webnovel

Keperawanan Sari Terenggut

ADA BEBERAPA BAB YANG MENGANDUNG ADEGAN DEWASA 21+ Dia Sari, gadis kelas 3 SMA yg biasa saja,  wajahnya tak begitu cantik namun tak begitu terlihat jelek, hanya saja dia belum pandai bergaya juga belum lihai membuat dirinya terlihat menarik, Sari aslinya memiliki warna kulit kuning langsat, itu semua karena ia selalu berjalan kaki, jika hendak pergi dan pulang sekolah,  sehingga kulit gadis itu menjadi berwarna kecoklatan. Ia merupakan anak yang agak pendiam, sedikit pemalu,  kalo kata anak jaman sekarang disebut minderan. Abra, lelaki tampan dan keren, yang memiliki badan yang tegap, dada bidang penampilannya bisa membuat wanita berdecak kagum saat melihatnya, Sari menyukai Abra sejak pertama melihatnya, namun Sari sempat kecewa saat Abra bermesraan dengan temannya sendiri. meskipun Sari sudah berubah menjadi gadis Kota yang menarik, namun kepolosannya tak bisa hilang begitu saja, hingga membuat ia sangat mudah percaya akan mulut manis pria, karena kebodohannya ia rela kehilangan harta yang paling berharga pada dirinya, yang harusnya ia jaga hingga tiba waktunya nanti. siapakah lelaki yang merenggut keperawanan Sari?.. apa dia memang lelaki yang benar-benar tulus mencintai sari dan akan membahagiakannya. Atau dia lelaki yang membuka pintu penderitaan untuk Sari menghadapi hidup yang kejam ini. inilah perjuangan hidup Sari yang harus menghadapi kenyataan akibat kebodohannya sendiri.

Buwa_hebat20 · Urban
Not enough ratings
268 Chs

Terpesona Sejenak

"Pagi-pagi buta seperti ini, harusnya udara sejuk yang terasa, tapi kenapa seluruh tubuhku merasa gerah dan kepanasan, selagi Dion masih tertidur sangat lelap, aku ingin mandi lebih lama pagi ini, agar rasa panas di sekujur tubuhku segera menghilang," Sari menambah kekencangan air shower, ia sangat menikmati guyuran air yang membasahi setiap lekuk tubuhnya.

Sebelum mandi tadi, Sari memang tidak mengunci pintu kamar Dion, dan juga saat ini ia sengaja tak menutup pintu kamar mandi, agar bisa mendengar suara Dion jika sudah bangun, beberapa hari ini, Dion agak sering mengigau sambil menangis, membuat Sari khawatir dan tak bisa meninggalkannya lama-lama jika sedang tidur.

***

*ERLAN POV*

"Pagi-pagi seperti ini mood ku sudah rusak gara-gara wanita egois itu, kenapa ia tak bisa menurunkan sedikit egonya dan sependapat denganku, aku benar-benar kesal dibuatnya," Aku mengumpulkan pecahan kaca dari bingkai foto yang baru saja ku banting.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com