8 Gono-Gini

"Pagi ini begitu sejuk, ditambah gerimis pagi nan menusuk, membuat Mata ini semakin kantuk"

hehe...

"Jam dinding sudah menunjukkan pukul 08.30 wib. Tapi ntah mengapa Badan ini Mager, hehe.

Mungkin suasana Hati ini begitu bahagia, karena Aku semalam tidur berdua di kamar Ibuku..

Hal yang selama ini Aku nantikan.

Saat Aku menolehkan Kepalaku ke kanan,Ternyata Ibu sudah bangun dari tadi..

Aku bangun dan melangkahkan kakiku ke dapur,maklum bangun tidur udah kebiasaanku minum air mineral..

Saat masuk kedapur,Aku di kagetkan oleh sahutan....

"Selamat pagi My Angel, Sahut Ibu"...

Ternyata Ibuku dan Mak Lela lagi sibuk menyiapkan sarapan Di Dapur..

"Selamat pagi Juga My Quen, sahutku kepada Ibu"....

"Wajahmu kelihatan sangat senang Nak, bagaimana Tidurmu tadi malam?".. (Ibu menghampiriku sambil mencium pipiku)

"Mimpi indah ibu, karena Ibu Tidur di sampingku"..

(sambil memeluk Ibu dan mencium pipi ibu?)..

Pukul 09.25,,Tiba-tiba bel rumahku berbunyi..

"Ting... Toooong... Tiiing... Tooong....

Mak Lelapun bergegas membukakan pintu.Karena Ibu penasaran, Ibupun menyusul Mak Lela..

"Sia.... pa Mak", Ibu kelihatan Kaget Karena Ayah dan Pengacara serta Seorang Wanita(Pelakor),sambil merangkul Tangan Ayah..

"Mau Apa lagi Kamu datang kesini haah lelaki Baj****n?? "tanya Ibu dengan Wajah marahny..

"Ini perkenalkan, Pengacara dan Istri baruku".(Wajah Ayah Nampak Bajingan Banget).istri mudanya begitu cantik.

"Dasar laki-laki brengsek kau,gak Tahu malu."

"Eetss kamu tenang dulu,maksud dan tujuanku kesini baik, Aku mau membagi ¼ hartaku padamu"..(Harta Gono Gini).

"Aku Tak butuh Hartamu, Kamu pikir Tanpamu Aku tak bisa hidup haah..?? "

"Aku masih bisa memberi makan Ika, Dan membahagiakannya".

"Munafik sekali Dirimu, sampai berapa lama kau bertahan Haaah??,,Paling 5 Tahun Lagi Harta yang kau punya Itu Juga Habis"..

"Haa... haa... ha... "

Ayahku Terbahak penuh kesombongan..

"Aku pun sedari tadi yang menguping di dapur mendengar pertengkaran Ayah dan Ibu(Udah Gak Sabar) ,

Akupun Keluar dari Dapur dan menyahut Hinaan Ayah Pada Ibu"..

"Ayah Pikir, yang Memberi Rezeki Ayah Haaah??. Kalau Tuhan Berkehendak, Harta Ayah yang begitu banyak bisa Sekejap di Ambil Nya.."

"Istri Ayah Yang Begitu Cantik Ini pasti akan meninggalkan Ayah, kalau Ayah Sudah kehabisan harta"..

(note:Ayah dan Ibu dulu berjuang bersama mengembangkan usahanya dari Nol).

"Berani sekali kamu bicara seperti ini kepada Ayahmu,dasar bocah ingusan. Sambil mengangkat tangan Hendak menamparku".

Aku pun Pasrah akan apa yang terjadi padaku, Sambil memejamkan Mataku...

Saat Aku memejamkan Mata, tiba-tiba terdengar suara....

"Plaaaak.... Plaaaak..... "

Rupanya Ibu Menyambut tangan Ayah, dan melayangkan Tamparan mautnya yang mendarat di Kedua pipinya Ayah...

"Dasar Sampaaah, cukup saja kau menykitiku, tak Ku biarkan tangan kotormu,Menyentuh Putriku"..

Info:

(Mbak Rika<nama samaran ya>ini salah satu atlet taekwondoo,di kota ini, dan memegang, (sabuk Hitam strip putih 4/Dan 5/Oh Dan)Pantas Saja Dari kecil begitu sangat berani dan Tegas..

Wanita Idaman banget kan Gaeeesss...

hehehe....

"Enyah kau Dari sini, dan jangan kau menampakkan Wajahmu dirumah ini lagi"..

Karena Ayah sudah Merasa malu, Akhirnya Ayah pulang dengan Wajah merah di kedua pipinya..

"Kapok, gunyamku dalam Hati"...

"Ibu memeluk erat tubuhku, sambil membisikkan, "Nak Apapun yang terjadi sama Ayah dan Ibu, kamu jangan sampai membencinya ya, Karena sampai kapanpun Dia Tetap Ayahmu).....

Wajah ibu yang Tampak Tegar....

Jujur mbak Ika, memang pernah merasa dendam sama Ayahnya, tapi Berkat didikan Ibundanya mbak Ika jadi Wanita yang tegar...

The best buat Ibunda Mbak Ika(Bukan nama sebenarnya loh..)

😊

"S b"

✴️✴️✴️✴️✴️

avataravatar
Next chapter