia memanggil saya untuk bicara berdua, dan ternyata pembicaraanya masih tetap dengan pertanyaan yang sama, aku pun berfikir untuk menerimanya karena aku pada saat itu tdk punya pacar, aku kasih waktu dia satu minggu untuk menunggu jawaban dari saya, aku pun meninggalkan tempat itu dan pergi ke kelas saya kerena aku ada kuliah pada hari itu, tepat tanggal 11-10-2012 aku menjawab perasaan dia dan kami pun pacaran pada waktu itu umur kami beda 6 tahun lebih tua dia dari pada saya tapi aku menerima dia karena dia begitu dewasan di mata saya, aku percayakan dia mampu menjaga saya pada saat saya jauh dari keluarga saya, waktu terus berjalan kami pun melalui kisah yang begitu bahagia, tanpa ada kata yang namanya sedih, setiap hari hati ini selalu berbunga-bunga di buat oleh lelaki itu, serasa hanya akulah yang dia miliki pada saat itu....

avataravatar
Next chapter