253 Part 250 ~ Kemurkaan Dila

Tanpa Bara dan Herman sadari ada Dila yang mendengarkan pembicaraan mereka. Dila beruraian air mata merasa ditipu dan dimanfaatkan. Herman telah tahu Bara gay sedari dulu tapi malah menjodohkan mereka berdua. Dila menangisi nasib seolah takdir yang berpihak padanya. Semuanya penuh dusta dan tak ada yang bisa di percaya.

Dila menghapus air matanya dan bersikap tak tahu apa-apa.

"Papa, Bara." Dila memanggil keduanya. Saking kesal dan marahnya Dila tidak mau memanggil Bara dengan sebutan sayang atau suamiku. Bara memaklumi panggilan Dila mungkin malu dengan Herman.

"Para tamu mencari kalian." Dila menangis di dalam senyuman.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter